Menjaga Tubuh tetap Ideal di Masa Pandemi Corona

TETAP menjaga tubuh yang ideal selama masa pandemi virus corona adalah hal yang menantang. Mengatur pola makan dan berolahraga secara teratur menjadi solusi untuk mendapatkan tubuh yang ideal meski di rumah saja.

Menurut Dr Dariush Mozaffarian, dekan Friedman School of Nutrition Scienceand Policy di Tufts Universityin Boston, ketika seseorang stres di masa pandemi, orang tersebut cenderung untuk kembali pada pola malas, membiarkan kewaspadaan dengan makanan hilang. Biasanya orang akan menyantap makanan yang terasa enak dan cepat sehingga membuat kenyang. “Orang biasanya membeli makanan beku yang tidak memerlukan banyak waktu untuk menyiapkan,” ujar Mozaffarian, seperti dilansir Today.com.

Mozaffarian menyebutkan, meski begitu, makanan yang disiapkan di luar rumah umumnya kurang sehat daripada makanan yang dimasak di rumah. Jadi, dia optimistis istirahat dari makan di restoran bisa menjadi positif untuk perbaikan gizi. “Ada bukti bagus bahwa diet sehat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Jadi, jika Anda ingin melawan Covid-19, konsumsi makanan yang kaya vitamin dan nutrisi, terutama banyak buah dan sayuran berwarna merah dan kuning,” ujar Mozaffarian. (Baca: Pentingnya Istirahat Cukup Selama Pandemi Corona)

Mozaffarian menambahkan, saat ini orang harus berusaha menjadikan diri lebih sehat. Menurutnya, Covid-19 menjadi pengingat bahwa makan sehat tetap penting. “Ingatlah bahwa diet sehat sangat penting sekarang. Ini adalah saat ketika orang benar-benar harus mendukung sistem kekebalan tubuh,” ujar Mozaffarian.

Sementara itu, Marcia Johnson dari Livea Weight Control Center menerangkan, selama pandemi corona banyak orang bekerja dari rumah. Menurutnya, ini membuat pilihan makanan yang sehat saat ini adalah kunci untuk menurunkan berat badan. “Pastikan Anda mendapatkan sayur dan buah. Batasi minuman manis, batasi alkohol dan camilan. Ini akan membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan membuat kita semua melalui ini,” ujar Johnson.

Johnson menyarankan untuk banyak minum air karena hal tersebut baik untuk sistem kekebalan tubuh maupun detoksifikasi. Dia merekomendasikan makan sedikit makanan sehat setiap dua hingga tiga jam dapat menjaga metabolisme tetap berjalan.

Johnson mengatakan juga penting untuk berolahraga dan keluar dari rumah. “Satuhal yang kami sarankan, jika Anda bisa, adalah keluar rumah. Kita semua tahu bahwa berjalan adalah salah satu hal terbaik bagi tubuh. Jika Anda bisa berjalan 30 menit hingga satu jam setiap hari, itu baik untuk tubuh Anda,” ujar Johnson.

Jika tidak bisa keluar rumah, menurut Johnson, naik dan turun tangga atau melakukan squat di dalam rumah dapat menjadi solusi. Menurutnya, orang bisa menemukan beberapa cara lain untuk aktif meski di rumah saja.

Selain olahraga jalan kaki, naik turun tangga, ataupun squat, olahraga lain seperti zumba namun melalui online class dapat dilakukan di masa pandemi ini. Tidak hanya membuat tubuh tetap sehat, jenis olahraga ini juga membuat tubuh menjadi ideal. (Baca juga: Bagaimana Imbas Covid-19 terhadap Pasien Kanker)

“Meskipun mencapai target penurunan berat badan bisa menjadi tantangan di masa pandemi ini, dengan tekad yang kuat dan program diet yang sehat, menurunkan 4,5 kilogram dalam sebulan sangat memungkinkan,” ujar Zumba Education Specialist (ZES) Sulis Sugianto, dalam rilis yang diterima KORAN SINDO.

Sulis menambahkan, dalam satu minggu seseorang harus memangkas 1.000 kalori setiap harinya untuk mencapai penurunan berat badan 1 kilogram. Hal ini dapat dilakukan dengan berolahraga. “Zumba fitness sebagai latihan kebugaran yang menggabungkan gerakan menari dan irama musik merupakan pilihan yang tepat karena latihan selama satu jam dapat membakar 500-800 kalori,” ujar Sulis.

Selain membakar kalori, gerakan zumba, menurut Sulis, juga dapat memperkuat otot tubuh. Selain itu, zumba merupakan kelas kebugaran yang sangat menggairahkan dan menyenangkan serta dapat dijadikan tempat untuk menghilangkan stres dan beban di hati di masa seperti ini.

“Zumba juga menawarkan gerakan yang melibatkan seluruh anggota tubuh, mulai dari tubuh bagian atas hingga bagian bawah. Tubuh bagian lengan, perut, pinggul, dan kaki terus bergerak semuanya,” ujar Sulis.

Seperti olahraga lainnya, untuk mencapai tubuh ideal, menurut Sulis, dengan zumba alangkah baiknya jika disertai program diet yang sehat. Sulis menjelaskan bahwa idealnya seseorang melakukan kelas zumba 4-5 kali seminggu. Tak hanya itu, olahraga ini juga seharusnya dilengkapi dengan mencukupi asupan cairan tubuh, memenuhi kebutuhan kalori harian, dan mengonsumsi buah-buahan, serta sayuran setiap hari. (Dwi Nur Ratnaningsih)