Perjuangan Aurelie Moeremans Terbebas dari Depresi hingga Harus ke Psikolog
loading...
A
A
A
JAKARTA - Aurelie Moeremans mengungkap perjuangannya terbebas dari depresi akut yang diidapnya selama ini. Berbagai cara dia tempuh untuk kesembuhannya dan kembali menemukan semangat hidup.
Melalui Instagram pribadinya, Aurelie mengatakan bahwa dirinya telah mencoba mendekatkan diri kepada Tuhan, aktif melakukan journaling, belajar meditasi dari YouTube, melukat, hingga mengikuti retreat di Bali yang mengharuskannya tidak bicara demi sembuh dari depresi .
"Aku bahkan ikutan silent retreat di Bali, 7 hari tanpa hp dan tanpa ngomong, cuma meditasi seharian selama seminggu. Melukat di Ubud juga sudah,” kata Aurelie dikutip dari akun Instagram @aurelie, Selasa (16/4/2024).
Namun, kondisi Aurelie belum juga membaik. Hal ini membuat artis 30 tahun tersebut memutuskan untuk menjalani konsultasi ke psikolog.
Foto/Instagram Aurelie Moeremans
"Di sesi pertama aku baru tau ternyata yang aku rasakan itu depresi akut dan rasa cemas yang parah. Baru deh aku mengerti, 'Oh, ini toh yang namanya depresi. Rasanya kayak selalu diikuti awan mendung yang nggak pernah berhenti nguntit aku'," jelasnya.
Setelah empat kali berkunjung ke psikolog, bintang film Story of Kale: When Someone's in Love ini akhirnya berhasil menemukan solusi untuk mengatasi depresinya.
"Dalam empat kali pertemuan dengan psikolog, kita berhasil menemukan sumber-sumber depresiku dan aku dibantu mencari solusi supaya bisa terbebas dari depresi itu," ujarnya.
Kini, Aurelie bisa kembali menikmati musik dan menjalani keseharian dengan mood yang baik. Dia pun merasa hidupnya sudah kembali berwarna meski depresi yang diidapnya tidak langsung hilang.
"Sekarang aku udah bisa menikmati musik lagi, hidup rasanya udah mulai berwarna lagi. Masih proses sih, nggak langsung lenyap gitu aja depresinya, tapi aku udah jauh lebih baik," ungkapnya.
Ke depannya, artis kelahiran Brussel, Belgia ini berharap bisa kembali membuat konten-konten lucu di media sosial. "Semoga soon aku bisa kembali aktif lagi di sosmed, bikin video-video kocak kayak dulu lagi," pungkasnya.
Melalui Instagram pribadinya, Aurelie mengatakan bahwa dirinya telah mencoba mendekatkan diri kepada Tuhan, aktif melakukan journaling, belajar meditasi dari YouTube, melukat, hingga mengikuti retreat di Bali yang mengharuskannya tidak bicara demi sembuh dari depresi .
"Aku bahkan ikutan silent retreat di Bali, 7 hari tanpa hp dan tanpa ngomong, cuma meditasi seharian selama seminggu. Melukat di Ubud juga sudah,” kata Aurelie dikutip dari akun Instagram @aurelie, Selasa (16/4/2024).
Namun, kondisi Aurelie belum juga membaik. Hal ini membuat artis 30 tahun tersebut memutuskan untuk menjalani konsultasi ke psikolog.
Foto/Instagram Aurelie Moeremans
"Di sesi pertama aku baru tau ternyata yang aku rasakan itu depresi akut dan rasa cemas yang parah. Baru deh aku mengerti, 'Oh, ini toh yang namanya depresi. Rasanya kayak selalu diikuti awan mendung yang nggak pernah berhenti nguntit aku'," jelasnya.
Setelah empat kali berkunjung ke psikolog, bintang film Story of Kale: When Someone's in Love ini akhirnya berhasil menemukan solusi untuk mengatasi depresinya.
"Dalam empat kali pertemuan dengan psikolog, kita berhasil menemukan sumber-sumber depresiku dan aku dibantu mencari solusi supaya bisa terbebas dari depresi itu," ujarnya.
Kini, Aurelie bisa kembali menikmati musik dan menjalani keseharian dengan mood yang baik. Dia pun merasa hidupnya sudah kembali berwarna meski depresi yang diidapnya tidak langsung hilang.
"Sekarang aku udah bisa menikmati musik lagi, hidup rasanya udah mulai berwarna lagi. Masih proses sih, nggak langsung lenyap gitu aja depresinya, tapi aku udah jauh lebih baik," ungkapnya.
Ke depannya, artis kelahiran Brussel, Belgia ini berharap bisa kembali membuat konten-konten lucu di media sosial. "Semoga soon aku bisa kembali aktif lagi di sosmed, bikin video-video kocak kayak dulu lagi," pungkasnya.
(dra)