Rahasia Cantik Mengatasi Covid -19
Kamis, 30 April 2020 - 12:59 WIB
Kemampuan SPF (Sun Protecting Factor) 50 terdapat didalam HELIOCARE 360 seperti yang dianjurkan oleh dr Rachel , dapat mengcover paparan Radiasi UV B. SPF 50 HELIOCARE 360 dapat diartikan bahwa kita dapat terlindung terpapar sinar matahari 50 kali lipat lebih lama dibandingkan dengan tanpa menggunakn sunscreen sama sekali sebelum muncul kemerahan di kulit ( Sun burn).
“Semakin tinggi SPF semakin lama melindungi dan mengindari efek samping radiasi UV yang bersifat kronik dan akumulatif. Walaupun SPF tinggi, tetap harus diulang (re-apply) karena factor terkena keringat atau terbasuh air,” jelas dia.
HELIOCARE juga memiliki kemampuan penangkal UV A yang cukup tinggi yaitu PA ++++, merupakan grade kemampuan tertinggi melindungi dari UV A. PA singkatan dari Protecting Grade. Dengan terlindung dari UV A akan mencegah terjadinya penuaan dini seperti mencegah terjadinya keriput dan elastisitas kulit ( kendur).
Keunikan HELIOCARE yang mampu menangkal radiasi Visible light serta infra red dari penggunaan gadget yang berlebihan/ lampu / kompor adalah dari temuan technology Bioshield Systemnya. Serta Zat Aktif Fernblock yang dipatenkannya mampu melakukan DNA repair sehingga dapat mengembalikan kondisi kulit yang mengalami sunburn serta mencegah terjadinya kanker kulit. Hal ini menjadi technology pertama di Indonesia yang menyempurnakan sediaan Sunscreen yang ada dipasar.
Sebagai penutup dr Rachel yang berpraktek di RSU BUnda Jakarta memberikan Tips untuk tetap sehat dan cantik di era melawan COVID19 ini yaitu menggunakan Sunscreen yang memiliki bahan baku pharmaceutical grade , tidak meninggalkan bercak putih saat diaplikasikan dan tidak menimbulkan comedogenic.
“Alangkah lebih baik jika sebuah sunscreen mampu menurunkan produksi sebum sebanyak 15 % setelah 6 jam seperti yang dimiliki HELIOCARE,” ujar dia.
“Semakin tinggi SPF semakin lama melindungi dan mengindari efek samping radiasi UV yang bersifat kronik dan akumulatif. Walaupun SPF tinggi, tetap harus diulang (re-apply) karena factor terkena keringat atau terbasuh air,” jelas dia.
HELIOCARE juga memiliki kemampuan penangkal UV A yang cukup tinggi yaitu PA ++++, merupakan grade kemampuan tertinggi melindungi dari UV A. PA singkatan dari Protecting Grade. Dengan terlindung dari UV A akan mencegah terjadinya penuaan dini seperti mencegah terjadinya keriput dan elastisitas kulit ( kendur).
Keunikan HELIOCARE yang mampu menangkal radiasi Visible light serta infra red dari penggunaan gadget yang berlebihan/ lampu / kompor adalah dari temuan technology Bioshield Systemnya. Serta Zat Aktif Fernblock yang dipatenkannya mampu melakukan DNA repair sehingga dapat mengembalikan kondisi kulit yang mengalami sunburn serta mencegah terjadinya kanker kulit. Hal ini menjadi technology pertama di Indonesia yang menyempurnakan sediaan Sunscreen yang ada dipasar.
Sebagai penutup dr Rachel yang berpraktek di RSU BUnda Jakarta memberikan Tips untuk tetap sehat dan cantik di era melawan COVID19 ini yaitu menggunakan Sunscreen yang memiliki bahan baku pharmaceutical grade , tidak meninggalkan bercak putih saat diaplikasikan dan tidak menimbulkan comedogenic.
“Alangkah lebih baik jika sebuah sunscreen mampu menurunkan produksi sebum sebanyak 15 % setelah 6 jam seperti yang dimiliki HELIOCARE,” ujar dia.
(tdy)
tulis komentar anda