Ibu Hamil Boleh Berpuasa tapi Perhatikan Pola Makan Pengganti
loading...
A
A
A
SURABAYA - Ibu hamil dan menyusui adalah satu dari enam golongan orang yang tak wajib berpuasa. Kendati demikian, masyarakat Indonesia merasa tak nyaman jika tidak menjalankan puasa di bulan Ramadan ini.
Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (FK Unair) Prof Budi Santoso memberi tips puasa bagi ibu hamil.
"Orang hamil boleh puasa, dengan catatan pola makan dan minumnya diganti malam hari," ujar Budi Santoso.
Dia menjelaskan, kebutuhan makan tiga kali sehari di luar puasa diganti pada malam hari. Polanya saat berbuka puasa, malam sebelum tidur, dan waktu makan sahur.
"Itu pola gantinya," katanya.
Pria yang akrab disapa Prof Bus itu menambahkan, bagi ibu hamil di trimester pertama dan kedua harus diperhatikan kondisinya. Jangan dipaksa untuk berpuasa. Jika pada trimester pertama dan kedua ada keluhan mual dan muntah, jangan berpuasa karena bisa dehidrasi.
"Sebaliknya, jika pada trimester tersebut aman, maka silakan lanjutkan berpuasa," urainya.
Sementara itu, mengutip laman Siloam Hospitals, puasa memberi manfaat positif bagi ibu hamil jika dilakukan dengan benar. Puasa yang dijalankan oleh ibu hamil dapat memberikan berbagai manfaat untuk kesehatan tubuh seperti menurunkan risiko diabetes gestasional, menjaga berat badan ideal, memelihara kesehatan jantung, hingga membantu proses detoksifikasi.
2. Konsumsi makanan sehat dengan gizi seimbang saat sahur dan berbuka, yaitu 50% karbohidrat, 25% protein, 10–15% lemak sehat, serta vitamin dan mineral.
3. Perbanyak konsumsi makanan tinggi serat untuk mencegah terjadinya sembelit pada ibu hamil.
4.Hindari konsumsi kafein berlebih. Konsumsi kafein berlebih dapat memicu dehidrasi dan meningkatkan asam lambung yang berisiko memperburuk kondisi ibu hamil selama berpuasa.
5. Hindari konsumsi makanan atau minuman yang mengandung gula tinggi.
6. Batasi aktivitas fisik yang berat.
7. Segera batalkan puasa apabila mengalami morning sickness atau muncul gejala dehidrasi seperti pusing, lelah, hingga urine berwarna kuning pekat atau gelap.
Lihat Juga: Pemeriksaan Laboratorium Diagnostik Molekuler Bantu Bumil Skrining Kelainan Kromosom pada Janin
Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (FK Unair) Prof Budi Santoso memberi tips puasa bagi ibu hamil.
"Orang hamil boleh puasa, dengan catatan pola makan dan minumnya diganti malam hari," ujar Budi Santoso.
Dia menjelaskan, kebutuhan makan tiga kali sehari di luar puasa diganti pada malam hari. Polanya saat berbuka puasa, malam sebelum tidur, dan waktu makan sahur.
"Itu pola gantinya," katanya.
Pria yang akrab disapa Prof Bus itu menambahkan, bagi ibu hamil di trimester pertama dan kedua harus diperhatikan kondisinya. Jangan dipaksa untuk berpuasa. Jika pada trimester pertama dan kedua ada keluhan mual dan muntah, jangan berpuasa karena bisa dehidrasi.
"Sebaliknya, jika pada trimester tersebut aman, maka silakan lanjutkan berpuasa," urainya.
Sementara itu, mengutip laman Siloam Hospitals, puasa memberi manfaat positif bagi ibu hamil jika dilakukan dengan benar. Puasa yang dijalankan oleh ibu hamil dapat memberikan berbagai manfaat untuk kesehatan tubuh seperti menurunkan risiko diabetes gestasional, menjaga berat badan ideal, memelihara kesehatan jantung, hingga membantu proses detoksifikasi.
Tips Puasa bagi Ibu Hamil
1. Pastikan kebutuhan cairan tubuh tetap tercukupi. Hal tersebut dapat dilakukan dengan memperbanyak minum air putih dan mengonsumsi buah segar saat sahur dan berbuka puasa.2. Konsumsi makanan sehat dengan gizi seimbang saat sahur dan berbuka, yaitu 50% karbohidrat, 25% protein, 10–15% lemak sehat, serta vitamin dan mineral.
3. Perbanyak konsumsi makanan tinggi serat untuk mencegah terjadinya sembelit pada ibu hamil.
4.Hindari konsumsi kafein berlebih. Konsumsi kafein berlebih dapat memicu dehidrasi dan meningkatkan asam lambung yang berisiko memperburuk kondisi ibu hamil selama berpuasa.
5. Hindari konsumsi makanan atau minuman yang mengandung gula tinggi.
6. Batasi aktivitas fisik yang berat.
7. Segera batalkan puasa apabila mengalami morning sickness atau muncul gejala dehidrasi seperti pusing, lelah, hingga urine berwarna kuning pekat atau gelap.
Lihat Juga: Pemeriksaan Laboratorium Diagnostik Molekuler Bantu Bumil Skrining Kelainan Kromosom pada Janin
(tsa)