Brad Pitt-Angelina Jolie Larang Anak Miliki Tato
A
A
A
LOS ANGELES - Pasangan Brad Pitt dan Angelina Jolie dibuat kaget dengan permintaan anak-anaknya untuk memiliki tato di tubuh mereka. Keduanya pun menolak keinginan buah hati mereka itu.
Brad dan Angelina memang memiliki tato di tubuh mereka. Angie—begitu Angelina biasa disapa—punya tak kurang dari 17 tato di tubuhnya dan Brad pun juga memiliki sejumlah tato. Tapi, untuk urusan anak, pasangan ini punya keputusan lain. Mereka tidak ingin enam anak mereka, Maddox, 13, Pax, 10, Zahara, 9, Shiloh, 8, dan si kembar Vivienne serta Knox, 6, memiliki tato.
Angie sendiri sudah menolak permintaan Maddox untuk memiliki tato. Tapi, kini giliran Zahara yang ingin menato tubuhnya. Brad-lah yang paling keras menentang keinginan sang putri.
“Mereka sudah mulai menanyakan tato. Bagaimana saya bilang tidak? Ini terutama sulit bagi ayah dan anak gadisnya. Untuk sejumlah alasan, pria lebih sensitif ketika putrinya menato tubuhnya. Dan Brad berpikir anak-anak perempuan tidak boleh salah,” ungkap Angie kepada Radio Times.
Pasangan yang menikah pada Agustus lalu itu juga tidak akan membiarkan anak-anak mereka mengikuti jejak orang tuanya dan menjadi aktor.
“Kami selalu bilang, kalau mereka mau berakting, kami tidak akan membiarkan mereka hanya berakting, karena itu tidak cukup. Mereka harus menemukan pekerjaan yang nyata di saat yang sama. Saya berharap ketika mereka melihat semuanya di dunia ini, mereka akan terinspirasi menjadi penulis, politikus atau aktivis. Mereka adalah orang-orang yang sangat individual. Jadi saya bayangkan mereka tidak akan mengikuti jejak ayah bundanya,” tutur Angie.
Angie baru saja menyelesaikan syuting film By The Sea bersama Brad. Dalam film ini, wanita berusia 39 tahun itu juga berperan sebagai sutradara. Ini adalah film pertama bagi pasangan itu berakting bersama setelah Mr dan Mrs Smith pada 2005 yang mempertemukan keduanya dan kemudian saling jatuh cinta.
“Rasanya sedikit menegangkan—kami sudah tidak bekerja sama selama 10 tahun. Tapi, dari semua alasan yang bilang mengapa kami harusnya takut, kami justru merasa inilah yang seharusnya kami lakukan—karena kami bisa,” papar dia.
Lantas seperti apa rasanya menyutradarai suami? “Dia adalah aktor yang cukup kuat. Ini menarik. Dia artis yang benar-benar hebat, artis yang menarik dan tentu saja dia adalah pria yang saya cintai, saya rasa kami akan punya waktu yang hebat,” jawab Angie.
Brad dan Angelina memang memiliki tato di tubuh mereka. Angie—begitu Angelina biasa disapa—punya tak kurang dari 17 tato di tubuhnya dan Brad pun juga memiliki sejumlah tato. Tapi, untuk urusan anak, pasangan ini punya keputusan lain. Mereka tidak ingin enam anak mereka, Maddox, 13, Pax, 10, Zahara, 9, Shiloh, 8, dan si kembar Vivienne serta Knox, 6, memiliki tato.
Angie sendiri sudah menolak permintaan Maddox untuk memiliki tato. Tapi, kini giliran Zahara yang ingin menato tubuhnya. Brad-lah yang paling keras menentang keinginan sang putri.
“Mereka sudah mulai menanyakan tato. Bagaimana saya bilang tidak? Ini terutama sulit bagi ayah dan anak gadisnya. Untuk sejumlah alasan, pria lebih sensitif ketika putrinya menato tubuhnya. Dan Brad berpikir anak-anak perempuan tidak boleh salah,” ungkap Angie kepada Radio Times.
Pasangan yang menikah pada Agustus lalu itu juga tidak akan membiarkan anak-anak mereka mengikuti jejak orang tuanya dan menjadi aktor.
“Kami selalu bilang, kalau mereka mau berakting, kami tidak akan membiarkan mereka hanya berakting, karena itu tidak cukup. Mereka harus menemukan pekerjaan yang nyata di saat yang sama. Saya berharap ketika mereka melihat semuanya di dunia ini, mereka akan terinspirasi menjadi penulis, politikus atau aktivis. Mereka adalah orang-orang yang sangat individual. Jadi saya bayangkan mereka tidak akan mengikuti jejak ayah bundanya,” tutur Angie.
Angie baru saja menyelesaikan syuting film By The Sea bersama Brad. Dalam film ini, wanita berusia 39 tahun itu juga berperan sebagai sutradara. Ini adalah film pertama bagi pasangan itu berakting bersama setelah Mr dan Mrs Smith pada 2005 yang mempertemukan keduanya dan kemudian saling jatuh cinta.
“Rasanya sedikit menegangkan—kami sudah tidak bekerja sama selama 10 tahun. Tapi, dari semua alasan yang bilang mengapa kami harusnya takut, kami justru merasa inilah yang seharusnya kami lakukan—karena kami bisa,” papar dia.
Lantas seperti apa rasanya menyutradarai suami? “Dia adalah aktor yang cukup kuat. Ini menarik. Dia artis yang benar-benar hebat, artis yang menarik dan tentu saja dia adalah pria yang saya cintai, saya rasa kami akan punya waktu yang hebat,” jawab Angie.
(alv)