Upaya Shopee Tingkatkan Cakupan Daring Para Mitra
Jum'at, 24 Juli 2020 - 19:49 WIB
JAKARTA - Platform e-commerce kenamaan, Shopee mencoba mendorong penjualan online bagi mitra brand dengan menggandeng Google. Kolaborasi kedua perusahaan itu pun melahirkan Google Ads with Shopee. Peluncuran tersebut juga menjadi upaya mempercepat digitalisasi dan meningkatkan pertumbuhan bisnis untuk mitra brand di seluruh kawasan.
(Baca juga: Chapter 986 One Piece Bikin Editornya Nangis Saking Emosionalnya )
Melalui integrasi ini, mitra brand di Shopee akan mendapatkan akses ke alat pemasaran khusus untuk meningkatkan online presence mereka, serta menciptakan keterlibatan yang lebih dalam dengan pelanggan. Selain itu, juga mengelola dan mengukur kampanye pemasaran mereka secara fleksibel.
Head of Brand and Growth Marketing Shopee, Peggy Zhu mengatakan, mitra brand secara regional terus memperluas online presence-nya dengan melihat fakta bahwa e-commerce menjadi bagian penting dari ekosistem ritel. Shopee berupaya memberikan lingkungan terbaik bagi setiap mitra brand agar berhasil secara online.
"Google Ads bersama Shopee terus berusaha dengan memperdalam integrasi kami dengan Google dan memudahkan mitra brand untuk mempromosikan toko resmi dan produk mereka secara online. Kami sangat senang dapat bekerja sama dengan pihak yang memiliki tujuan yang sama seperti kami, seperti Google, dan kami berharap untuk memiliki kolaborasi yang lebih dalam di masa depan," tutur Peggy Zhu dalam keterangan tertulisnya, Jumat (24/7).
Google Ads dengan Shopee memenuhi permintaan yang terus meningkat di antara para mitra brand melalui alat pemasaran khusus untuk mendukung keberadaan bisnis mereka yang terus berkembang. Manfaat utama yang diberikan antara lain pembuatan kampanye iklan yang lebih mudah di Shopee Brands Suite, peningkatan fleksibilitas dan kontrol, serta pemantauan satu atap.
Dalam kesempatan yang sama, Sector Lead for Apps, e-Commerce, Entertainment Google, Samuele Saini mengutarakan bahwa industri e-commerce di Asia Tenggara telah mengalami pertumbuhan yang sangat besar dalam beberapa tahun terakhir dan diperkirakan akan tumbuh melebihi USD150 miliar pada 2025.
(Baca juga: Hagia Sophia Gelar Salat Jumat Perdana, Ini Respons Selebritas Tanah Air )
"Hal ini semakin dipercepat oleh pandemi yang mengakibatkan lebih banyak konsumen berbelanja online, serta mitra brand besar dan juga penjual kecil yang dengan cepat bergerak untuk membangun kehadiran bisnis mereka," tukasnya.
(Baca juga: Chapter 986 One Piece Bikin Editornya Nangis Saking Emosionalnya )
Melalui integrasi ini, mitra brand di Shopee akan mendapatkan akses ke alat pemasaran khusus untuk meningkatkan online presence mereka, serta menciptakan keterlibatan yang lebih dalam dengan pelanggan. Selain itu, juga mengelola dan mengukur kampanye pemasaran mereka secara fleksibel.
Head of Brand and Growth Marketing Shopee, Peggy Zhu mengatakan, mitra brand secara regional terus memperluas online presence-nya dengan melihat fakta bahwa e-commerce menjadi bagian penting dari ekosistem ritel. Shopee berupaya memberikan lingkungan terbaik bagi setiap mitra brand agar berhasil secara online.
"Google Ads bersama Shopee terus berusaha dengan memperdalam integrasi kami dengan Google dan memudahkan mitra brand untuk mempromosikan toko resmi dan produk mereka secara online. Kami sangat senang dapat bekerja sama dengan pihak yang memiliki tujuan yang sama seperti kami, seperti Google, dan kami berharap untuk memiliki kolaborasi yang lebih dalam di masa depan," tutur Peggy Zhu dalam keterangan tertulisnya, Jumat (24/7).
Google Ads dengan Shopee memenuhi permintaan yang terus meningkat di antara para mitra brand melalui alat pemasaran khusus untuk mendukung keberadaan bisnis mereka yang terus berkembang. Manfaat utama yang diberikan antara lain pembuatan kampanye iklan yang lebih mudah di Shopee Brands Suite, peningkatan fleksibilitas dan kontrol, serta pemantauan satu atap.
Dalam kesempatan yang sama, Sector Lead for Apps, e-Commerce, Entertainment Google, Samuele Saini mengutarakan bahwa industri e-commerce di Asia Tenggara telah mengalami pertumbuhan yang sangat besar dalam beberapa tahun terakhir dan diperkirakan akan tumbuh melebihi USD150 miliar pada 2025.
(Baca juga: Hagia Sophia Gelar Salat Jumat Perdana, Ini Respons Selebritas Tanah Air )
"Hal ini semakin dipercepat oleh pandemi yang mengakibatkan lebih banyak konsumen berbelanja online, serta mitra brand besar dan juga penjual kecil yang dengan cepat bergerak untuk membangun kehadiran bisnis mereka," tukasnya.
(nug)
tulis komentar anda