Perbandingan Kandungan Gula pada Nasi Panas vs Nasi Dingin, Mana yang Lebih Rendah?

Jum'at, 18 Agustus 2023 - 09:49 WIB
Perbandingan kandungan gula pada nasi panas dan nasi dingin. Foto/Freepik
JAKARTA - Perbandingan kandungan gula pada nasi panas dan nasi dingin memang penting untuk diperhitungkan. Terutama bagi penderita gula darah tinggi atau diabetes yang masih mengonsumsi nasi.

Nasi merupakan salah satu makanan pokok yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Tidak seperti makanan pokok lainnya, nasi diketahui memiliki kandungan gula yang cukup tinggi.

Kandungan gula pada nasi panas dan nasi dingin memiliki perbedaan. Nasi yang memiliki kandungan gula darah rendah cukup baik untuk dikonsumsi.

Lantas, bagaimana perbedaan kandungan gula pada nasi panas dan nasi dingin? Simak ulasan berikut ini.



Perbandingan Kandungan Gula pada Nasi Panas vs Nasi Dingin



Dilansir dari laman AKG FKM UI, ada dua konsep yang digunakan untuk mengukur gula darah pada makanan, yaitu muatan glikemik dan indeks glikemik. Makanan yang mengandung gula darah dapat diukur seberapa cepat dalam meningkatkan gula dalam darah dengan indeks glikemik.

Nasi yang didinginkan selama 24 jam atau nasi pada hari sebelumnya dalam suhu 4 derajat celcius dipanaskan kembali memiliki indeks glikemik yang lebih rendah daripada nasi yang baru di masak.



Sehingga, nasi yang didinginkan terlebih dahulu mengakibatkan retrogradasi pada pati yang menyebabkan peningkatan pati yang resisten untuk dicerna. Tentunya nasi tersebut bisa dipanaskan kembali dengan indeks glikemik yang masih rendah.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More