Mendaki Bukit Holbung, Sekeping Surga di Tepian Danau Toba
loading...
A
A
A
Bagi Anda yang hobi bertualang, tentu sudah tidak asing dengan Danau Toba. Salah satu danau vulkanik terbesar di Indonesia yang terletak di Provinsi Sumatra Utara.
Untuk menikmati view Danau Toba yang memesona secara keseluruhan, bisa dilakukan di beberapa spot, seperti Puncak Pusuk Buhit, Huta Ginjang, Menara Pandang Tele Samosir, Bukit Tarabunga, Desa Tongging, Desa Paropo, dan salah satu yang populer adalah Bukit Holbung.
Berlokasi di Desa Dolok Raja, Kecamatan Harian, Kabupaten Samosir, Sumatra Utara, Bukit Holbung kerap menjadi tujuan favorit para wisatawan yang ingin melihat pemandangan pesisir Danau Toba dari ketinggian. Juga, untuk menyaksikan momen matahari terbit dan terbenam khas Tanah Batak yang begitu eksotis. Ada banyak lagi daya tarik yang disuguhkan bukit ini. Apa saja? Simak ulasan berikut!
Berusia Ratusan Tahun
Bukit Holbung atau disebut juga Bukit Teletubbies merupakan salah satu destinasi wisata andalan masyarakat Sumatra Utara. Menurut berbagai sumber, perbukitan tinggi yang menyuguhkan hamparan sabana hijau ini sudah berusia sekitar 200 tahun. Ciri khasnya yaitu kontur tanah yang mulus dan bergelombang.
Di bagian sisi kiri Bukit Holbung terdapat retakan berukuran besar yang unik dan beberapa bukit kecil di pinggiran Danau Toba yang tertutupi kabut. Dari puncak bukit, Anda juga bisa melihat rumah-rumah penduduk setempat di Desa Hariarapohan yang tampak tersusun rapi.
Sementara pada bagian sisi kanan bukit, terlihat lembah hijau dan deretan rumah penduduk di Desa Dolok Raja yang dikelilingi persawahan dan perkebunan. Melihat pemandangan elok dan langka seperti itu, tentu Anda tidak ingin melewatkan kesempatan untuk hunting foto dengan latar alam yang indah. Bagi Anda yang berasal dari Jakarta dan ingin berkunjung ke Bukit Holbung, bisa booking tiket pesawat Jakarta Medan dengan harga promo di Pegipegi.
Menyimpan Mitos Percintaan
Bukan hanya Danau Toba yang menyimpan kisah misterius, Bukit Holbung juga demikian. Di balik keindahannya, Bukit Holbung dikaitkan dengan mitos percintaan yang masih dipercaya masyarakat sekitar hingga kini.
Konon, siapa yang berhasil mendaki hingga ke puncak bukit yang kedelapan, maka ke depannya perjalanan cinta orang tersebut akan berjalan mulus. Namun, untuk mencapai bukit kedelapan tersebut tidaklah mudah. Selain harus mampu melewati setiap tantangan di perjalanan, juga dibutuhkan tenaga ekstra. Waktu tempuhnya pun tidak sebentar.
Seiring meluasnya mitos tersebut, tidak sedikit wisatawan yang menyebut Bukit Holbung sebagai Bukit Cinta. Bahkan, beberapa orang yang pernah mendaki bukit ini menyebutkan bahwa bentuk Bukit Holbung terlihat seperti lambang cinta –jika diperhatikan dari pinggir Danau Toba–.
Jalur Trekking yang Landai
Ketinggian Bukit Holbung mencapai 1.350 meter di atas permukaan laut (mdpl). Jika Anda senang mendaki atau mungkin ingin merasakan pengalaman hiking dengan medan yang tidak terlalu berat, bukit ini bisa menjadi tujuan yang tepat.
Untuk menikmati view Danau Toba yang memesona secara keseluruhan, bisa dilakukan di beberapa spot, seperti Puncak Pusuk Buhit, Huta Ginjang, Menara Pandang Tele Samosir, Bukit Tarabunga, Desa Tongging, Desa Paropo, dan salah satu yang populer adalah Bukit Holbung.
Berlokasi di Desa Dolok Raja, Kecamatan Harian, Kabupaten Samosir, Sumatra Utara, Bukit Holbung kerap menjadi tujuan favorit para wisatawan yang ingin melihat pemandangan pesisir Danau Toba dari ketinggian. Juga, untuk menyaksikan momen matahari terbit dan terbenam khas Tanah Batak yang begitu eksotis. Ada banyak lagi daya tarik yang disuguhkan bukit ini. Apa saja? Simak ulasan berikut!
Berusia Ratusan Tahun
Bukit Holbung atau disebut juga Bukit Teletubbies merupakan salah satu destinasi wisata andalan masyarakat Sumatra Utara. Menurut berbagai sumber, perbukitan tinggi yang menyuguhkan hamparan sabana hijau ini sudah berusia sekitar 200 tahun. Ciri khasnya yaitu kontur tanah yang mulus dan bergelombang.
Di bagian sisi kiri Bukit Holbung terdapat retakan berukuran besar yang unik dan beberapa bukit kecil di pinggiran Danau Toba yang tertutupi kabut. Dari puncak bukit, Anda juga bisa melihat rumah-rumah penduduk setempat di Desa Hariarapohan yang tampak tersusun rapi.
Sementara pada bagian sisi kanan bukit, terlihat lembah hijau dan deretan rumah penduduk di Desa Dolok Raja yang dikelilingi persawahan dan perkebunan. Melihat pemandangan elok dan langka seperti itu, tentu Anda tidak ingin melewatkan kesempatan untuk hunting foto dengan latar alam yang indah. Bagi Anda yang berasal dari Jakarta dan ingin berkunjung ke Bukit Holbung, bisa booking tiket pesawat Jakarta Medan dengan harga promo di Pegipegi.
Menyimpan Mitos Percintaan
Bukan hanya Danau Toba yang menyimpan kisah misterius, Bukit Holbung juga demikian. Di balik keindahannya, Bukit Holbung dikaitkan dengan mitos percintaan yang masih dipercaya masyarakat sekitar hingga kini.
Konon, siapa yang berhasil mendaki hingga ke puncak bukit yang kedelapan, maka ke depannya perjalanan cinta orang tersebut akan berjalan mulus. Namun, untuk mencapai bukit kedelapan tersebut tidaklah mudah. Selain harus mampu melewati setiap tantangan di perjalanan, juga dibutuhkan tenaga ekstra. Waktu tempuhnya pun tidak sebentar.
Seiring meluasnya mitos tersebut, tidak sedikit wisatawan yang menyebut Bukit Holbung sebagai Bukit Cinta. Bahkan, beberapa orang yang pernah mendaki bukit ini menyebutkan bahwa bentuk Bukit Holbung terlihat seperti lambang cinta –jika diperhatikan dari pinggir Danau Toba–.
Jalur Trekking yang Landai
Ketinggian Bukit Holbung mencapai 1.350 meter di atas permukaan laut (mdpl). Jika Anda senang mendaki atau mungkin ingin merasakan pengalaman hiking dengan medan yang tidak terlalu berat, bukit ini bisa menjadi tujuan yang tepat.