3 Kota dengan Janda Terbanyak di Kalimantan, Nomor 2 Penyebabnya Bikin Ngelus Dada

Sabtu, 23 Juli 2022 - 15:29 WIB
Usia perempuan yang menjanda pun beragam, dari 25 tahun hingga 50 tahun. Ada banyak faktor para perempuan itu menyandang status janda, dari perceraian hingga ditinggal meninggal sang suami. Para janda ini kemudian memutuskan tidak menikah lagi dan memilih menghidupi keluarganya sendiri hingga saat ini.

Sebutan Kampung Janda ini berawal dari banjir yang melanda kampung tersebut. Ketika ada seorang warga yang diwawancara oleh seorang wartawan, dia tak sengaja menyebutkan banyaknya janda yang ada di kampung tersebut.

Sang wartawan pun kemudian menyimpulkan, kampung tersebut dijuluki Kampung Janda. Meski awalnya sang narasumber tidak terima, warga lainnya meminta dia membiarkan saja hingga melekat sebutan Kampung Janda.

2. Samarinda



Foto/Travelerien

Kota dengan janda terbanyak di Kalimantan berikutnya ada Samarinda. Melansir situs resmi Kaltimprov, kota Samarinda mengalami angka perceraian tertinggi saat pandemi Covid-19. Kasus gugatan perceraian periode Januari hingga Juli 2021 untuk Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara dikatakan terbanyak dari Pengadilan Agama Samarinda yakni 1.139 kasus.

Hal tersebut disampaikan Ketua Pengadilan Tinggi Agama Kalimantan Timur H. M. Manshur. Menurutnya, perceraian didominasi pada kasus cerai talak dan cerai gugat. Di mana cerai talak diajukan oleh suami dan cerai gugat yang diajukan oleh istri dan semua berakhir dengan perceraian.

Perceraian dan gugat cerai dari perempuan di Kalimantan Timur ini dikatakan cenderung terus meningkat di antaranya karena masalah ekonomi, pertengkaran, perselingkuhan atau orang ketiga, KDRT ditinggalkan pasangan, dan suami yang tidak bertanggung jawab mencari nafkah.

Berdasarkan data kasus perceraian di Kalimantan Timur tercatat pada 2018 1.582 kasus, 2019 1.808 kasus dan 2020 1.546 kasus. Di 2019 dan 2020 cerai gugat paling banyak dengan jumlah 346.086 dan cerai talak 119.442 kasus.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More