Prestige Corp Perusahaan Rudy Salim Akuisisi Saham Sule Channel
loading...
A
A
A
JAKARTA - Perusahaan milik Rudy Salim, Prestige Corp, belum lama ini mengakuisi sebagian saham Sule Channel, kanal YouTube garapan komedian Sule. Akuisisi ini ditandai dengan perubahan nama Sule Channel menjadi Sule Productions (S-PRO).
S-PRO akan bergerak bersama Prestige Corp melalui PT Sule Entertainment Prestisius yang berfokus dalam ekosistem hiburan Tanah Air berbasis digital. Hingga saat ini S-PRO berhasil memperoleh 8,1 juta subscribers dan 29,4 juta views melalui pembaharuan program yang telah dicanangkan.
Menurut CEO Prestige Corp Rudy Salim, pihaknya ingin ikut andil dalam memberikan tayangan komedi Indonesia dengan mengedepankan 3 hal yaitu elegant, educative, dan entertaining melalui S-PRO.
“Positioning kanal YouTube ini akan melebarkan sayapnya kepada kalangan nasional, di mana sebelumnya Ferdinan Sule atau lebih dikenal dengan sebutan Kang Sule telah berhasil merangkul kalangan penonton dari daerah Jawa Barat," ujar Rudy Salim di kawasan Pluit, Jakarta Utara, Kamis (10/2/2020).
Tujuan akuisisi ini, kata Rudy, untuk meningkatkan profesionalitas dan memberikan warna baru bagi dunia hiburan dan komedi Tanah Air.
“Prestige Corp akan membantu dalam produksi, editing, cinematography, script, content writing, dan social media untuk meningkatkan fundamental dari perusahan ini. Ke depannya perusahaan ini akan mengembangkan bisnis di talent management, industri musik, konser, hiburan, dan lain-lain," terang Rudy.
Tidak menutup kemungkinan S-PRO juga akan mengembangkan dunia bisnis non-digital dengan Prestige Corp sebagai partner strategis.
"Semoga dengan akuisisi dari Prestige Corp terhadap Sule Channel dapat membuat suatu perusahaan dengan tata kelola good corporate governance yang akuntabel, yang dapat dievaluasi serta transparan. Kami juga ingin S-PRO dapat merangkul penonton yang lebih luas. Untuk saat ini targetnya kalangan nasional. Namun ke depannya kami juga ingin merangkul upper class, dengan kemasan yang lebih premium dan juga kalangan milenial dengan menampilkan Sule, keluarga Sule, dan rekan-rekan komedian lain yang dicintai masyarakat," papar Rudy Salim.
S-PRO akan menyajikan rangkaian program yang penuh dengan warna baru, unsur komedi, dan hiburan. Yakni enam program berbeda yang nantinya akan tayang sebanyak dua video per hari.
Empat program rebranding yaitu ONTROG On Location (komedi vlog yang menampilkan artis/komedian senior Indonesia), Ini Bukan Talkshow (talkshow Sule bersama anaknya Rizwan yang sarat hal inspiratif), Kios (program komedi yang akan membahas sesuatu yang viral di masyarakat), Kusutnya Kisut (Kang Sule sebagai Ki Sutisna bersama Jarwo memberikan kejutan kepada publik), dan JAS (Jahil ala Sule yang tampil dengan format lebih fresh).
S-PRO juga akan menampilkan program terbaru antara lain Love Story (talkshow oleh Putri Delina dan Rizky Febian tentang kisah cinta netizen) dan Hati ke Hati (talkshow perempuan yang dibawakan oleh Nathalie Holscher).
“Untuk mempersiapkan rebranding ini, Prestige Corp juga membangun studio bernama S-PRO Studio yang berlokasi di Pluit sebagai pusat aktivitas produksi kanal YouTube ini. S-PRO diharapkan dapat memberikan warna baru untuk penonton YouTube Indonesia melalui program komedi yang unik dan berbeda," pungkas Sule.
S-PRO akan bergerak bersama Prestige Corp melalui PT Sule Entertainment Prestisius yang berfokus dalam ekosistem hiburan Tanah Air berbasis digital. Hingga saat ini S-PRO berhasil memperoleh 8,1 juta subscribers dan 29,4 juta views melalui pembaharuan program yang telah dicanangkan.
Menurut CEO Prestige Corp Rudy Salim, pihaknya ingin ikut andil dalam memberikan tayangan komedi Indonesia dengan mengedepankan 3 hal yaitu elegant, educative, dan entertaining melalui S-PRO.
“Positioning kanal YouTube ini akan melebarkan sayapnya kepada kalangan nasional, di mana sebelumnya Ferdinan Sule atau lebih dikenal dengan sebutan Kang Sule telah berhasil merangkul kalangan penonton dari daerah Jawa Barat," ujar Rudy Salim di kawasan Pluit, Jakarta Utara, Kamis (10/2/2020).
Tujuan akuisisi ini, kata Rudy, untuk meningkatkan profesionalitas dan memberikan warna baru bagi dunia hiburan dan komedi Tanah Air.
“Prestige Corp akan membantu dalam produksi, editing, cinematography, script, content writing, dan social media untuk meningkatkan fundamental dari perusahan ini. Ke depannya perusahaan ini akan mengembangkan bisnis di talent management, industri musik, konser, hiburan, dan lain-lain," terang Rudy.
Tidak menutup kemungkinan S-PRO juga akan mengembangkan dunia bisnis non-digital dengan Prestige Corp sebagai partner strategis.
"Semoga dengan akuisisi dari Prestige Corp terhadap Sule Channel dapat membuat suatu perusahaan dengan tata kelola good corporate governance yang akuntabel, yang dapat dievaluasi serta transparan. Kami juga ingin S-PRO dapat merangkul penonton yang lebih luas. Untuk saat ini targetnya kalangan nasional. Namun ke depannya kami juga ingin merangkul upper class, dengan kemasan yang lebih premium dan juga kalangan milenial dengan menampilkan Sule, keluarga Sule, dan rekan-rekan komedian lain yang dicintai masyarakat," papar Rudy Salim.
S-PRO akan menyajikan rangkaian program yang penuh dengan warna baru, unsur komedi, dan hiburan. Yakni enam program berbeda yang nantinya akan tayang sebanyak dua video per hari.
Empat program rebranding yaitu ONTROG On Location (komedi vlog yang menampilkan artis/komedian senior Indonesia), Ini Bukan Talkshow (talkshow Sule bersama anaknya Rizwan yang sarat hal inspiratif), Kios (program komedi yang akan membahas sesuatu yang viral di masyarakat), Kusutnya Kisut (Kang Sule sebagai Ki Sutisna bersama Jarwo memberikan kejutan kepada publik), dan JAS (Jahil ala Sule yang tampil dengan format lebih fresh).
S-PRO juga akan menampilkan program terbaru antara lain Love Story (talkshow oleh Putri Delina dan Rizky Febian tentang kisah cinta netizen) dan Hati ke Hati (talkshow perempuan yang dibawakan oleh Nathalie Holscher).
“Untuk mempersiapkan rebranding ini, Prestige Corp juga membangun studio bernama S-PRO Studio yang berlokasi di Pluit sebagai pusat aktivitas produksi kanal YouTube ini. S-PRO diharapkan dapat memberikan warna baru untuk penonton YouTube Indonesia melalui program komedi yang unik dan berbeda," pungkas Sule.
(tsa)