La La Land Sabet Sinematografi, Penata Musik dan Soundtrack Terbaik
A
A
A
LOS ANGELES - La La Land akhirnya bisa bernapas lega dengan meraih tiga piala Oscar lagi di ajang Academy Awards 2017. Di ajang yang digelar di Dolby Theater, Hollywood, Los Angeles, California, Minggu (26/2/2017) waktu setempat atau Senin (27/2/2017) waktu Indonesia itu, film ini berjaya dengan meraih 14 nominasi.
Setelah berhasil memenangkan Oscar untuk kategori produksi terbaik, La La Land menyabet piala lagi untuk kategori best original score dan soundtrack terbaik lewat lagu City of Stars.
Tak hanya itu, film ini juga memenangkan kategori sinematografi terbaik. Sang sinematografer, Linus Sandgren pun menerima penghargaan tersebut dan mengucapkan terima kasih pada seluruh pihak yang bekerja dalam film tersebut.
“Film ini dibuat dengan begitu banyak cinta, gairah dan perjuangan dan itu semua berkat Anda, Damien (Chazelle). Anda seorang jenius puitis dan saya sangat senang bisa bertemu Anda dan saya benar-benar mencintai Anda. Emma (Stone), Ryan (Gosling), saya pikir kalian luar biasa, terima kasih untuk semua kolaborasi,” ungkapnya seperti yang dikutip BBC.
Sementara, kategori visual effects terbaik berhasil dimenangkan oleh Robert Legato, Adam Valdez, Andrew R. Jones dan Dan Lemmon dari film The Jungle Book. Mereka mengalahkan beberapa film lainnya, seperti Deepwater Horizon, Doctor Strange, Kubo and the Two Strings dan Rogue One: A Star Wars Story.
Kategori Documentary (Short Subject) berhasil dimenangkan oleh Orlando von Einsiedel and Joanna Natasegara dalam film The White Helmets. Sedangkan untuk kategori Short Film (Live Action), piala Oscar pun dibawa pulang oleh Kristof Deák and Anna Udvardy dalam film Sing.
Sementara, film Manchester by the Sea membawa pulang Oscar untuk kategori skenario asli terbaik. Penghargaan ini diterima Kenneth Lonergen.
“Saya suka film, saya suka menjadi bagian film. Terima kasih Matt Damon, semuanya ini dimulai dari Anda. Terima kasih Casey Affleck, Casey Affleck, Casey Afleck,” ujar Kenneth.
Kategori adaptasi terbaik diraih film Moonlight. Film ini berhasil mengungguli Arrival, Fences, Hidden Figures dan Lion.
Setelah berhasil memenangkan Oscar untuk kategori produksi terbaik, La La Land menyabet piala lagi untuk kategori best original score dan soundtrack terbaik lewat lagu City of Stars.
Tak hanya itu, film ini juga memenangkan kategori sinematografi terbaik. Sang sinematografer, Linus Sandgren pun menerima penghargaan tersebut dan mengucapkan terima kasih pada seluruh pihak yang bekerja dalam film tersebut.
“Film ini dibuat dengan begitu banyak cinta, gairah dan perjuangan dan itu semua berkat Anda, Damien (Chazelle). Anda seorang jenius puitis dan saya sangat senang bisa bertemu Anda dan saya benar-benar mencintai Anda. Emma (Stone), Ryan (Gosling), saya pikir kalian luar biasa, terima kasih untuk semua kolaborasi,” ungkapnya seperti yang dikutip BBC.
Sementara, kategori visual effects terbaik berhasil dimenangkan oleh Robert Legato, Adam Valdez, Andrew R. Jones dan Dan Lemmon dari film The Jungle Book. Mereka mengalahkan beberapa film lainnya, seperti Deepwater Horizon, Doctor Strange, Kubo and the Two Strings dan Rogue One: A Star Wars Story.
Kategori Documentary (Short Subject) berhasil dimenangkan oleh Orlando von Einsiedel and Joanna Natasegara dalam film The White Helmets. Sedangkan untuk kategori Short Film (Live Action), piala Oscar pun dibawa pulang oleh Kristof Deák and Anna Udvardy dalam film Sing.
Sementara, film Manchester by the Sea membawa pulang Oscar untuk kategori skenario asli terbaik. Penghargaan ini diterima Kenneth Lonergen.
“Saya suka film, saya suka menjadi bagian film. Terima kasih Matt Damon, semuanya ini dimulai dari Anda. Terima kasih Casey Affleck, Casey Affleck, Casey Afleck,” ujar Kenneth.
Kategori adaptasi terbaik diraih film Moonlight. Film ini berhasil mengungguli Arrival, Fences, Hidden Figures dan Lion.
(alv)