Mendaki Bukit Holbung, Sekeping Surga di Tepian Danau Toba
Rabu, 21 September 2022 - 10:54 WIB
Konon, siapa yang berhasil mendaki hingga ke puncak bukit yang kedelapan, maka ke depannya perjalanan cinta orang tersebut akan berjalan mulus. Namun, untuk mencapai bukit kedelapan tersebut tidaklah mudah. Selain harus mampu melewati setiap tantangan di perjalanan, juga dibutuhkan tenaga ekstra. Waktu tempuhnya pun tidak sebentar.
Seiring meluasnya mitos tersebut, tidak sedikit wisatawan yang menyebut Bukit Holbung sebagai Bukit Cinta. Bahkan, beberapa orang yang pernah mendaki bukit ini menyebutkan bahwa bentuk Bukit Holbung terlihat seperti lambang cinta –jika diperhatikan dari pinggir Danau Toba–.
Jalur Trekking yang Landai
Ketinggian Bukit Holbung mencapai 1.350 meter di atas permukaan laut (mdpl). Jika Anda senang mendaki atau mungkin ingin merasakan pengalaman hiking dengan medan yang tidak terlalu berat, bukit ini bisa menjadi tujuan yang tepat.
Jalur trekking di Bukit Holbung terbilang landai dengan waktu tempuh sekitar 10–15 menit. Anda tetap bisa menikmati view alam selama perjalanan mendaki. Suasananya akan lebih menyenangkan lagi jika mengajak teman-teman maupun orang terdekat.
Sebagai saran, untuk trekking ke puncak Bukit Holbung sebaiknya dimulai pada pagi atau siang hari. Jika terlalu sore, dikhawatirkan cuaca di sekitaran bukit dapat berubah-ubah dan anginnya lebih kencang. Hal ini dapat membahayakan kondisi Anda.
Menyediakan Area Camping
Ingin menghabiskan waktu lebih lama sembari menikmati potret alam yang indah di Bukit Holbung pada malam hari? Jika ya, tidak ada salahnya berkemah di area bukit. Dengan catatan, selama camping tidak membuang sampah sembarangan untuk menjaga kebersihan di sekitar bukit.
Untuk Anda yang mungkin tidak membawa cadangan makanan dari rumah, tidak perlu khawatir. Di sekitar Bukit Holbung, terdapat beberapa warung yang menjual makanan dan minuman dengan harga terjangkau untuk mengisi perut yang keroncongan. Selain itu, ada musala untuk menunaikan ibadah dan toilet yang bersih.
Diakses melalui Beberapa Rute
Seiring meluasnya mitos tersebut, tidak sedikit wisatawan yang menyebut Bukit Holbung sebagai Bukit Cinta. Bahkan, beberapa orang yang pernah mendaki bukit ini menyebutkan bahwa bentuk Bukit Holbung terlihat seperti lambang cinta –jika diperhatikan dari pinggir Danau Toba–.
Jalur Trekking yang Landai
Ketinggian Bukit Holbung mencapai 1.350 meter di atas permukaan laut (mdpl). Jika Anda senang mendaki atau mungkin ingin merasakan pengalaman hiking dengan medan yang tidak terlalu berat, bukit ini bisa menjadi tujuan yang tepat.
Jalur trekking di Bukit Holbung terbilang landai dengan waktu tempuh sekitar 10–15 menit. Anda tetap bisa menikmati view alam selama perjalanan mendaki. Suasananya akan lebih menyenangkan lagi jika mengajak teman-teman maupun orang terdekat.
Sebagai saran, untuk trekking ke puncak Bukit Holbung sebaiknya dimulai pada pagi atau siang hari. Jika terlalu sore, dikhawatirkan cuaca di sekitaran bukit dapat berubah-ubah dan anginnya lebih kencang. Hal ini dapat membahayakan kondisi Anda.
Menyediakan Area Camping
Ingin menghabiskan waktu lebih lama sembari menikmati potret alam yang indah di Bukit Holbung pada malam hari? Jika ya, tidak ada salahnya berkemah di area bukit. Dengan catatan, selama camping tidak membuang sampah sembarangan untuk menjaga kebersihan di sekitar bukit.
Untuk Anda yang mungkin tidak membawa cadangan makanan dari rumah, tidak perlu khawatir. Di sekitar Bukit Holbung, terdapat beberapa warung yang menjual makanan dan minuman dengan harga terjangkau untuk mengisi perut yang keroncongan. Selain itu, ada musala untuk menunaikan ibadah dan toilet yang bersih.
Diakses melalui Beberapa Rute
Lihat Juga :
tulis komentar anda