10 Makanan Khas Idul Fitri di Dunia
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ketupat, opor, rendang, sambal ati, kue lapis hingga nastar menjadi makanan khas Lebaran di Indonesia. Namun, tidak saja Indonesia yang memiliki makanan khas Idul Fitri. Berbagai negara di dunia pun punya khas masing-masing.
Dikutip halifaxpubliclibraries, ada banyak banyak makanan khas Idul Fitri di dunia yang memiliki cita rasa menggoda. Berikut ulasannya.
Saat Idul Fitri, biasanya disajikan manis dengan taburan gula dan di atasnya diberi yogurt untuk memberikan kontras yang tajam. Resep ini juga sangat populer di Djibouti dan mungkin berasal dari sana.
Dikutip halifaxpubliclibraries, ada banyak banyak makanan khas Idul Fitri di dunia yang memiliki cita rasa menggoda. Berikut ulasannya.
Makanan Khas Idul Fitri di Dunia
1.Maamoul
Kue shortbread ini dimakan di negara-negara Levantine, seperti Suriah dan Lebanon. Ada berbagai variasi isian, biasanya kurma, pistachio atau kenari, dan sering kali ditaburi gula halus. Kleicha adalah kue yang sangat mirip yang dinikmati di Irak serta kahk di Mesir dan Sudan.2. Cambaabur
Ini adalah roti Idul Fitri yang menjadi khas Somalia. Roti ini mirip dengan Injera (roti Ethiopia beragi putih yang terbuat dari tepung teff, mirip dengan crĂŞpe) dalam tekstur, tetapi memiliki tambahan bumbu berbeda.Saat Idul Fitri, biasanya disajikan manis dengan taburan gula dan di atasnya diberi yogurt untuk memberikan kontras yang tajam. Resep ini juga sangat populer di Djibouti dan mungkin berasal dari sana.
3. Khurma belaka
Secara harfiah diterjemahkan sebagai “susu dengan kurma,” sheer khurma juga dikenal sebagai semai di Bangladesh. Makanan penutup bihun manis ini menjadi favorit Idul Fitri di Pakistan, India, Bangladesh, dan Afghanistan. Itu disiapkan dengan bihun, susu, gula, kurma dan, tergantung negaranya, pistachio, almond, dan/atau kismis.4. Tajin
Tajine sering disajikan di negara-negara Afrika Utara, seperti Maroko dan Aljazair. Ini adalah sup yang dimasak perlahan yang dibuat dengan beberapa jenis daging (seringkali domba atau sapi), dengan sayuran atau buah-buahan seperti plum dan aprikot.5. Doro wat
Doro wat merupakan sup atau kari Etiopia yang disiapkan dengan ayam dan biasanya dimakan dengan roti klasik dengan rasa penghuni pertama, injera. Biasanya disajikan di piring bersama yang memungkinkan semua orang untuk menikmati makanan bersama-sama.6. Lokum
Apa yang kita kenal dalam bahasa Inggris sebagai “Turkish Delight”, lokum adalah favorit untuk liburan seperti Idul Fitri di Turki. Makanan penutup berbentuk gel ini merupakan kombinasi pati, gula dan isian lainnya seperti kurma, pistachio dan kenari. Rasanya enak dan menjadi salah satu makanan penutup Idul Fitri terindah karena tersedia dalam berbagai warna.7. Tufahija
Tufahija adalah makanan penutup yang dinikmati oleh beberapa warga Bosnia saat Idul Fitri. Ini adalah apel rebus yang diberi gula dan diisi dengan kenari. Ini sering disajikan secara rumit dalam gelas besar berisi sirup dan di atasnya diberi krim kocok.8. Manti
Pangsit ini adalah makanan tradisional Idul Fitri di Rusia, meski bisa ditemukan di seluruh dunia. Mereka diperkirakan berasal dari tempat yang sekarang kita kenal sebagai China dan merupakan bagian dari masakan Afghanistan, Armenia, Turki, Bosnia, dan Asia Tengah. Biasanya diisi dengan daging domba atau sapi yang dibumbui dan ukuran serta bentuknya berbeda-beda di setiap daerah.9. Lapis legit
Ini adalah versi Indonesia dari kue lapis tradisional Belanda yang dikembangkan pada masa kolonial. Dibuat seperti kue khas dengan bahan tepung, mentega, dan telur, namun mengandung bumbu khas Indonesia seperti kapulaga dan cengkeh. Dibutuhkan banyak usaha untuk menyiapkan kue ini sehingga dianggap sebagai kelezatan untuk disantap pada acara-acara khusus, seperti Idul Fitri.10. Rendang
Hidangan utama pedas ini merupakan hidangan klasik Idul Fitri di Indonesia. Banyak keluarga menyiapkan makanan rendang yang dipadukan dengan ketupat dan sayur.(tdy)