Kenali Beragam Vitamin Terbaik untuk Kulit Kinclong
loading...
A
A
A
2. Vitamin D
Penelitian telah menemukan hubungan antara kekurangan vitamin D dan penyakit seperti kanker dan diabetes. Itu juga merupakan faktor kunci dalam kesehatan tulang. Jika khawatir kekurangan vitamin D, oleskan tabir surya dan kunjungi dokter untuk menilai level vitamin D di tubuh.
3. Vitamin B
Tidak seperti vitamin lainnya, vitamin B tidak mengacu pada satu vitamin, tetapi sekelompok dari mereka. Ada delapan jenis yang berbeda yakni tiamin (B1), riboflavin (B2), niacin (B3), asam pantotenat (B5), B6, biotin (B7), folat (B9), dan B12. Suatu bentuk vitamin B3 yang disebut niacinamide adalah salah satu vitamin B yang paling umum ditemukan dalam perawatan kulit. Niacinamide terkenal karena membantu kulit mempertahankan fungsi penghalang normalnya, dan mengurangi kekeringan dan kondisi terkait yang menenangkan seperti eksim.
Ini meningkatkan tingkat lipid atau ceramide di kulit, membuatnya ideal untuk melembabkan. Itu juga dapat meningkatkan penampilan warna dan tekstur kulit. Faktanya, Neuser menyebut niacinamide sebagai bahan bakar untuk sel kulit karena meningkatkan banyak proses yang penting untuk menciptakan kulit yang sehat dan seimbang. Di mana membantu mengurangi munculnya pori-pori, bintik hitam, pigmentasi, kemerahan, dan garis-garis halus serta kerutan.
Vitamin B5 juga dikenal sebagai asam pantotenat adalah vitamin B penting lainnya yang sering digunakan dalam perawatan kulit. Ini sangat bagus dalam menenangkan kulit dan menjaganya tetap lembut dan kenyal. Asam pantotenat meningkatkan hidrasi kulit, mengurangi hilangnya kelembapan, dan memiliki efek antiinflamasi, sehingga bermanfaat bagi mereka yang mengalami iritasi kulit.
4. Vitamin F
Vitamin F baru saja mulai mendapatkan daya tarik dalam dunia perawatan kulit. Namun, selalu diketahui memainkan peran penting dalam kesehatan berkat kemampuannya untuk mengurangi beberapa jenis peradangan dan meningkatkan kesehatan jantung. Vitamin F sebenarnya bukanlah vitamin. F mengacu pada asam lemak. Vitamin F terutama ditemukan dalam asam linoleat (asam lemak omega 6) dan asam linolenat (omega 3). Bersama-sama ini membantu mengatur dan meningkatkan fungsi kesehatan tubuh, termasuk berperan dalam kesehatan kulit.
Vitamin F alias asam lemak membantu fungsi kulit normal dan melindungi pelindung kulit yang sehat, sekaligus bertindak sebagai agen pelembut kulit yang efektif. Selain itu, orang yang rentan berjerawat cenderung memiliki kadar asam linoleat yang rendah. Beberapa penelitian menemukan bahwa mengoleskan asam linoleat pada wajah orang yang berjerawat ringan membantu mengurangi bekas jerawat.
Penelitian telah menemukan hubungan antara kekurangan vitamin D dan penyakit seperti kanker dan diabetes. Itu juga merupakan faktor kunci dalam kesehatan tulang. Jika khawatir kekurangan vitamin D, oleskan tabir surya dan kunjungi dokter untuk menilai level vitamin D di tubuh.
3. Vitamin B
Tidak seperti vitamin lainnya, vitamin B tidak mengacu pada satu vitamin, tetapi sekelompok dari mereka. Ada delapan jenis yang berbeda yakni tiamin (B1), riboflavin (B2), niacin (B3), asam pantotenat (B5), B6, biotin (B7), folat (B9), dan B12. Suatu bentuk vitamin B3 yang disebut niacinamide adalah salah satu vitamin B yang paling umum ditemukan dalam perawatan kulit. Niacinamide terkenal karena membantu kulit mempertahankan fungsi penghalang normalnya, dan mengurangi kekeringan dan kondisi terkait yang menenangkan seperti eksim.
Ini meningkatkan tingkat lipid atau ceramide di kulit, membuatnya ideal untuk melembabkan. Itu juga dapat meningkatkan penampilan warna dan tekstur kulit. Faktanya, Neuser menyebut niacinamide sebagai bahan bakar untuk sel kulit karena meningkatkan banyak proses yang penting untuk menciptakan kulit yang sehat dan seimbang. Di mana membantu mengurangi munculnya pori-pori, bintik hitam, pigmentasi, kemerahan, dan garis-garis halus serta kerutan.
Vitamin B5 juga dikenal sebagai asam pantotenat adalah vitamin B penting lainnya yang sering digunakan dalam perawatan kulit. Ini sangat bagus dalam menenangkan kulit dan menjaganya tetap lembut dan kenyal. Asam pantotenat meningkatkan hidrasi kulit, mengurangi hilangnya kelembapan, dan memiliki efek antiinflamasi, sehingga bermanfaat bagi mereka yang mengalami iritasi kulit.
4. Vitamin F
Vitamin F baru saja mulai mendapatkan daya tarik dalam dunia perawatan kulit. Namun, selalu diketahui memainkan peran penting dalam kesehatan berkat kemampuannya untuk mengurangi beberapa jenis peradangan dan meningkatkan kesehatan jantung. Vitamin F sebenarnya bukanlah vitamin. F mengacu pada asam lemak. Vitamin F terutama ditemukan dalam asam linoleat (asam lemak omega 6) dan asam linolenat (omega 3). Bersama-sama ini membantu mengatur dan meningkatkan fungsi kesehatan tubuh, termasuk berperan dalam kesehatan kulit.
Vitamin F alias asam lemak membantu fungsi kulit normal dan melindungi pelindung kulit yang sehat, sekaligus bertindak sebagai agen pelembut kulit yang efektif. Selain itu, orang yang rentan berjerawat cenderung memiliki kadar asam linoleat yang rendah. Beberapa penelitian menemukan bahwa mengoleskan asam linoleat pada wajah orang yang berjerawat ringan membantu mengurangi bekas jerawat.
(sal)