Michelle Phan Detoks Dunia Digital
A
A
A
SELAMA lebih dari sembilan bulan, Michelle Phan melakukan detoks dunia digital.
Dalam kurun waktu tersebut, dia tidak memposting video atau aktif di media sosial. Hal ini rupanya dilakukannya untuk kembali menemukan jati dirinya. Pada Desember 2015-Desember 2016, Phan tiba-tiba menghilang dari semua akun media sosialnya.
Dia juga tidak mengunggah video tutorial make up-nya atau bekerja sama dengan berbagai pihak. Hilangnya Phan dalam media sosial membuat beberapa penggemar setianya tidak hanya penasaran, tetapi juga sedih dan khawatir karena benar-benar tidak ada berita terbaru dari perempuan 31 tahun tersebut.
“Saya benar-benar menghilang. Saya hanya pergi. Saya berhenti mengunggah video ke YouTube,” ujar Phan, dilansir Refinery29. Keputusan Phan yang vakum dari media sosial dan YouTube ini ternyata disebabkan kesehatan mental yang dialaminya.
Selama beberapa bulan dia merasakan depresi dan kecemasan. “Selama 10 tahun saya membuat video, membalas komentar, seperti sebuah toko di internet tanpa henti, tidak pernah tutup 24 jam,” katanya.
Dia pun memutuskan melakukan detoks dunia digital. Saat itu yang dilakukan Phan adalah melepas charger di laptop, membiarkan laptop mati, beristirahat, atau melakukan sesuatu yang tidak sepenuhnya di dunia maya. Dia mengaku tidak memiliki rencana selama masa vakum sembilan bulan itu.
Lalu, dia pergi ke Swiss, Mesir, Amsterdam, dan China. Sampai akhirnya dia bisa mendengar pemikirannya sendiri dan mengubah hidupnya.
“Kita hidup di dunia, di mana kita selalu terhubung. Kita bahkan tidak memberi waktu untuk terhubung dengan diri kita sendiri. Akhirnya, saya hanya punya pikiran, alam, dan bintang-bintang, tidak ada Wi-Fi atau apa pun, dan itu mengubah saya,” ujar Phan.
Selama masa vakum dan traveling tersebut, yang paling penting bagi Phan adalah menemukan kembali jati dirinya dan belajar apa yang ingin dilakukannya pada masa depan.
“Saat itu saya hanyalah seseorang yang menunjukkan kepada Anda bagaimana tampil lebih cantik. Sekarang saya ingin menunjukkan cara untuk merasa lebih cantik,” ucap Phan. Pada akhir 2016, Phan pun memutuskan kembali ke dunia maya melalui video animasi yang diunggahnya ke YouTube .
Video animasi yang berdurasi selama sekitar 11 menit ini berjudul Why I Left . Video ini menggambarkan perjalanan kehidupannya, keluarganya, masa kecilnya, cita-citanya, awal mula menjadi seorang YouTuber. (Dwi Nur Ratnaningsih)
Dalam kurun waktu tersebut, dia tidak memposting video atau aktif di media sosial. Hal ini rupanya dilakukannya untuk kembali menemukan jati dirinya. Pada Desember 2015-Desember 2016, Phan tiba-tiba menghilang dari semua akun media sosialnya.
Dia juga tidak mengunggah video tutorial make up-nya atau bekerja sama dengan berbagai pihak. Hilangnya Phan dalam media sosial membuat beberapa penggemar setianya tidak hanya penasaran, tetapi juga sedih dan khawatir karena benar-benar tidak ada berita terbaru dari perempuan 31 tahun tersebut.
“Saya benar-benar menghilang. Saya hanya pergi. Saya berhenti mengunggah video ke YouTube,” ujar Phan, dilansir Refinery29. Keputusan Phan yang vakum dari media sosial dan YouTube ini ternyata disebabkan kesehatan mental yang dialaminya.
Selama beberapa bulan dia merasakan depresi dan kecemasan. “Selama 10 tahun saya membuat video, membalas komentar, seperti sebuah toko di internet tanpa henti, tidak pernah tutup 24 jam,” katanya.
Dia pun memutuskan melakukan detoks dunia digital. Saat itu yang dilakukan Phan adalah melepas charger di laptop, membiarkan laptop mati, beristirahat, atau melakukan sesuatu yang tidak sepenuhnya di dunia maya. Dia mengaku tidak memiliki rencana selama masa vakum sembilan bulan itu.
Lalu, dia pergi ke Swiss, Mesir, Amsterdam, dan China. Sampai akhirnya dia bisa mendengar pemikirannya sendiri dan mengubah hidupnya.
“Kita hidup di dunia, di mana kita selalu terhubung. Kita bahkan tidak memberi waktu untuk terhubung dengan diri kita sendiri. Akhirnya, saya hanya punya pikiran, alam, dan bintang-bintang, tidak ada Wi-Fi atau apa pun, dan itu mengubah saya,” ujar Phan.
Selama masa vakum dan traveling tersebut, yang paling penting bagi Phan adalah menemukan kembali jati dirinya dan belajar apa yang ingin dilakukannya pada masa depan.
“Saat itu saya hanyalah seseorang yang menunjukkan kepada Anda bagaimana tampil lebih cantik. Sekarang saya ingin menunjukkan cara untuk merasa lebih cantik,” ucap Phan. Pada akhir 2016, Phan pun memutuskan kembali ke dunia maya melalui video animasi yang diunggahnya ke YouTube .
Video animasi yang berdurasi selama sekitar 11 menit ini berjudul Why I Left . Video ini menggambarkan perjalanan kehidupannya, keluarganya, masa kecilnya, cita-citanya, awal mula menjadi seorang YouTuber. (Dwi Nur Ratnaningsih)
(nfl)