Masuk Pekan Kedua, Kesehatan Anak dan Lansia di Lokasi Gempa Cianjur Wajib Diprioritaskan

Rabu, 30 November 2022 - 09:54 WIB
Pelayanan kesehatan yang memadai untuk anak dan lansia harus jadi prioritas, terlebih hujan lebat di lokasi bencana bisa memperburuk kondisi pengungsi. / Foto: ilustrasi/Isra Triansyah
JAKARTA - Ahli Keamanan dan Ketahanan Kesehatan Griffith University Australia, Dicky Budiman menyarankan agar kesehatan anak dan lansia lebih diprioritaskan pasca gempa bumi di Cianjur .

"Masuk minggu kedua, pada umumnya akan muncul penyakit infeksi saluran pernapasan dan keluhan pada anak dan lansia. Ini harus diantisipasi dengan baik oleh pemerintah," ungkap Dicky Budiman saat dihubungi, Rabu (30/11/2022).

Pelayanan kesehatan yang memadai untuk anak dan lansia harus jadi prioritas. Terlebih, menurut pengakuan Dicky yang langsung datang ke lokasi bencana, di TKP sering hujan lebat dan ini bisa memperburuk kondisi pengungsi anak dan lansia.



"Di sana lagi hujan terus dan hujannya besar. Biasanya, di kondisi bencana, minggu kedua itu bakal banyak laporan masalah kesehatan anak-anak dan lansia," jelasnya.



Oleh karenanya, Dicky juga menyarankan pemerintah agar memastikan kebersihan lingkungan dan kelayakan makanan dan minuman yang dikonsumsi pengungsi. Pasalnya, dua hal tersebut dapat memperburuk masalah.

"Ketika sanitasi buruk, lingkungan kotor, dan makanan-minuman yang dikonsumsi tidak higienis, maka masalah kesehatan akan lebih banyak dilaporkan," kata dia.

Di sisi lain, karena bencana gempa Cianjur ini terjadi di kala pandemi Covid-19, maka pemerintah juga harus memastikan cakupan booster warga di lokasi bencana tetap berjalan.

Ini penting bahwa jangan sampai karena rendahnya cakupan booster Covid-19, itu malah menjadi masalah baru, terlebih di situasi bencana orang-orang berkerumun dan berkumpul bersama.



"Jadi, vaksin booster di area bencana tetap harus berjalan, sehingga tidak menjadi masalah baru," pungkas Dicky.
(nug)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More