Kanye West Dilarang Tampil di Grammy Award, Ini Alasannya

Dia bisa mencoba melobi sentimen publik untuk hak asuh anak-anaknya bahwa dia bisa membuat beberapa pernyataan untuk mendukung tersangka pelaku kejahatan seks Marilyn Manson atau homofobia.

Keduanya dia tampilkan di konser atau acara mendengarkannya baru-baru ini; dia bisa membuat lebih banyak pernyataan sesat tentang perbudakan atau menghidupkan kembali keraguannya terhadap mantan Presiden Trump.

Sebaliknya, dia bisa menggunakan platform untuk melakukan sesuatu yang tidak mementingkan diri sendiri, referensi diri atau trolling belaka, seperti ketika dia tiba-tiba mengatakan "George Bush tidak peduli dengan orang kulit hitam" selama penggalangan dana Badai Katrina di televisi pada tahun 2005.

Mungkin yang paling penting, laporan itu menyatakan keputusan itu dibuat sebagian karena kekhawatiran tentang kemungkinan interaksi antara West dan pembawa acara Grammy Trevor Noah.

Sebab, Kanye West menggunakan cercaan terhadap Noah di sebuah posting Instagram mengenai komentar pembawa acara “Daily Show” terkait perpisahannya dengan Kim Kardashian, yang sempat berujung pada larangan 24 jam dari platform.

“Saya akan jujur kepada Anda — apa yang saya lihat dari situasinya adalah seorang wanita yang ingin menjalani hidupnya tanpa dilecehkan oleh mantan pacar atau mantan suami atau mantan apa pun," kata Trevor Noah.

Namun, Noah tampak menjauhkan diri dari keputusan Grammy, itu terlihat dari cuitan di akun Twitternya.

"Saya mengatakan penasihat Kanye tidak membatalkan Kanye," kata Trevor Noah.

Meski demikian, saat hendak dikonfirmasi Variety, perwakilan Trevor Noah menolak untuk berkomentar.

Penampilan publik West jarang tanpa kontroversi, seringkali negatif, dan tidak ada alasan untuk berharap bahwa penampilan di Grammy Awards 2022 akan menjadi pengecualian.