Oscar 2025 Terancam Dibatalkan Imbas Kebakaran di Los Angeles
loading...
A
A
A
JAKARTA - Oscar 2025 terancam dibatalkan imbas dari kebakaran hebat yang melanda Los Angeles. Ancaman pembatalan ini terjadi untuk pertama kalinya dalam 96 tahun sejarahnya.
Komite selebriti Academy Award, yang dipimpin oleh Tom Hanks, Meryl Streep, Steven Spielberg, dan Emma Stone, terus memantau situasi kebakaran di Los Angeles setiap hari.
Dilansir dari The News, Rabu (15/1/2025), menurut laporan The US Sun, kekhawatiran terus meningkat terkait kemungkinan pembatalan ajang penghargaan bergengsi tersebut.
"Kekhawatiran utama dewan saat ini adalah tidak terlihat seperti sedang merayakan, sementara banyak warga Los Angeles sedang berduka dan berduka atas kehilangan yang tak terbayangkan," kata sumber itu.
Meskipun kebakaran mungkin mereda dalam beberapa waktu ke depan, dampaknya diperkirakan akan bertahan lama.
"Bahkan jika kebakaran padam minggu depan, kenyataannya kota itu masih menderita dan akan menghadapi penderitaan itu selama berbulan-bulan," jelasnya.
"Jadi, hierarki memutuskan bahwa fokusnya adalah dukungan dan penggalangan dana ketika kesempatan yang tepat muncul," lanjutnya.
Kebakaran hutan di California telah mengakibatkan 25 korban jiwa. Di mana angka tersebut diperkirakan terus bertambah karena tim penyelamat masih mencari korban di antara puing-puing.
Selain itu, lebih dari 200.000 penduduk telah dievakuasi dari rumah mereka. Sementara 88.000 orang masih berada di tempat penampungan.
Tragedi ini juga memengaruhi berbagai acara selebriti lainnya. Critics Choice Awards telah dibatalkan, sedangkan sejumlah label rekaman besar membatalkan kegiatan di pekan Grammy Awards 2025 sebagai bentuk solidaritas terhadap krisis yang sedang berlangsung.
Komite selebriti Academy Award, yang dipimpin oleh Tom Hanks, Meryl Streep, Steven Spielberg, dan Emma Stone, terus memantau situasi kebakaran di Los Angeles setiap hari.
Dilansir dari The News, Rabu (15/1/2025), menurut laporan The US Sun, kekhawatiran terus meningkat terkait kemungkinan pembatalan ajang penghargaan bergengsi tersebut.
"Kekhawatiran utama dewan saat ini adalah tidak terlihat seperti sedang merayakan, sementara banyak warga Los Angeles sedang berduka dan berduka atas kehilangan yang tak terbayangkan," kata sumber itu.
Meskipun kebakaran mungkin mereda dalam beberapa waktu ke depan, dampaknya diperkirakan akan bertahan lama.
"Bahkan jika kebakaran padam minggu depan, kenyataannya kota itu masih menderita dan akan menghadapi penderitaan itu selama berbulan-bulan," jelasnya.
"Jadi, hierarki memutuskan bahwa fokusnya adalah dukungan dan penggalangan dana ketika kesempatan yang tepat muncul," lanjutnya.
Kebakaran hutan di California telah mengakibatkan 25 korban jiwa. Di mana angka tersebut diperkirakan terus bertambah karena tim penyelamat masih mencari korban di antara puing-puing.
Selain itu, lebih dari 200.000 penduduk telah dievakuasi dari rumah mereka. Sementara 88.000 orang masih berada di tempat penampungan.
Tragedi ini juga memengaruhi berbagai acara selebriti lainnya. Critics Choice Awards telah dibatalkan, sedangkan sejumlah label rekaman besar membatalkan kegiatan di pekan Grammy Awards 2025 sebagai bentuk solidaritas terhadap krisis yang sedang berlangsung.
(dra)