Menunda Makan Berisiko Terkena Penyakit Kronis, Salah Satunya Diabetes
loading...
A
A
A
JAKARTA - Makan merupakan kebutuhan premier, namun sebagian orang mengalami masalah makan hingga mengabaikan jam makan. Ini yang menjadi masalah.
Ya, menunda makan ketika sudah merasa lapar berisiko terkena penyakit kronis, termasuk diabetes .
Lewat Twitter@afrkml, Rizal do selaku Healthy Lifestyle Educator ini pun menjelaskan tentang pentingnya makan secara teratur.
Menurutnya menunda makan bisa membuat pola makan menjadi tidak teratur. Akibatnya, kadar gula naik-turun alias tidak stabil.
Tubuh lantas berusaha menyeimbangkan fluktuasi tersebut dengan memproduksi insulin lebih banyak. Jika terus dibiarkan, kerja pankreas akan lebih berat dan jadi rusak sehingga produksi insulin terganggu.
“Saking pentingnya soal ini, pola makan teratur menjadi salah satu penentu irama sirkadianmu. Kalau kamu makannya suka lupa dan telat-telat terus, irama sirkadianmu bisa kacau. Kerja tubuhmu berantakan. Akhirnya kerja metabolisme jadi terganggu dan ikut kacau,” tulisnya.
Kebiasaan yang Memicu Risiko Penyakit Metabolik
Salah satu kebiasan yang memicu risiko penyakit metabolik adalah minim gerak, seperti jarang berolahraga dan banyak duduk atau rebahan.
“Masalahnya diabetes bisa bersemayam di dalam tubuh orang bertahun-tahun tanpa disadari. Banyak yang ga tau kena diabet, tau-tau komplikasi dan koma,” tulis Rizal.
Efek lain dari menunda makan ini adalah terkena penyakit lambung.
“Tipsnya adalah bikin jadwal makan. Misal terbiasa lapar jam 8, yaudah mulai jam segitu. Terus jam berapa lagi lapar pas siang, dan seterusnya. Pastiin jadwal makan tiap hari sama,” tulisnya lagi.
Ya, menunda makan ketika sudah merasa lapar berisiko terkena penyakit kronis, termasuk diabetes .
Lewat Twitter@afrkml, Rizal do selaku Healthy Lifestyle Educator ini pun menjelaskan tentang pentingnya makan secara teratur.
Menurutnya menunda makan bisa membuat pola makan menjadi tidak teratur. Akibatnya, kadar gula naik-turun alias tidak stabil.
Tubuh lantas berusaha menyeimbangkan fluktuasi tersebut dengan memproduksi insulin lebih banyak. Jika terus dibiarkan, kerja pankreas akan lebih berat dan jadi rusak sehingga produksi insulin terganggu.
“Saking pentingnya soal ini, pola makan teratur menjadi salah satu penentu irama sirkadianmu. Kalau kamu makannya suka lupa dan telat-telat terus, irama sirkadianmu bisa kacau. Kerja tubuhmu berantakan. Akhirnya kerja metabolisme jadi terganggu dan ikut kacau,” tulisnya.
Kebiasaan yang Memicu Risiko Penyakit Metabolik
Salah satu kebiasan yang memicu risiko penyakit metabolik adalah minim gerak, seperti jarang berolahraga dan banyak duduk atau rebahan.
“Masalahnya diabetes bisa bersemayam di dalam tubuh orang bertahun-tahun tanpa disadari. Banyak yang ga tau kena diabet, tau-tau komplikasi dan koma,” tulis Rizal.
Efek lain dari menunda makan ini adalah terkena penyakit lambung.
“Tipsnya adalah bikin jadwal makan. Misal terbiasa lapar jam 8, yaudah mulai jam segitu. Terus jam berapa lagi lapar pas siang, dan seterusnya. Pastiin jadwal makan tiap hari sama,” tulisnya lagi.
(tdy)