Mengenal Attention Seeker, Gangguan Kepribadian Histrionik Seperti yang Dialami Pinkan Mambo
loading...
A
A
A
JAKARTA - Nama Pinkan Mambo belakangan menjadi sorotan karena aksinya yang kerap menyenggol beberapa nama artis. Mulai dari Raffi Ahmad, Maia Estianty, hingga hubungan Lesti Kejora dan Rizky Billar.
Namun, baru-baru ini ia justru secara terang-terangan minta maaf dan menyebut bahwa aksinya itu hanya untuk mencari sensasi dan perhatian semata.
Aksi Pinkan Mambo ini lantas menuai banyak cibiran dari nitizen karena dinilai sangat cari panggung dan menjadi sosok ‘attention seeker’ alias pencari perhatian.
Tak jarang perilaku Pinkan Mambo tersebut dihubungkan dengan masalah gangguan kepribadian. Lantas, apa memang ada hubungannya? Berikut penjelasannya.
Data kesehatan yang dipublikasikan oleh Psych Central menyebut, bahwa seseorang yang suka mencari perhatian secara berlebihan bisa merujuk pada gejala gangguan kepribadian histrionik (HPD).
Seseorang dengan gangguan kepribadian histrionik ingin menjadi pusat perhatian di setiap kelompok orang, dan mereka merasa tidak nyaman ketika mereka tidak mendapatkan perhatian.
Pengidap gangguan kepribadian dengan gejala suka mencari perhatian ini kerap mengalami kesulitan ketika orang tidak fokus secara eksklusif pada mereka.
Orang dengan gangguan kepribadian ini terkadang melakukan perilaku provokatif untuk menarik perhatian orang-orang di sekitarnya.
Namun, baru-baru ini ia justru secara terang-terangan minta maaf dan menyebut bahwa aksinya itu hanya untuk mencari sensasi dan perhatian semata.
Aksi Pinkan Mambo ini lantas menuai banyak cibiran dari nitizen karena dinilai sangat cari panggung dan menjadi sosok ‘attention seeker’ alias pencari perhatian.
Tak jarang perilaku Pinkan Mambo tersebut dihubungkan dengan masalah gangguan kepribadian. Lantas, apa memang ada hubungannya? Berikut penjelasannya.
Data kesehatan yang dipublikasikan oleh Psych Central menyebut, bahwa seseorang yang suka mencari perhatian secara berlebihan bisa merujuk pada gejala gangguan kepribadian histrionik (HPD).
Seseorang dengan gangguan kepribadian histrionik ingin menjadi pusat perhatian di setiap kelompok orang, dan mereka merasa tidak nyaman ketika mereka tidak mendapatkan perhatian.
Pengidap gangguan kepribadian dengan gejala suka mencari perhatian ini kerap mengalami kesulitan ketika orang tidak fokus secara eksklusif pada mereka.
Orang dengan gangguan kepribadian ini terkadang melakukan perilaku provokatif untuk menarik perhatian orang-orang di sekitarnya.