7 Jamu Herbal yang Ditetapkan UNESCO sebagai Warisan Budaya Tak Benda
Jum'at, 08 Desember 2023 - 13:35 WIB
JAKARTA - UNESCO telah menetapkan jamu herbal sebagai warisan budaya tak benda ke-13. Penetapan ini dilakukan melalui sidang ke-18 Intergovermental Committee for the Safeguarding of the Intangible Cultural Heritage di Kasane, Republik Botswana pada Rabu, 6 Desember 2023.
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim pun menyambut gembira dengan keputusan UNESCO yang menetapkan jamu sebagai warisan budaya tak benda.
Lantas, jamu herbal apa saja yang hingga saat ini banyak digunakan masyarakat Indonesia untuk menjaga kesehatan dan meningkatkan imunitas tubuh? Berikut daftarnya dirangkum dari situs resmi Kemenkes, Jumat (8/12/2023).
Kunyit terbukti berkhasiat untuk mengobati nyeri dan anti inflamasi (peradangan). Di Asia Selatan, kunyit sudah digunakan lebih dari 4000 tahun sebagai obat terbaik untuk mengatasi nyeri terutama karena inflamasi.
Selain untuk obat anti inflamasi, kunyit juga dipercaya untuk mengurangi nyeri menstruasi, tekanan darah tinggi hingga menurunkan berat badan.
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim pun menyambut gembira dengan keputusan UNESCO yang menetapkan jamu sebagai warisan budaya tak benda.
Lantas, jamu herbal apa saja yang hingga saat ini banyak digunakan masyarakat Indonesia untuk menjaga kesehatan dan meningkatkan imunitas tubuh? Berikut daftarnya dirangkum dari situs resmi Kemenkes, Jumat (8/12/2023).
Jamu Herbal yang Ditetapkan UNESCO sebagai Warisan Budaya Tak Benda
1. Kunyit
Kunyit terbukti berkhasiat untuk mengobati nyeri dan anti inflamasi (peradangan). Di Asia Selatan, kunyit sudah digunakan lebih dari 4000 tahun sebagai obat terbaik untuk mengatasi nyeri terutama karena inflamasi.
Selain untuk obat anti inflamasi, kunyit juga dipercaya untuk mengurangi nyeri menstruasi, tekanan darah tinggi hingga menurunkan berat badan.
2. Temulawak
tulis komentar anda