HYBE Umumkan Kim Garam Akan Hiatus Sementara Imbas Skandal Bullying
loading...
A
A
A
JAKARTA - HYBE dan Source Music selaku agensi yang menaungi Kim Garam mengumumkan bahwa anggota LE SSERAFIM itu akan hiatus sementara dari kegiatan promosi grup usai kontroversi bullying . Hal ini disampaikan melalui pernyataan resmi yang dirilis agensi.
Dilansir dari Allkpop, Jumat (20/5/2022) mengawali pernyataan resminya, HYBE dan Source Music meminta maaf kepada penggemar karena telah menimbulkan kekhawatiran dengan munculnya kontroversi Kim Garam tersebut.
"Agensi awalnya menahan diri untuk tidak mengungkapkan rincian spesifik dari insiden ini karena kekhawatiran bahwa dalam kasus laporan rinci tentang peristiwa tersebut dipublikasikan," kata agensi itu.
"Banyak siswa lain yang terlibat dalam insiden ini, yang saat ini masih di bawah umur. Mungkin akan menderita karena identitas dan akun media sosial mereka diekspos," sambungnya.
Di banyak komunitas online dan media sosial, rumor yang dilebih-lebihkan bahwa Kim Garam adalah pelaku bullying terhadap teman-teman sekelasnya mulai menyebar tanpa terkendali. Karena itu, HYBE dan Source Music ingin mengklarifikasi tuduhan ini.
"Sebelum penjelasan rinci dari pihak kami, kami ingin menekankan bahwa poin kunci dari sesi Komite Penanggulangan Kekerasan Sekolah yang dimaksud adalah klien Yoo Eunseo dari firma hukum Daeryun mengambil foto teman sekelasnya yang sedang berganti pakaian di ruang ganti tanpa persetujuan, dan membagikan foto ini dengan teman sekelas lainnya melalui media sosial," jelas agensi.
"Kim Garam dan teman-temannya marah dengan kejadian ini dan mengkonfrontasi Yoo Eunseo, tetapi selama konfrontasi ini, tidak ada kekerasan fisik yang terlibat. Yoo Eunseo mengakui kesalahannya, tetapi dia akhirnya tidak menerima hukuman atas tindakannya. Yoo Eunseo kemudian menuduh Kim Garam dan yang lainnya sebagai pelaku bullying dan mengadakan rapat komite," lanjutnya.
Yoo Eunseo kemudian memutuskan untuk pindah ke sekolah lain sebelum pertemuan berlangsung. Akibatnya, Kim Garam dan siswa lainnya dihukum. Setelah menerima hukuman Komite Penanggulangan Kekerasan Sekolah, Kim Garam menjadi korban berbagai rumor di sekolah.
Dilansir dari Allkpop, Jumat (20/5/2022) mengawali pernyataan resminya, HYBE dan Source Music meminta maaf kepada penggemar karena telah menimbulkan kekhawatiran dengan munculnya kontroversi Kim Garam tersebut.
"Agensi awalnya menahan diri untuk tidak mengungkapkan rincian spesifik dari insiden ini karena kekhawatiran bahwa dalam kasus laporan rinci tentang peristiwa tersebut dipublikasikan," kata agensi itu.
"Banyak siswa lain yang terlibat dalam insiden ini, yang saat ini masih di bawah umur. Mungkin akan menderita karena identitas dan akun media sosial mereka diekspos," sambungnya.
Di banyak komunitas online dan media sosial, rumor yang dilebih-lebihkan bahwa Kim Garam adalah pelaku bullying terhadap teman-teman sekelasnya mulai menyebar tanpa terkendali. Karena itu, HYBE dan Source Music ingin mengklarifikasi tuduhan ini.
"Sebelum penjelasan rinci dari pihak kami, kami ingin menekankan bahwa poin kunci dari sesi Komite Penanggulangan Kekerasan Sekolah yang dimaksud adalah klien Yoo Eunseo dari firma hukum Daeryun mengambil foto teman sekelasnya yang sedang berganti pakaian di ruang ganti tanpa persetujuan, dan membagikan foto ini dengan teman sekelas lainnya melalui media sosial," jelas agensi.
"Kim Garam dan teman-temannya marah dengan kejadian ini dan mengkonfrontasi Yoo Eunseo, tetapi selama konfrontasi ini, tidak ada kekerasan fisik yang terlibat. Yoo Eunseo mengakui kesalahannya, tetapi dia akhirnya tidak menerima hukuman atas tindakannya. Yoo Eunseo kemudian menuduh Kim Garam dan yang lainnya sebagai pelaku bullying dan mengadakan rapat komite," lanjutnya.
Yoo Eunseo kemudian memutuskan untuk pindah ke sekolah lain sebelum pertemuan berlangsung. Akibatnya, Kim Garam dan siswa lainnya dihukum. Setelah menerima hukuman Komite Penanggulangan Kekerasan Sekolah, Kim Garam menjadi korban berbagai rumor di sekolah.