Berkah Ramadhan, Sinetron Ikatan Cinta Pecah Rekor Tembus 52,6% Audience Share
loading...
A
A
A
Rinciannya, yaitu Pertama, Pay TV MNC Group --di bawah unit bisnis BMTR, yaitu PT MNC Vision Networks Tbk (IPTV) dan PT MNC Sky Vision Tbk (MSKY) memiliki 8,7 juta pelanggan berbayar, dimana bertambah 300.000 pelanggan setiap bulannya.
Kedua, OTT MNC Group, yaitu Vision+ --dalam naungan anak usaha BMTR, yaitu IPTV dan segera tercatat di Nasdaq, AS dengan kode saham: MLAC-- memiliki 33 juta Monthly Active User (MAU), sehingga menjadi OTT Subscription Video on Demand (SVOD) nomor 1 di Tanah Air.
Ketiga, super apps RCTI+, di bawah unit bisnis BMTR, yaitu MNCN-- memiliki 29 juta MAU, sehingga RCTI+ menduduki peringkat ke-1 dari OTT Audio Video on Demand (AVOD).
Keempat, YouTube MNC Group --di bawah pengelolaan MNCN-- diikuti oleh lebih dari 130 juta subscribers.
Kelima, Facebook dan TikTok MNC Group --di bawah pengelolaan MNCN-- diikuti oleh lebih dari 100 juta pengikut (followers).
Keenam, Portal Userbase MNC Group --dalam naungan unit bisnis BMTR, yaitu MNCN-- memiliki 75 juta MAU yang menjadi basis dari Okezone, sindonews, iNews, celebrities.id dan IDXChannel.com.
Baca Juga : Ramadhan, Dul Jaelani Makin Banyak Istighfar
Ketujuh, televisi terestrial MNC Group ( free-to-air/FTA), yaitu RCTI, MNCTV, GTV dan iNews di bawah anak usaha BMTR, yaitu PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) memiliki basis penonton nasional di atas 50% dari seluruh pangsa penonton (audience share) saat primetime.
Hal ini, lanjutnya, menyokong roadmap dan strategi peningkatan pendapatan perseroan, yaitu dari 4 stasiun televisi nasional (free-to-air /FTA), produksi konten dan bisnis digital, media sosial dan portal.
Di bawah kepemimpinan Hary Tanoesoedibjo selama ini, audience share dan rating media-media MNC Group senantiasa moncer, melesat berkali lipat.
Kedua, OTT MNC Group, yaitu Vision+ --dalam naungan anak usaha BMTR, yaitu IPTV dan segera tercatat di Nasdaq, AS dengan kode saham: MLAC-- memiliki 33 juta Monthly Active User (MAU), sehingga menjadi OTT Subscription Video on Demand (SVOD) nomor 1 di Tanah Air.
Ketiga, super apps RCTI+, di bawah unit bisnis BMTR, yaitu MNCN-- memiliki 29 juta MAU, sehingga RCTI+ menduduki peringkat ke-1 dari OTT Audio Video on Demand (AVOD).
Keempat, YouTube MNC Group --di bawah pengelolaan MNCN-- diikuti oleh lebih dari 130 juta subscribers.
Kelima, Facebook dan TikTok MNC Group --di bawah pengelolaan MNCN-- diikuti oleh lebih dari 100 juta pengikut (followers).
Keenam, Portal Userbase MNC Group --dalam naungan unit bisnis BMTR, yaitu MNCN-- memiliki 75 juta MAU yang menjadi basis dari Okezone, sindonews, iNews, celebrities.id dan IDXChannel.com.
Baca Juga : Ramadhan, Dul Jaelani Makin Banyak Istighfar
Ketujuh, televisi terestrial MNC Group ( free-to-air/FTA), yaitu RCTI, MNCTV, GTV dan iNews di bawah anak usaha BMTR, yaitu PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) memiliki basis penonton nasional di atas 50% dari seluruh pangsa penonton (audience share) saat primetime.
Hal ini, lanjutnya, menyokong roadmap dan strategi peningkatan pendapatan perseroan, yaitu dari 4 stasiun televisi nasional (free-to-air /FTA), produksi konten dan bisnis digital, media sosial dan portal.
Di bawah kepemimpinan Hary Tanoesoedibjo selama ini, audience share dan rating media-media MNC Group senantiasa moncer, melesat berkali lipat.