12 Pulau di Indonesia dengan Nama Hewan, Nomor 3 Dihuni Ratusan Ular Laut
Rabu, 13 November 2024 - 07:00 WIB
Di balik namanya yang unik, perairan di sekitar Pulau Kambing menyimpan kekayaan biota laut yang memukau.
Meski memiliki daya tarik besar, Pulau Kambing masih belum terlalu ramai dikunjungi wisatawan, sehingga suasana alamnya tetap tenang.
Selain dihuni oleh komodo, Pulau Komodo juga memiliki keanekaragaman flora yang memikat. Di antaranya adalah kayu sepang yang dimanfaatkan oleh penduduk setempat sebagai bahan obat dan pewarna alami, serta pohon nitak atau sterculia oblongata yang bijinya terkenal gurih seperti kacang polong dan juga memiliki manfaat kesehatan.
Sebagai bagian dari Taman Nasional Komodo, pulau ini bersama Pulau Rinca, Pulau Padar, dan Gili Motang telah diakui sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO, menjadikannya salah satu destinasi alam yang bernilai tinggi di kancah internasional
Namun, dari wawancara langsung terungkap versi berbeda. Nama "Nyamuk" ternyata singkatan dari “Nyantri Mukti,” yang bermakna bakti seorang santri kepada gurunya.
Dahulu, seorang sunan meminta muridnya untuk menimba ilmu di pulau ini, sehingga pulau tersebut kemudian disebut Pulau Nyamuk.
Cerita ini didukung dengan adanya petilasan berupa sumur wali dan makam Syekh Abdullah, atau dikenal dengan nama Mbah Sumur Wali, yang menjadi jejak sejarah penting di Desa Nyamuk.
Pulau Nyaamuk dikelilingi lautan luas dan rata-rata orang di Desa ini memiliki profesi nelayan sebagai mata pencaharian utama penduduk setempat.karena kekayaan hasil laut yang melimpah.
Meski memiliki daya tarik besar, Pulau Kambing masih belum terlalu ramai dikunjungi wisatawan, sehingga suasana alamnya tetap tenang.
8. Pulau Komodo
Pulau Komodo merupakan habitat asli komodo yang terletak di Kepulauan Nusa Tenggara. Pulau ini merupakan bagian dari Taman Nasional Komodo yang dikelola oleh pemerintah pusat.Selain dihuni oleh komodo, Pulau Komodo juga memiliki keanekaragaman flora yang memikat. Di antaranya adalah kayu sepang yang dimanfaatkan oleh penduduk setempat sebagai bahan obat dan pewarna alami, serta pohon nitak atau sterculia oblongata yang bijinya terkenal gurih seperti kacang polong dan juga memiliki manfaat kesehatan.
Sebagai bagian dari Taman Nasional Komodo, pulau ini bersama Pulau Rinca, Pulau Padar, dan Gili Motang telah diakui sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO, menjadikannya salah satu destinasi alam yang bernilai tinggi di kancah internasional
9. Pulau Nyamuk
Menurut informasi online yang beredar, pulau ini dinamai "Nyamuk" karena ukurannya yang kecil.Namun, dari wawancara langsung terungkap versi berbeda. Nama "Nyamuk" ternyata singkatan dari “Nyantri Mukti,” yang bermakna bakti seorang santri kepada gurunya.
Dahulu, seorang sunan meminta muridnya untuk menimba ilmu di pulau ini, sehingga pulau tersebut kemudian disebut Pulau Nyamuk.
Cerita ini didukung dengan adanya petilasan berupa sumur wali dan makam Syekh Abdullah, atau dikenal dengan nama Mbah Sumur Wali, yang menjadi jejak sejarah penting di Desa Nyamuk.
Pulau Nyaamuk dikelilingi lautan luas dan rata-rata orang di Desa ini memiliki profesi nelayan sebagai mata pencaharian utama penduduk setempat.karena kekayaan hasil laut yang melimpah.
tulis komentar anda