Enam Penyebab dan Cara Atasi Bayi yang Enggan Menyusu
A
A
A
JAKARTA - Menyusui merupakan momen yang spesial bagi ibu dan bayinya. Saat menyusu, bayi akan mendapat asupan nutrisi dari ibu serta menjalin ikatan emosionalnya dengan ibu. Namun, karena beberapa hal, bayi kerap menolak untuk menyusu.
Kendati demikian, bayi menolak menyusu sebenarnya adalah hal yang cukup umum terjadi. Ini merupakan salah satu cara bayi untuk mengatakan kepada sang ibu bahwa ada hal yang mengganggu kenyamanannya ketika menyusu. Berikut penyebab dan cara mengatasi bayi menolak menyusu seperti dikutip dari Alodokter.
1. Ibu memiliki puting datar
Tidak semua bayi bisa menyusu secara langsung pada puting ibu yang datar, khususnya untuk bayi yang baru lahir. Hal inilah yang kemudian bisa memicu bayi menolak menyusu. Untuk mengatasi hal ini, gunakanlah pompa ASI untuk menyedot puting agar lebih menonjol keluar.
2. Salah posisi
Posisi yang tidak nyaman bisa membuat bayi enggan untuk menyusu. Untuk mengatasi hal ini, tentu saja ibu harus mengubah posisi menyusui.
3. Menurunnya volume ASI
Sedikitnya jumlah ASI yang diisap oleh bayi bisa membuatnya frustrasi dan enggan untuk menyusu. Untuk meningkatkan volume ASI, disarankan mencukupi asupan cairan dan mengonsumsi makanan bergizi. Bila perlu, konsumsilah suplemen penambah ASI dan susu yang diperuntukkan khusus bagi ibu menyusui.
4. Tumbuh gigi
Umumnya, bayi mulai tumbuh gigi di usia 6-12 bulan. Saat gigi mulai tumbuh, bayi kan merasakan gusi tidak nyaman. Hal inilah yang kemudian bisa menyebabkannya menolak untuk menyusu. Rasa tidak nyaman yang dirasakannya akibat tumbuh gigi bisa diatasi dengan cara mengusap gusinya dengan handuk dingin atau jari Anda sebelum menyusui. Jika bayi menggigit payudara saat menyusu, cobalah untuk tetap tenang dan letakkan jari di mulut bayi untuk menghentikannya menggigit payudara.
5. Bayi mengalami pilek
Pilek dan hidung tersumbat bisa menyebabkan bayi sulit bernapas ketika menyusu, sehingga enggan untuk menyusu. Disarankan untuk tetap menyusui si kecil secara perlahan, mengelap ingusnya dengan waslap lembut, dan memastikan dia mendapatkan istirahat yang cukup agar kembali pulih.
6. Bayi mengalami sariawan atau infeksi telinga
Sariawan dan infeksi telinga adalah dua hal yang juga dapat menyebabkan bayi menolak untuk menyusu, meskipun jarang terjadi. Infeksi telinga pada bayi ditandai dengan demam tinggi, bayi sering menggosok atau menarik telinganya, tubuh bayi terlihat mudah lelah, dan dia tidak bereaksi ketika mendengar suara.
Selain itu, sariawan juga bisa menjadi penyebab bayi merasa sakit sehingga menolak menyusu. Bantu redakan rasa sakit pada mulutnya dengan cara mengompres sariawan menggunakan es batu yang telah dibungkus kain. Sedangkan untuk meredakan infeksi telinga, keluarkan kotoran yang ada di telinganya secara hati-hati menggunakan kapas.
Kendati demikian, bayi menolak menyusu sebenarnya adalah hal yang cukup umum terjadi. Ini merupakan salah satu cara bayi untuk mengatakan kepada sang ibu bahwa ada hal yang mengganggu kenyamanannya ketika menyusu. Berikut penyebab dan cara mengatasi bayi menolak menyusu seperti dikutip dari Alodokter.
1. Ibu memiliki puting datar
Tidak semua bayi bisa menyusu secara langsung pada puting ibu yang datar, khususnya untuk bayi yang baru lahir. Hal inilah yang kemudian bisa memicu bayi menolak menyusu. Untuk mengatasi hal ini, gunakanlah pompa ASI untuk menyedot puting agar lebih menonjol keluar.
2. Salah posisi
Posisi yang tidak nyaman bisa membuat bayi enggan untuk menyusu. Untuk mengatasi hal ini, tentu saja ibu harus mengubah posisi menyusui.
3. Menurunnya volume ASI
Sedikitnya jumlah ASI yang diisap oleh bayi bisa membuatnya frustrasi dan enggan untuk menyusu. Untuk meningkatkan volume ASI, disarankan mencukupi asupan cairan dan mengonsumsi makanan bergizi. Bila perlu, konsumsilah suplemen penambah ASI dan susu yang diperuntukkan khusus bagi ibu menyusui.
4. Tumbuh gigi
Umumnya, bayi mulai tumbuh gigi di usia 6-12 bulan. Saat gigi mulai tumbuh, bayi kan merasakan gusi tidak nyaman. Hal inilah yang kemudian bisa menyebabkannya menolak untuk menyusu. Rasa tidak nyaman yang dirasakannya akibat tumbuh gigi bisa diatasi dengan cara mengusap gusinya dengan handuk dingin atau jari Anda sebelum menyusui. Jika bayi menggigit payudara saat menyusu, cobalah untuk tetap tenang dan letakkan jari di mulut bayi untuk menghentikannya menggigit payudara.
5. Bayi mengalami pilek
Pilek dan hidung tersumbat bisa menyebabkan bayi sulit bernapas ketika menyusu, sehingga enggan untuk menyusu. Disarankan untuk tetap menyusui si kecil secara perlahan, mengelap ingusnya dengan waslap lembut, dan memastikan dia mendapatkan istirahat yang cukup agar kembali pulih.
6. Bayi mengalami sariawan atau infeksi telinga
Sariawan dan infeksi telinga adalah dua hal yang juga dapat menyebabkan bayi menolak untuk menyusu, meskipun jarang terjadi. Infeksi telinga pada bayi ditandai dengan demam tinggi, bayi sering menggosok atau menarik telinganya, tubuh bayi terlihat mudah lelah, dan dia tidak bereaksi ketika mendengar suara.
Selain itu, sariawan juga bisa menjadi penyebab bayi merasa sakit sehingga menolak menyusu. Bantu redakan rasa sakit pada mulutnya dengan cara mengompres sariawan menggunakan es batu yang telah dibungkus kain. Sedangkan untuk meredakan infeksi telinga, keluarkan kotoran yang ada di telinganya secara hati-hati menggunakan kapas.
(nug)