Wanita Menopouse Rentan Osteoporosis, Mengapa?

Kamis, 28 Desember 2023 - 12:25 WIB
loading...
A A A
Selain itu, latihan fisik harus diimbangi dengan asupan makanan yang baik dalam tubuh. Salah satunya, dengan mengkonsumsi ekstrak kedelai yang mengandung fitoestrogen dan kalsitonin salmon untuk menekan aktivitas osteoklas serta meminimalisir motilitas dan kapasitas resorpsi.

Tak lupa, daun kenikir juga menjadi bahan yang mampu meningkatkan jumlah osteoblas serta biomarker C Telopeptide (CTX).

“Dengan harapan, inovasi yang saya sampaikan dapat meningkatkan wawasan dan kewaspadaan masyarakat mengenai pentingnya proteksi dini kepadatan tulang,” harapnya.



Fase Pembentukan Tulang

Tulang merupakan salah satu jaring terpenting dalam struktur tubuh utama manusia. Tulang juga memiliki peran besar dalam keberlangsungan hidup manusia.

Ada dua fase terpenting dalam pembentukkan struktur tulang manusia. Yakni, proses kopling antara proses pembongkaran (resorpsi) yang melepas kalsium untuk metabolisme dilakukan oleh sel sel osteoklas dan proses pembentukan (formasi) oleh sel osteoblas. Kedua fase tersebut dikenal dengan istilah remodeling tulang.

Salah satu komponen terpenting dalam remodeling tulang adalah keseimbangan kerjasama antara sel-sel tulang penyusun yaitu osteoblas, osteoklas, osteosit dan lining sel dengan matrik biomolekuler di sekitarnya.

“Ibaratnya, seperti orkestra yang memerlukan harmonisasi irama kerja masing-masing pemusik untuk menghasilkan musikalitas yang bagus. Begitupun juga dengan tulang manusia,” ungkap Prof Gadis.

Manusia akan terus mengalami proses remodeling sepanjang umur hidupnya hingga batas usia pertumbuhan tulang atau peak bone mass yang terjadi pada usia 30 tahun. Melewati usia tersebut, manusia akan mengalami penurunan kepadatan tulang karena adanya ketidakseimbangan remodeling.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1820 seconds (0.1#10.140)