Ini Beda Sensitized dan Sensitive Skin yang Perlu Anda Tahu
loading...
A
A
A
JAKARTA - Memiliki kulit sehat dan bebas iritasi tentu menjadi dambaan setiap orang. Permasalahan kulit kering, iritasi gatal, kemerahan, dan sensitif masih sering dijumpai atau dialami oleh sebagian orang.
Kondisi kulit seperti ini bisa disebabkan karena Anda memiliki kulit wajah yang sensitized atau sensitive. Kerap kali kaum hawa keliru dengan kali dua tipe kulit tersebut. Lalu apa perbedaan sensitized skin dan sensitive skin?
Menurut Ahli Dermatologi dr. Margaretha Indah Maharani Sp.KK, sensitized skin terjadi karena reaksi kulit terhadap faktor eksternal seperti terlalu sering eksfoliasi, pemakaian skincare yang tidak cocok, make-up, dan faktor cuaca.
Sementara sensitive skin merupakan kondisi kulit yang bersifat bawaan sejak lahir yang bersifat permanen seperti eczema, rosacea, dan psoriasis. Jadi, perbedaan yang paling kentara dari kedua kondisi kulit itu terletak pada penyebabnya.
Untuk mengatasi permasalah kulit tersebut, Anda bisa memilih produk skincare dengan kandungan hypoallergenic yang tidak memicu reaksi alergi seperti kulit kering, kemerahan, dan gatal.
“Sebaiknya kita mencari skincare dengan formulasi Hypoallergenic," jelas dr. Margaretha saat ditemui di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Selasa (1/11/2022).
Kemudian, salah satu produk skincare yang harus diperhatikan adalah serum wajah yang diformulasikan khusus dengan 3x Barrier Action dan 5-Layers Moisturizing Agent yang bekerja secara aktif untuk menenangkan kulit gatal dan kemerahan.
"Dengan peluncuran Ultracalm Face Serum ke dalam rangkaian Ultracalm, ERHA Skinsitive ingin memberikan pengalaman skincare seutuhnya untuk pemilik kulit sensitif tapi tetap aman digunakan dengan formula hypoallergenic dan sudah direkomendasikan oleh ahli dermatologi, sehingga para pejuang kulit sensitif," timpal Michele selaku Head Brand ERHA Skinsitive.
Kondisi kulit seperti ini bisa disebabkan karena Anda memiliki kulit wajah yang sensitized atau sensitive. Kerap kali kaum hawa keliru dengan kali dua tipe kulit tersebut. Lalu apa perbedaan sensitized skin dan sensitive skin?
Menurut Ahli Dermatologi dr. Margaretha Indah Maharani Sp.KK, sensitized skin terjadi karena reaksi kulit terhadap faktor eksternal seperti terlalu sering eksfoliasi, pemakaian skincare yang tidak cocok, make-up, dan faktor cuaca.
Sementara sensitive skin merupakan kondisi kulit yang bersifat bawaan sejak lahir yang bersifat permanen seperti eczema, rosacea, dan psoriasis. Jadi, perbedaan yang paling kentara dari kedua kondisi kulit itu terletak pada penyebabnya.
Untuk mengatasi permasalah kulit tersebut, Anda bisa memilih produk skincare dengan kandungan hypoallergenic yang tidak memicu reaksi alergi seperti kulit kering, kemerahan, dan gatal.
“Sebaiknya kita mencari skincare dengan formulasi Hypoallergenic," jelas dr. Margaretha saat ditemui di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Selasa (1/11/2022).
Kemudian, salah satu produk skincare yang harus diperhatikan adalah serum wajah yang diformulasikan khusus dengan 3x Barrier Action dan 5-Layers Moisturizing Agent yang bekerja secara aktif untuk menenangkan kulit gatal dan kemerahan.
"Dengan peluncuran Ultracalm Face Serum ke dalam rangkaian Ultracalm, ERHA Skinsitive ingin memberikan pengalaman skincare seutuhnya untuk pemilik kulit sensitif tapi tetap aman digunakan dengan formula hypoallergenic dan sudah direkomendasikan oleh ahli dermatologi, sehingga para pejuang kulit sensitif," timpal Michele selaku Head Brand ERHA Skinsitive.
(tsa)