10 Warna Kuku yang Bisa Jadi Tanda Penyakit Serius, Jangan Dianggap Sepele!
loading...
A
A
A
JAKARTA - Warna kuku bisa menjadi tanda penyakit serius dalam tubuh yang harus diwaspadai. Kuku sendiri menjadi jendela kecil ke dalam kesehatan tubuh sehingga perubahan warna, tekstur, atau bentuk dapat menunjukkan kondisi kesehatan tertentu.
Kuku yang sehat biasanya berwarna merah muda dan memiliki sedikit bulan sabit putih di pangkalnya. Perubahan warna pada kuku tidak boleh diabaikan, terutama jika disertai dengan gejala lain seperti nyeri, perubahan bentuk, atau masalah kesehatan lainnya.
Dengan memantau dan merawat kesehatan kuku, dapat mengidentifikasi masalah kesehatan lebih awal, mengambil tindakan yang tepat untuk mencegah komplikasi lebih lanjut. Berikut 10 warna kuku yang menjadi tanda dari masalah kesehatan yang perlu diwaspadai dilansir dari Health Line, Sabtu (27/7/2024).
- Anemia: Kekurangan sel darah merah atau hemoglobin.
- Gagal Jantung: Jantung tidak memompa darah dengan efektif.
- Gizi Buruk: Kekurangan nutrisi penting dalam diet.
- Penyakit Hati: Masalah fungsi hati yang mempengaruhi aliran darah.
- Penyakit Hati: Seperti hepatitis atau sirosis.
- Diabetes: Perubahan dalam sirkulasi darah dan metabolisme.
- Anemia: Kekurangan darah yang signifikan.
- Infeksi Jamur: Kuku menjadi tebal, rapuh, dan berwarna kuning.
- Penyakit Paru-paru: Seperti bronkitis kronis.
- Psoriasis: Kondisi kulit yang juga bisa mempengaruhi kuku.
- Diabetes: Gangguan metabolisme yang dapat menyebabkan perubahan warna kuku.
- Kurang Oksigen: Biasanya disebabkan oleh penyakit paru-paru atau masalah sirkulasi darah.
- Penyakit Jantung: Kondisi yang mempengaruhi aliran darah ke seluruh tubuh.
- Melanoma: Jenis kanker kulit yang sangat serius.
- Cedera Kuku: Trauma fisik pada kuku bisa menyebabkan perubahan warna.
- Infeksi: Infeksi bakteri atau jamur.
- Penyakit Tiroid: Kondisi yang mempengaruhi metabolisme tubuh.
- Gangguan Liver: Masalah dengan fungsi hati yang mempengaruhi sirkulasi darah dan kesehatan kulit.
- Penyakit Jantung: Masalah dengan sirkulasi darah yang mempengaruhi warna kuku.
- Penyakit autoimun: Seperti lupus atau rheumatoid arthritis.
- Masalah Paru-paru: Seperti asma atau bronkitis.
- Kekurangan Gizi: Kurangnya nutrisi tertentu dalam diet.
- Infeksi Bakteri: Seperti infeksi Pseudomonas yang dapat memberikan warna hijau pada kuku.
- Melanoma Subungual: Jenis kanker kulit yang muncul di bawah kuku.
- Sindrom muehrcke: Kondisi yang terkait dengan rendahnya kadar protein dalam darah.
- Keracunan Logam Berat: Seperti keracunan arsenik.
Jika Anda mengalami perubahan warna kuku yang tidak biasa dan berlangsung lama, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin melakukan tes darah atau tes lainnya untuk menentukan penyebabnya.
Kuku yang sehat biasanya berwarna merah muda dan memiliki sedikit bulan sabit putih di pangkalnya. Perubahan warna pada kuku tidak boleh diabaikan, terutama jika disertai dengan gejala lain seperti nyeri, perubahan bentuk, atau masalah kesehatan lainnya.
Dengan memantau dan merawat kesehatan kuku, dapat mengidentifikasi masalah kesehatan lebih awal, mengambil tindakan yang tepat untuk mencegah komplikasi lebih lanjut. Berikut 10 warna kuku yang menjadi tanda dari masalah kesehatan yang perlu diwaspadai dilansir dari Health Line, Sabtu (27/7/2024).
10 Warna Kuku yang Bisa Jadi Tanda Penyakit Serius
1. Kuku Pucat
- Anemia: Kekurangan sel darah merah atau hemoglobin.
- Gagal Jantung: Jantung tidak memompa darah dengan efektif.
- Gizi Buruk: Kekurangan nutrisi penting dalam diet.
- Penyakit Hati: Masalah fungsi hati yang mempengaruhi aliran darah.
2. Kuku Putih
- Penyakit Hati: Seperti hepatitis atau sirosis.
- Diabetes: Perubahan dalam sirkulasi darah dan metabolisme.
- Anemia: Kekurangan darah yang signifikan.
3. Kuku Kuning
- Infeksi Jamur: Kuku menjadi tebal, rapuh, dan berwarna kuning.
- Penyakit Paru-paru: Seperti bronkitis kronis.
- Psoriasis: Kondisi kulit yang juga bisa mempengaruhi kuku.
- Diabetes: Gangguan metabolisme yang dapat menyebabkan perubahan warna kuku.
4. Kuku Biru
- Kurang Oksigen: Biasanya disebabkan oleh penyakit paru-paru atau masalah sirkulasi darah.
- Penyakit Jantung: Kondisi yang mempengaruhi aliran darah ke seluruh tubuh.
5. Kuku Hitam atau Berbintik Hitam
- Melanoma: Jenis kanker kulit yang sangat serius.
- Cedera Kuku: Trauma fisik pada kuku bisa menyebabkan perubahan warna.
- Infeksi: Infeksi bakteri atau jamur.
6. Kuku Cokelat
- Penyakit Tiroid: Kondisi yang mempengaruhi metabolisme tubuh.
- Gangguan Liver: Masalah dengan fungsi hati yang mempengaruhi sirkulasi darah dan kesehatan kulit.
7. Kuku Merah atau Merah Muda
- Penyakit Jantung: Masalah dengan sirkulasi darah yang mempengaruhi warna kuku.
- Penyakit autoimun: Seperti lupus atau rheumatoid arthritis.
8. Kuku Abu-abu
- Masalah Paru-paru: Seperti asma atau bronkitis.
- Kekurangan Gizi: Kurangnya nutrisi tertentu dalam diet.
9. Kuku Hijau
- Infeksi Bakteri: Seperti infeksi Pseudomonas yang dapat memberikan warna hijau pada kuku.
10. Kuku Bergaris Gelap atau Biru
- Melanoma Subungual: Jenis kanker kulit yang muncul di bawah kuku.
- Sindrom muehrcke: Kondisi yang terkait dengan rendahnya kadar protein dalam darah.
- Keracunan Logam Berat: Seperti keracunan arsenik.
Jika Anda mengalami perubahan warna kuku yang tidak biasa dan berlangsung lama, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin melakukan tes darah atau tes lainnya untuk menentukan penyebabnya.
(dra)