Hambat Penanganan Covid-19, Ini Hasil Temuan Ribuan Hoax di Media Sosial

Kamis, 02 Desember 2021 - 12:11 WIB
loading...
Hambat Penanganan Covid-19, Ini Hasil Temuan Ribuan Hoax di Media Sosial
Selama masa pandemi Covid-19 banyak sekali hoax yang beredar luas dan memberikan dampak yang besar kepada masyarakat. / Foto: ilustrasi/ist
A A A
JAKARTA - Selama masa pandemi Covid-19 banyak sekali hoax yang beredar luas dan memberikan dampak yang besar kepada masyarakat.

Tidak sedikit masyarakat yang terganggu, khawatir, ketakutan, bahkan stres dengan kehadiran hoax yang meresahkan tersebut.

Merangkum dari laman Instagram resmi Komite Percepatan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN), Kamis (2/11/2021), Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) pada Januari 2020-25 November 2021 telah mengindentifikasi beragam hoaks terkait Covid-19. Hasil yang diperoleh pun sangat mengejutkan, yakni:

Baca juga: AS Laporkan Kasus Omicron Pertama, Penderitanya Pernah Kunjungi Afsel

1. Hoax terkait Covid-19

Terdapat 1.999 isu hoax pada 5.162 unggahan di media sosial (Medsos).

2. Hoax terkait Vaksinasi Covid-19

Terdapat 395 isu hoax pada 2.449 unggahan media sosial.

3. Hoax terkait PPKM

Terdapat 48 isu hoax pada 1.194 unggahan media sosial.

Juru Bicara Kementerian Komunikasi dan Informatika, Dedy Permadi mengatakan bahwa hoax yang masih terus muncul di sekitar masyarakat menjadi salah satu kendala dalam penanganan Covid-19 di Indonesia. Oleh sebab itu persebaran hoax harus ditangkal.

"Mari kita dukung penanganan pandemi ini dengan tidak membuat dan menyebarkan hoax. Bersama-sama kita lakukan literasi digital, tetap menjalankan prosedur kesehatan saat beraktivitas, melakukan vaksinasi, dan tekan risiko persebaran Covid-19," jelas dia.

Baca juga: Setahun Berjalan, Begini Perkembangan Vaksinasi Covid-19 di Indonesia

Masyarakat juga diimbau tidak ragu-ragu untuk memeriksa kembali informasi yang diterima melalui media sosial atau broadcast pesan untuk menghindari beredarnya hoax terkait Covid-19.
(nug)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1112 seconds (0.1#10.140)