Flavanol pada Cokelat Ternyata Miliki Banyak Manfaat Kesehatan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Tubuh manusia memerlukan asupan makanan yang mengandung nilai gizi tinggi agar tetap fit. Salah satunya dengan cara mengonsumsi makanan yang mengandung antioksidan dan flavanol . Sejumlah hasil penelitian menunjukkan, kandungan antioksidan dan flavanol yang tinggi terdapat pada cokelat yang berasal dari biji buah kakao.
Baca juga: Ini Transformasi Tubuh Azka Corbuzier, Lebih Kekar dan Berotot
"Jika dikombinasikan dengan diet seimbang dan gaya hidup sehat, kakao yang mengandung antioksidan ini dapat mendukung kesehatan jantung dengan menjaga elastisitas pembuluh darah dan aliran darah normal," ungkap Medical Consultant Forever Healthy Indonesia, dr. Winda O Panjaitan, Rabu (26/5).
Menurut dr. Winda, pembuluh darah merupakan organ kunci dari kesehatan manusia. Karena melalui pembuluh darah segala sesuatu akan didistribusikan ke seluruh bagian dari tubuh.
Khasiat yang terkandung dalam biji kakao sebetulnya telah diketahui sejak ribuan tahun lalu oleh bangsa Maya di Amerika Selatan. Suku Aztec dan Maya mengakui kekuatan penyembuhan dari mengonsumsi kakao berabad-abad yang lalu. Bahkan, mereka menggunakan minuman cokelat khusus sebagai obat untuk banyak penyakit.
Dr Winda menyebutkan, dengan mengonsumsi makanan tinggi antioksidan dan flavanol juga dapat mengurangi risiko serangan jantung dan stroke. Selain itu, juga mencegah terjadinya diabetes tipe 2, memperbaiki tekstur permukaan kulit, dan sebagai nutrisi tambahan pencegahan virus SARS-Cov-2.
Saat ini, beragam khasiat dari biji kakao untuk kesehatan tersebut dapat dengan mudah diperoleh dengan rutin mengonsumsi Cocoa Flvnol. Minuman serbuk cokelat murni ini dibuat dari biji cokelat/cocoa dengan teknologi khusus dan telah dipatenkan.
Direktur Forever Healthy Indonesia, Ferdi mengatakan jika cokelat adalah keunikan yang dimulai dengan penciptaan suatu proses yang berkelanjutan dari alam untuk kebaikan.
"Untuk mendapatkan kandungan flavanol yang tinggi, prosesnya harus menggunakan metode ekstraksi yang tepat. Karenanya memilih cokelat untuk kesehatan harus selektif. Seperti halnya bubuk kakao dari Cocoa Flvnol yang memiliki kandungan flavanol hingga 80%," paparnya.
Cocoa Flvnol menggunakan bahan baku yang telah mendapat sertifikasi dari EFSA (European Food Safety Authority) untuk membantu memelihara elastisitas pembuluh darah yang berkontribusi untuk mendapatkan aliran darah normal.
"Sejak dulu manusia telah menikmati manfaat kesehatan dari bahan alami. Namun seiring perkembangan zaman, modifikasi pengolahannya seringkali merusak manfaat alami dari bahan tersebut. Kami telah menemukan cara untuk mengembalikan manfaat alami tersebut dengan teknologi modern," tutur Ferdi.
Baca juga: Anya Geraldine Unggah Foto di Tempat Tidur, Netizen Salah Fokus
Menurutnya, Cocoa Flvnol aman dikonsumsi karena flavanol yang secara alami ada dalam kakao dan cokelat memiliki ketentuan penggunaan minimum 200 mg flavanol per asupan harian. Artinya dengan mengonsumsi minimal 5 gram Cocoa Flvnol setiap hari cukup untuk memenuhi kebutuhan flavanol harian.
Baca juga: Ini Transformasi Tubuh Azka Corbuzier, Lebih Kekar dan Berotot
"Jika dikombinasikan dengan diet seimbang dan gaya hidup sehat, kakao yang mengandung antioksidan ini dapat mendukung kesehatan jantung dengan menjaga elastisitas pembuluh darah dan aliran darah normal," ungkap Medical Consultant Forever Healthy Indonesia, dr. Winda O Panjaitan, Rabu (26/5).
Menurut dr. Winda, pembuluh darah merupakan organ kunci dari kesehatan manusia. Karena melalui pembuluh darah segala sesuatu akan didistribusikan ke seluruh bagian dari tubuh.
Khasiat yang terkandung dalam biji kakao sebetulnya telah diketahui sejak ribuan tahun lalu oleh bangsa Maya di Amerika Selatan. Suku Aztec dan Maya mengakui kekuatan penyembuhan dari mengonsumsi kakao berabad-abad yang lalu. Bahkan, mereka menggunakan minuman cokelat khusus sebagai obat untuk banyak penyakit.
Dr Winda menyebutkan, dengan mengonsumsi makanan tinggi antioksidan dan flavanol juga dapat mengurangi risiko serangan jantung dan stroke. Selain itu, juga mencegah terjadinya diabetes tipe 2, memperbaiki tekstur permukaan kulit, dan sebagai nutrisi tambahan pencegahan virus SARS-Cov-2.
Saat ini, beragam khasiat dari biji kakao untuk kesehatan tersebut dapat dengan mudah diperoleh dengan rutin mengonsumsi Cocoa Flvnol. Minuman serbuk cokelat murni ini dibuat dari biji cokelat/cocoa dengan teknologi khusus dan telah dipatenkan.
Direktur Forever Healthy Indonesia, Ferdi mengatakan jika cokelat adalah keunikan yang dimulai dengan penciptaan suatu proses yang berkelanjutan dari alam untuk kebaikan.
"Untuk mendapatkan kandungan flavanol yang tinggi, prosesnya harus menggunakan metode ekstraksi yang tepat. Karenanya memilih cokelat untuk kesehatan harus selektif. Seperti halnya bubuk kakao dari Cocoa Flvnol yang memiliki kandungan flavanol hingga 80%," paparnya.
Cocoa Flvnol menggunakan bahan baku yang telah mendapat sertifikasi dari EFSA (European Food Safety Authority) untuk membantu memelihara elastisitas pembuluh darah yang berkontribusi untuk mendapatkan aliran darah normal.
"Sejak dulu manusia telah menikmati manfaat kesehatan dari bahan alami. Namun seiring perkembangan zaman, modifikasi pengolahannya seringkali merusak manfaat alami dari bahan tersebut. Kami telah menemukan cara untuk mengembalikan manfaat alami tersebut dengan teknologi modern," tutur Ferdi.
Baca juga: Anya Geraldine Unggah Foto di Tempat Tidur, Netizen Salah Fokus
Menurutnya, Cocoa Flvnol aman dikonsumsi karena flavanol yang secara alami ada dalam kakao dan cokelat memiliki ketentuan penggunaan minimum 200 mg flavanol per asupan harian. Artinya dengan mengonsumsi minimal 5 gram Cocoa Flvnol setiap hari cukup untuk memenuhi kebutuhan flavanol harian.
(nug)