; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
'Mendengar 10 Hal ini, Bikin Penderita Migrain Sebal'
'Mendengar 10 Hal ini, Bikin Penderita Migrain Sebal'
A
A
A
LONDON - Seseorang terkadang tahu banyak bagaimana sifat orang lain, baik itu keluarganya maupun temannya. Mereka biasanya suka menolong dan membantu. Namun ada dari mereka yang terkadang tidak mengapresiasi kenyataan dari seseorang yang menderita migrain.
Berikut ini ada beberapa hal yang mana orang-orang penderita migrain sebal mendengarnya lagi dari orang-orang disekelilingnya, tentunya saat dia sedang merasakan penyakit migrainnya kambuh, seperti dilansir dari metro.co.uk.
1. ‘Maksud kamu, sekarang kamu sedang terkena sakit kepala?’
NO! Penyakit migrain bukan hanya sekedar sakit kepala atau kepala pusing. Ini adalah sebuah tingkatan baru dari sebuah perasaan yang lebih buruk.
2. ‘Ooh, saya pikir saya sedang mengalami migrain...’
Well, Anda masih saja terus berjalan dan terus bekerja. Tidak, Anda sekarang tidak sedang mengalami migrain.
3. ‘Coba berjalan keluar. Kamu pasti akan merasa lebih baik setelah menghirup udara segar.’
Berjalan keluar?! No, saya bukan seorang pesepak bola yang sedang terkena cedera.
4. ‘Tapi kamu baru saja bilang mengalami migrain kemarin. Kenapa kamu sekarang masih sakit itu?’
Migrain bukanlah sakit kepala yang akan hilang dengan sekali meminum obat pusing. Bagi sebagian orang, migrain malah bisa bertahan hingga berhari-hari. Dan bagi sebagian orang lainnya. Walaupun migrainnya sudah sembuh. Tapi setelah itu mereka masih merasakannya atau belum hilang selama 24 jam berikutnya.
5. ‘Kamu tampak terlihat pucat.’
Tidak, apakah saya begitu?!? Karena saya saat ini merasa seperti sedang sekarat.
6. ‘Saya tahu apa yang kamu rasakan. Karena saya merasakan sakit kepala juga.’
Sekali lagi saya beritahu Anda: INI RASANYA TIDAK SEPERTI ITU!
7. ‘Apakah kamu sedang mabuk?’
Tidak, saya berbaring di lantai, karena memang saya sedang mengalami migrain. Akan lebih kamu memilih, akan menolong saya atau pergi dari sini?
8. ‘Anda muntah, jadi itu tak mungkin terkena migrain. Itu pasti penyakit lain.’
Tidak,mungkin ini hanyalah tipe antusiasme dari rasa migrain saya.
9. ‘No, kamu tidak bisa pergi begitu saja hanya karena mengalami sakit kepala! Cobalah minum sekali tenggak lagi!’
Jika seseorang tidak mencarikan saya taksi dan menolong saya ke dalam taksi dalam dua menit. Maka saya benar-benar akan pingsan.
10. ‘Setidaknya kamu harus libur sehari dan melihat acara televisi kesukaan.’
Ini tidak seperti diam di tempat tidur dengan berbalut selimut layaknya Anda terkena flu. Ini terasa seperti Anda tidak dapat menggunakan mata sendiri, duduk dengan baik atau berbicara dengan orang lain dengan normal. Jadi percaya dengan saya. Saya tidak akan memilih sakit ini dan lebih memilih sehat serta bekerja normal, terima kasih.
Berikut ini ada beberapa hal yang mana orang-orang penderita migrain sebal mendengarnya lagi dari orang-orang disekelilingnya, tentunya saat dia sedang merasakan penyakit migrainnya kambuh, seperti dilansir dari metro.co.uk.
1. ‘Maksud kamu, sekarang kamu sedang terkena sakit kepala?’
NO! Penyakit migrain bukan hanya sekedar sakit kepala atau kepala pusing. Ini adalah sebuah tingkatan baru dari sebuah perasaan yang lebih buruk.
2. ‘Ooh, saya pikir saya sedang mengalami migrain...’
Well, Anda masih saja terus berjalan dan terus bekerja. Tidak, Anda sekarang tidak sedang mengalami migrain.
3. ‘Coba berjalan keluar. Kamu pasti akan merasa lebih baik setelah menghirup udara segar.’
Berjalan keluar?! No, saya bukan seorang pesepak bola yang sedang terkena cedera.
4. ‘Tapi kamu baru saja bilang mengalami migrain kemarin. Kenapa kamu sekarang masih sakit itu?’
Migrain bukanlah sakit kepala yang akan hilang dengan sekali meminum obat pusing. Bagi sebagian orang, migrain malah bisa bertahan hingga berhari-hari. Dan bagi sebagian orang lainnya. Walaupun migrainnya sudah sembuh. Tapi setelah itu mereka masih merasakannya atau belum hilang selama 24 jam berikutnya.
5. ‘Kamu tampak terlihat pucat.’
Tidak, apakah saya begitu?!? Karena saya saat ini merasa seperti sedang sekarat.
6. ‘Saya tahu apa yang kamu rasakan. Karena saya merasakan sakit kepala juga.’
Sekali lagi saya beritahu Anda: INI RASANYA TIDAK SEPERTI ITU!
7. ‘Apakah kamu sedang mabuk?’
Tidak, saya berbaring di lantai, karena memang saya sedang mengalami migrain. Akan lebih kamu memilih, akan menolong saya atau pergi dari sini?
8. ‘Anda muntah, jadi itu tak mungkin terkena migrain. Itu pasti penyakit lain.’
Tidak,mungkin ini hanyalah tipe antusiasme dari rasa migrain saya.
9. ‘No, kamu tidak bisa pergi begitu saja hanya karena mengalami sakit kepala! Cobalah minum sekali tenggak lagi!’
Jika seseorang tidak mencarikan saya taksi dan menolong saya ke dalam taksi dalam dua menit. Maka saya benar-benar akan pingsan.
10. ‘Setidaknya kamu harus libur sehari dan melihat acara televisi kesukaan.’
Ini tidak seperti diam di tempat tidur dengan berbalut selimut layaknya Anda terkena flu. Ini terasa seperti Anda tidak dapat menggunakan mata sendiri, duduk dengan baik atau berbicara dengan orang lain dengan normal. Jadi percaya dengan saya. Saya tidak akan memilih sakit ini dan lebih memilih sehat serta bekerja normal, terima kasih.
(sbn)
Explore More