5 Makanan Pengganti Nasi Putih untuk Menurunkan Berat Badan secara Alami
loading...
A
A
A
JAKARTA - Makanan pengganti nasi putih untuk menurunkan berat badan secara alami sangat beragam. Nasi putih merupakan makanan pokok di banyak negara. Salah satunya Indonesia.
Sayangnya, nasi putih telah menimbulkan masalah kesehatan karena kandungan kalorinya yang tinggi dan kurangnya nutrisi penting. Nasi juga dikenal mengenyangkan, dan terjangkau.
Namun, sebagian orang menghindari nasi untuk mengurangi asupan karbohidrat, mengurangi kalori, atau karena alergi. Pakar kesehatan menyarankan untuk mengganti nasi putih dengan alternatif yang lebih sehat untuk menurunkan berat badan dan mengelola diabetes.
Jika Anda mencari pilihan bergizi untuk menggantikan nasi, berikut beberapa di antaranya seperti dilansir dari Times of India, Sabtu (2/11/2024).
Dalia, yang juga dikenal sebagai bulgur atau gandum, menawarkan tekstur dan rasa yang mirip dengan nasi tetapi hanya mengandung 76 kalori per 91 gram, yang berarti 25 persen lebih sedikit kalori daripada nasi putih.
Gandum merupakan pilihan yang tepat untuk mengurangi karbohidrat dan menurunkan berat badan.
Quinoa populer di kalangan penggemar kebugaran. Biji-bijian kecil ini bebas gluten dan mengandung lebih banyak protein daripada beras dan menjadikannya sumber protein lengkap dengan kesembilan asam amino esensial.
Kaya akan tembaga dan magnesium, quinoa merupakan pilihan yang bergizi.
Barley, salah satu biji-bijian tertua yang dibudidayakan, menyediakan lebih banyak protein dan serat daripada nasi putih. Barley kaya akan nutrisi penting seperti vitamin B, seng, dan magnesium.
Nasi kembang kol, sayuran rendah kalori, disukai dalam diet keto dan rendah karbohidrat. Kembang kol sangat kaya nutrisi. Nasi bambu, yang berasal dari bambu berbunga, langka tetapi bergizi, mengandung vitamin B dan protein.
Beras merah mempertahankan lapisan kulit luar, sehingga menawarkan lebih banyak serat, mineral, dan vitamin daripada beras putih. Beras merah adalah makanan dengan indeks glikemik rendah, yang kontras dengan beras putih yang indeks glikemiknya tinggi dan potensi penumpukan lemak yang mudah.
Sayangnya, nasi putih telah menimbulkan masalah kesehatan karena kandungan kalorinya yang tinggi dan kurangnya nutrisi penting. Nasi juga dikenal mengenyangkan, dan terjangkau.
Namun, sebagian orang menghindari nasi untuk mengurangi asupan karbohidrat, mengurangi kalori, atau karena alergi. Pakar kesehatan menyarankan untuk mengganti nasi putih dengan alternatif yang lebih sehat untuk menurunkan berat badan dan mengelola diabetes.
Jika Anda mencari pilihan bergizi untuk menggantikan nasi, berikut beberapa di antaranya seperti dilansir dari Times of India, Sabtu (2/11/2024).
5 Makanan Pengganti Nasi Putih untuk Menurunkan Berat Badan secara Alami
1. Gandum
Dalia, yang juga dikenal sebagai bulgur atau gandum, menawarkan tekstur dan rasa yang mirip dengan nasi tetapi hanya mengandung 76 kalori per 91 gram, yang berarti 25 persen lebih sedikit kalori daripada nasi putih.
Gandum merupakan pilihan yang tepat untuk mengurangi karbohidrat dan menurunkan berat badan.
2. Quinoa
Quinoa populer di kalangan penggemar kebugaran. Biji-bijian kecil ini bebas gluten dan mengandung lebih banyak protein daripada beras dan menjadikannya sumber protein lengkap dengan kesembilan asam amino esensial.
Kaya akan tembaga dan magnesium, quinoa merupakan pilihan yang bergizi.
3. Barley
Barley, salah satu biji-bijian tertua yang dibudidayakan, menyediakan lebih banyak protein dan serat daripada nasi putih. Barley kaya akan nutrisi penting seperti vitamin B, seng, dan magnesium.
4. Nasi Kembang Kol
Nasi kembang kol, sayuran rendah kalori, disukai dalam diet keto dan rendah karbohidrat. Kembang kol sangat kaya nutrisi. Nasi bambu, yang berasal dari bambu berbunga, langka tetapi bergizi, mengandung vitamin B dan protein.
5. Beras Merah
Beras merah mempertahankan lapisan kulit luar, sehingga menawarkan lebih banyak serat, mineral, dan vitamin daripada beras putih. Beras merah adalah makanan dengan indeks glikemik rendah, yang kontras dengan beras putih yang indeks glikemiknya tinggi dan potensi penumpukan lemak yang mudah.
(dra)