Inspirasi Bumi untuk Koleksi Busana Raya
loading...
A
A
A
JAKARTA - Label Anggia Handmade belum lama ini menghadirkan koleksi busana muslim terbaru untuk merayakan Idul Fitri 1441 Hijriah. Koleksi bertema "Down to Earth" itu terinspirasi dari kondisi dunia saat ini.
Melalui keterangan tertulis yang diterima SINDOmedia, desainer Anggia menuturkan, tema "Down to Earth" dipilih karena berkaitan dengan banyaknya bencana alam, suhu bumi yang kian memanas, dan ditambah dengan wabah COVID-19 yang sudah menjadi pandemi. Ini merupakan ujian bagi umat manusia. Bumi sedang dibersihkan, perekonomian menurun, dan terjadi kesusahan di semua kalangan masyarakat. ( )
Sesuai namanya, koleksi tersebut menampilkan nuansa yang membumi, sederhana, namun tetap memesona. Koleksi yang sudah dipersiapkan sejak November 2019 itu terbagi dalam beberapa kategori, yaitu Syar'i, Couple Sarimbit, Men’s Wear, Casual, dan Premium yang dibuat dengan gaya romantik-elegan.
Kategori ini memiliki siluet A dan H dengan empat varian warna yaitu hitam, hijau army, merah marun, dan abu-abu yang diproduksi secara massal. Ada yang berupa syar’i polosan dan ada yang diberi detail bordir sederhana. Material yang digunakan adalah polyester, berupa dress dan khimar panjang.
Sementara itu kategori Couple Sarimbit berupa baju suami-istri dibuat dengan gaya kasual, ready to wear, memiliki siluet A dan H dengan detail berupa cutting sebagai aksen, serta kombinasi motif. Material yang digunakan katun 100%.
Adapun kategori Men’s Wear dibuat dengan gaya kasual, ready to wear, memiliki siluet H dengan detail cutting sebagai aksen, dan kombinasi motif. Busana ini cocok dikenakan pria dengan usia antara 30-60 tahun.
Sedangkan Casual Sporty adalah kategori busana bernuansa sporty dan ready to wear. Busana ini memiliki siluet I dan H dengan detail berupa cutting sebagai aksen dan kombinasi motif. ( )
Untuk koleksi Premium, dibuat dengan gaya romantik-elegan yang memiliki siluet A berwarna peach dan mocca. Detailnya berupa bordir geometris dengan beads dan kristal. Material yang digunakan adalah polyester, katun, dan tenun.
Melalui keterangan tertulis yang diterima SINDOmedia, desainer Anggia menuturkan, tema "Down to Earth" dipilih karena berkaitan dengan banyaknya bencana alam, suhu bumi yang kian memanas, dan ditambah dengan wabah COVID-19 yang sudah menjadi pandemi. Ini merupakan ujian bagi umat manusia. Bumi sedang dibersihkan, perekonomian menurun, dan terjadi kesusahan di semua kalangan masyarakat. ( )
Sesuai namanya, koleksi tersebut menampilkan nuansa yang membumi, sederhana, namun tetap memesona. Koleksi yang sudah dipersiapkan sejak November 2019 itu terbagi dalam beberapa kategori, yaitu Syar'i, Couple Sarimbit, Men’s Wear, Casual, dan Premium yang dibuat dengan gaya romantik-elegan.
Kategori ini memiliki siluet A dan H dengan empat varian warna yaitu hitam, hijau army, merah marun, dan abu-abu yang diproduksi secara massal. Ada yang berupa syar’i polosan dan ada yang diberi detail bordir sederhana. Material yang digunakan adalah polyester, berupa dress dan khimar panjang.
Sementara itu kategori Couple Sarimbit berupa baju suami-istri dibuat dengan gaya kasual, ready to wear, memiliki siluet A dan H dengan detail berupa cutting sebagai aksen, serta kombinasi motif. Material yang digunakan katun 100%.
Adapun kategori Men’s Wear dibuat dengan gaya kasual, ready to wear, memiliki siluet H dengan detail cutting sebagai aksen, dan kombinasi motif. Busana ini cocok dikenakan pria dengan usia antara 30-60 tahun.
Sedangkan Casual Sporty adalah kategori busana bernuansa sporty dan ready to wear. Busana ini memiliki siluet I dan H dengan detail berupa cutting sebagai aksen dan kombinasi motif. ( )
Untuk koleksi Premium, dibuat dengan gaya romantik-elegan yang memiliki siluet A berwarna peach dan mocca. Detailnya berupa bordir geometris dengan beads dan kristal. Material yang digunakan adalah polyester, katun, dan tenun.
(tsa)