Mengapa Ganti Pembalut 4 Jam Sekali Penting saat Menstruasi? Ini Kata Ahli Kesehatan

Selasa, 20 Juni 2023 - 19:10 WIB


"Laurier menyadari akan pentingnya manajemen kebersihan menstruasi dan adanya gap dengan situasi aktual yang terjadi di tengah masyarakat," kata Susilowati.

"Sehingga kami meluncurkan kampanye GANBATE ini, yang diharapkan dapat memberikan dampak nyata bagi perempuan- perempuan Indonesia dalam menjaga kebersihan area kewanitaan terutama ketika mereka sedang menstruasi," sambungnya.

Ada beberapa rangkaian kegiatan yang dilakukan dalam kampanye GANBATE, salah satunya adalah edukasi tentang pentingnya manajemen kebersihan menstruasi dengan mengganti pembalut setiap empat jam sekali.

Kampanye ini juga mengajak perempuan- perempuan Indonesia untuk berbagi pembalut kepada mereka yang sedikit memiliki kesulitan dalam mendapatkan pembalut, yaitu dengan cara membeli produk Laurier Natural Clean varian apa saja. Dengan pembelian tersebut, artinya juga memberikan pembalut bagi perempuan-perempuan di daerah yang membutuhkan.

"Sejak tahun 1997 sendiri, Laurier sudah secara berkelanjutan telah melakukan edukasi kepada jutaan remaja perempuan Indonesia di ribuan sekolah di seluruh Indonesia. Edukasi dilakukan dengan memberikan informasi dan pengetahuan seputar kesehatan reproduksi khususnya yang terkait dengan menstruasi pada remaja," jelas Susilowati.

Pihaknya pun memberikan beberapa tips yang dapat dilakukan saat menstruasi seperti, mencukupi kebutuhan gizi dan cairan tubuh, mengganti pembalut 4 jam sekali meskipun pembalut belum terisi penuh agar tetap bersih, dan menggunakan celana dalam berbahan katun yang dapat menyerap keringat.

Kemudian, membasuh area vagina dari arah depan ke belakang untuk menghindari perpindahan bakteri dan memilih pembalut yang mengandung lapisan antibakteri. Seperti dalam produk Laurier Natural Clean, kata dia yang memiliki kandungan 3 antibac protection: Daun sirih yang bisa mengusir bau, ekstrak daun sage yang dikenal sebagai anti jamur, dan antibac agent yang melawan pertumbuhan bakteri.
(hri)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More