Selama WFH, Belanja Produk Ibu dan Anak Meningkat

Kamis, 03 Desember 2020 - 21:30 WIB
loading...
Selama WFH, Belanja Produk  Ibu dan Anak Meningkat
foto / dok tokopedia
A A A
JAKARTA - Dengan meningkatnya transaksi produk kebutuhan Ibu dan Anak maka dihadirkan Mother & Baby (MB) Fair Tokopedia Vol. 2 hingga 5 Desember 2020.

Sekretaris Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Pribudiarta Nur Sitepu mengapresiasi upaya Tokopedia mengakselerasi pemanfaatan platform digital bagi para perempuan pelaku usaha di Indonesia. Sinergi dengan semua pihak, termasuk kalangan dunia usaha sangat diperlukan.

Baca juga : Wow, Koleksi Tas Amanda Manopo Seharga Mobil

“Hal ini dalam rangka mempercepat pemulihan ekonomi akibat dampak Covid-19 terhadap ketahanan keluarga,” ujar Pribudiarta dalam rilis yang diterima sindonews.com.

Pribudiarta menambahkan, pihaknya yakin e commerce ini telah mengambil peran yang vital dalam membantu pemulihan ekonomi bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Termasuk di dalamnya adalah para perempuan.

“Kami berharap komitmen tersebut dapat dipertahankan dan ditingkatkan untuk membantu perempuan dan keluarga Indonesia melewati masa sulit ini. Perempuan berdaya, Indonesia maju,” ujar Pribudiarta.

Sementara itu Head of Category Development (Mom & Baby, Baby & Kids Fashion and Home & Living) Tokopedia, Najunda Jusuf, menuturkan, melalui MB Fair, pihaknya ingin mempermudah masyarakat memenuhi kebutuhan ibu dan anak, mulai dari fesyen anak, dan popok. “Berbagai kebutuhan lainnya kami hadirkan dengan harga terjangkau dan tanpa harus keluar rumah,” ujar Najunda.

Baca juga : Keseruan Natal di Grand Indonesia Menggandeng Jerome Polin

Menurut Najunda, selain #SelaluAdaSelaluBisa memberikan akses terhadap berbagai pilihan produk kebutuhan ibu dan anak, pihaknya juga menyediakan panggung bagi siapa pun yang ingin menciptakan peluang.

“Peluang tersebut bisa didapatkan lewat pemanfaatan teknologi sekaligus berkontribusi dalam membantu memulihkan perekonomian nasional yang terdampak pandemi,” kata Najunda.
(sal)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1743 seconds (0.1#10.140)