5 Jenis Keju yang Aman Dikonsumsi saat Diet, Nomor 4 Tinggi Protein
Minggu, 06 November 2022 - 21:55 WIB
Sebuah penelitian pada 30 orang dewasa menemukan bahwa keju cottage sama mengenyangkan seperti telur dadar dengan komposisi nutrisi yang sama. Dengan demikian, menambahkan keju cottage ke dalam makanan Anda dapat membantu Anda merasa lebih kenyang setelah makan dan mengurangi asupan kalori Anda.
5. Ricotta
Ricotta adalah keju Italia yang terbuat dari bagian berair dari sapi, kambing, domba, atau susu kerbau Italia yang merupakan sisa dari pembuatan keju lainnya. Ricotta memiliki tekstur krim dan sering digambarkan sebagai versi keju cottage yang lebih ringan.
Protein dalam keju ricotta sebagian besar adalah whey, protein susu yang mengandung semua asam amino esensial yang dibutuhkan manusia untuk diperoleh dari makanan.
Whey mudah diserap dan dapat meningkatkan pertumbuhan otot, membantu menurunkan tekanan darah, dan mengurangi kadar kolesterol tinggi.
Satu ulasan dari 22 penelitian menemukan bahwa suplementasi dengan protein whey mengurangi kadar trigliserida, kolesterol total, kolesterol LDL (jahat), dan hemoglobin A1c, penanda kontrol gula darah jangka panjang. Namun, penelitian ini berfokus pada suplemen whey daripada whey dari makanan susu.
Sementara ricotta mungkin menawarkan manfaat serupa, penelitian lebih lanjut tentang whey dari makanan utuh diperlukan.
5. Ricotta
Ricotta adalah keju Italia yang terbuat dari bagian berair dari sapi, kambing, domba, atau susu kerbau Italia yang merupakan sisa dari pembuatan keju lainnya. Ricotta memiliki tekstur krim dan sering digambarkan sebagai versi keju cottage yang lebih ringan.
Protein dalam keju ricotta sebagian besar adalah whey, protein susu yang mengandung semua asam amino esensial yang dibutuhkan manusia untuk diperoleh dari makanan.
Whey mudah diserap dan dapat meningkatkan pertumbuhan otot, membantu menurunkan tekanan darah, dan mengurangi kadar kolesterol tinggi.
Satu ulasan dari 22 penelitian menemukan bahwa suplementasi dengan protein whey mengurangi kadar trigliserida, kolesterol total, kolesterol LDL (jahat), dan hemoglobin A1c, penanda kontrol gula darah jangka panjang. Namun, penelitian ini berfokus pada suplemen whey daripada whey dari makanan susu.
Sementara ricotta mungkin menawarkan manfaat serupa, penelitian lebih lanjut tentang whey dari makanan utuh diperlukan.
(hri)
tulis komentar anda