Katy Perry Musuhi Taylor Swift, tapi Ajak Wanita Bersatu

Rabu, 10 Mei 2017 - 06:07 WIB
Katy Perry Musuhi Taylor Swift, tapi Ajak Wanita Bersatu
Katy Perry Musuhi Taylor Swift, tapi Ajak Wanita Bersatu
A A A
JAKARTA - Katy Perry mengajak kaum perempuan bersatu untuk membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik.

Musisi berusia 32 tahun yang sebelumnya berseteru dengan Taylor Swift mengaku dirinya ingin melihat semua wanita berkumpul dan menyingkirkan perbedaan untuk membantu mengubah dunia.

“Jujur saja, saat wanita berkumpul dan mereka memutuskan untuk bersatu, dunia ini akan menjadi tempat yang lebih baik,” kata Katy.

Namun, penyanyi top yang saat ini sedang mengerjakan album studio kelima ini mengaku dirinya tidak akan menyelesaikan perseteruannya dengan Taylor Swift.

Seperti diketahui, perseteruan keduanya dimulai saat Taylor mengklaim bahwa penyanyi 'Unconditionally' itu mengambil tiga penari pendukungnya.

Kejadiannya berawal saat dua konser besar, Red Tour dan Prism World Tour digelar. Tiga dancer andalan Taylor harus segera meninggalkan arena Red Tour karena direkrut oleh Katy. Menariknya, mereka pergi saat kontraknya dengan Taylor belum kelar.

“Saya pikir [album baru saya] adalah rekaman yang sangat diberdayakan. Tidak ada satu hal pun yang memanggil satu orang. Satu hal yang perlu diperhatikan adalah: Anda tidak bisa salah menilai kelemahan dan tidak datang untuk saya. Siapa saja. Siapa saja. Siapa saja. Siapa saja. Dan itu bukan untuk satu orang, dan jangan mengutip saya itu karena memang tidak. Ini bukan tentang itu.” bebernya.

Dan bintang tersebut menegaskan bahwa albumnya tidak akan menjadi 'orang lain'. Katy menegaskan majalah Entertainment Weekly bahwa albumnya itu bukan tentang orang lain.

“Catatan ini bukan tentang orang lain. Rekaman adalah tentang saya terlihat dan didengar sehingga saya bisa melihat dan mendengar orang lain. Ini bukan tentang saya! Ini tentang segala sesuatu yang saya lihat di luar sana yang saya cerna. Saya pikir ada penyembuhan di dalamnya untuk saya dan kerentanan. Jika orang ingin terhubung dan disembuhkan dan merasa rentan dan merasa diberdayakan dan kuat, Tuhan memberkati, dan ini dia,” bebernya.

Sebelumnya, Dalam wawancara dengan Rolling Stone, Taylor pun angkat bicara mengenai perseteruannya itu.

"Selama bertahun-tahun, aku enggak yakin apakah kami berteman. Dia hanya menghampiriku saat malam penghargaan dan mengatakan sesuatu," kata Taylor.

Nampaknya, baik Katy dan Taylor sulit untuk berteman atau bersatu lantaran mereka pernah pacaran dengan pria yang sama, yakni John Mayer.
(tdy)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4846 seconds (0.1#10.140)