Pangeran Harry Tertekan Dibayangi Meghan Markle, Mengeluh Ingin Kembali ke Inggris

Selasa, 03 September 2024 - 16:55 WIB
loading...
Pangeran Harry Tertekan...
Pangeran Harry merasa tertekan terus dibayang-bayangi Meghan Markle selama di Amerika. Harry mengeluh ke teman-temannya bahwa ia ingin kembali ke Inggris. Foto/People
A A A
INGGRIS - Pangeran Harry merasa tertekan terus dibayang-bayangi Meghan Markle selama mereka tinggal di Amerika. Harry bahkan mengeluh ke teman-temannya bahwa ia ingin kembali ke Inggris bersama keluarganya.

Sebelumnya, Pangeran Harry menulis memoarnya yang berjudul Spare pada 2023 dan mengungkap bahwa ia hidup dalam bayang-bayangan sang kakak, Pangeran William. Ia pun kini tidak puas dengan kehidupannya bersama Meghan Markle di California, Amerika.

Dilansir dari The Sun, Selasa (3/9/2024), Harry pun baru-baru ini dilaporkan sedang mencari petunjuk untuk kembali ke Inggris dan ke Keluarga Kerajaan.

Pangeran 39 itu dilaporkan telah berkonsultasi dengan mantan ajudannya yang terpercaya setelah merasa muak dengan stafnya di Amerika yang dipekerjakannya dan Meghan. Teman-temannya mengklaim Harry merasa telah kehilangan arah dan tidak suka dibayang-bayangi istrinya di depan umum.

Pangeran Harry Tertekan Dibayangi Meghan Markle, Mengeluh Ingin Kembali ke Inggris

Foto/People





Sementara itu, mantan aktris 43 itu menjadi pusat perhatian selama kunjungan mereka ke Nigeria pada bulan Mei dan Kolombia bulan Agustus.

Orang-orang di lingkaran dekat putra bungsu Raja Charles III dan mendiang Putri Diana itu telah melihat bahwa Harry menikmati perjalanan solo rutin kembali ke Inggris. Sementara Meghan menolak untuk menginjakkan kaki di tanah kelahiran sang suami.

Kunjungan Harry ke pemakaman pamannya, Lord Fellowes pada minggu lalu mendapat dukungan dari para sahabatnya. Seorang sumber yang dekat dengan sang pangeran pun mengkalim ayah dua anak itu hidup terisolasi di Amerika sehingga ia mulai kembali menghubungi teman-temannya di Inggris.

“Harry merasa semakin terisolasi di California, itulah sebabnya dia mulai berhubungan kembali dengan teman-teman lamanya di kampung halaman,” kata sumber tersebut.



“Perjalanan ke Kolombia juga benar-benar menyoroti bagaimana Meghan merasa nyaman menjadi pusat perhatian, sementara Harry terlihat sangat murung dan tidak bahagia di belakang,” tambahnya.

Adik William tersebut dilaporkan ingin kembali menjalani kehidupan kerajaan sebagai bagsawan Inggris seperti sebelumnya. Tetapi orang-orang terdekatnya mengakui bahwa masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk memperbaiki hubungan dengan Keluarga Kerajaan yang telah hancur.

Di sisi lain, lewat Spare, Harry menyerang Keluarga Kerajaan. Termasuk menuduh William menjatuhkannya ke lantai saat bertengkar yang dipicu suami Kate Middleton itu menyebut Meghan sulit dan kasar. Kate juga disebut bersikap dingin pada bintang Suites ini.

Penulis biografi kerajaan Angela Levin menilai bahwa Harry akhir-akhir ini tampak tidak bahagia. “Dia memperlakukannya dengan sangat buruk. Jika Anda melihat rekaman video mereka di Kolombia dan Afrika, dia tidak ditanya apa pun. Dia disingkirkan,” ucap Levin.

(dra)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1015 seconds (0.1#10.140)