5 Gejala Kolesterol Tinggi di Dada, Nomor 2 Mirip Serangan Jantung
loading...
A
A
A
3. Sesak Napas
Sesak napas adalah gejala lain yang dapat terkait dengan kolesterol tinggi. Ketika arteri koroner menyempit, jantung harus bekerja lebih keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh.
Ini dapat menyebabkan sesak napas, terutama selama aktivitas fisik atau saat berbaring. Jika sesak napas muncul bersamaan dengan nyeri dada, ini bisa menjadi tanda serius dari penyakit jantung koroner yang perlu segera ditangani.
4. Detak Jantung Tidak Teratur
Kolesterol tinggi dapat menyebabkan perubahan pada ritme detak jantung. Penumpukan plak kolesterol dapat memengaruhi aliran darah dan mengganggu fungsi normal jantung, menyebabkan detak jantung yang tidak teratur atau palpitasi.
Detak jantung yang tidak normal ini kadang-kadang disertai dengan perasaan seperti jantung berdebar-debar atau melompat-lompat.
5. Gejala Lain yang Harus Diwaspadai
Selain gejala yang dirasakan di dada, kolesterol tinggi juga dapat menyebabkan gejala lain yang perlu diwaspadai, seperti:
- Kelelahan Ekstrem
Kolesterol tinggi dapat menyebabkan aliran darah ke organ-organ tubuh menjadi tidak optimal, yang bisa menyebabkan perasaan lelah yang berkepanjangan.
- Kepala Terasa Ringan atau Pusing
Penyempitan arteri karena kolesterol tinggi dapat mengurangi aliran darah ke otak, menyebabkan pusing atau sensasi kepala terasa ringan.
Gejala kolesterol tinggi yang muncul di dada, terutama nyeri dada atau angina, tidak boleh diabaikan. Jika Anda mengalami nyeri dada yang intens, sesak napas, atau gejala lain yang mencurigakan, segera cari pertolongan medis. Penanganan cepat sangat penting untuk mencegah komplikasi serius seperti serangan jantung.