Indonesia Kembangkan Teknologi Hair Transplant Berstandar Internasional
Sabtu, 14 Desember 2024 - 11:46 WIB
JAKARTA - Industri hair transplant di Indonesia terus berkembang serta berinovasi semakin maju, bahkan kini menawarkan teknologi prosedur canggih yang sejajar dengan standar internasional.
Perkembangan teknologi hair transplant ini tak lepas dari kebutuhan akan transplantasi rambut yang semakin dibutuhkan, karena orang yang mengalami kebotakan rambut karena beberapa faktor, baik secara riwayat genetik, hormonal, maupun stres.
Transplantasi rambut sendiri adalah solusi dari masalah kebotakan rambut. Di Jakarta banyak clinic aesthetic yang menawarkan hair transplant dengan kualitas level dunia, salah satunya ozhairlab di Tebet, Jakarta.
dr. Dhea Larasasti, dokter yang berkecimpung di dunia transplantasi rambut mengatakan Indonesia saat ini tidak kalah saing dengan beberapa negara maju dalam pengembangan inovasi hair transplant.
“Metode yang dipakai menggunakan teknik FUE (Follicular Unit Extraction), yakni suatu teknik transplantasi rambut tanpa ada tindakan bedah dan sayatan, hanya menggunakan alat khusus untuk mengambil folikel rambut satu per satu,” tuturnya.
Metode lainnya, yakni Implanter atau dikenal dengan sebutan DHI (Direct Hair Transplantation) yang merupakan pengembangan dari FUE, di mana folikel rambut langsung ditanamkan ke area yang diinginkan tanpa memerlukan tahap pembuatan saluran terlebih dahulu.
Tentunya kemajuan teknologi serta metode teknik yang inovasi, semakin memudahkan masyarakat Indonesia dalam mengatasi masalah kebotakan rambut.
Perkembangan teknologi hair transplant ini tak lepas dari kebutuhan akan transplantasi rambut yang semakin dibutuhkan, karena orang yang mengalami kebotakan rambut karena beberapa faktor, baik secara riwayat genetik, hormonal, maupun stres.
Transplantasi rambut sendiri adalah solusi dari masalah kebotakan rambut. Di Jakarta banyak clinic aesthetic yang menawarkan hair transplant dengan kualitas level dunia, salah satunya ozhairlab di Tebet, Jakarta.
dr. Dhea Larasasti, dokter yang berkecimpung di dunia transplantasi rambut mengatakan Indonesia saat ini tidak kalah saing dengan beberapa negara maju dalam pengembangan inovasi hair transplant.
“Metode yang dipakai menggunakan teknik FUE (Follicular Unit Extraction), yakni suatu teknik transplantasi rambut tanpa ada tindakan bedah dan sayatan, hanya menggunakan alat khusus untuk mengambil folikel rambut satu per satu,” tuturnya.
Metode lainnya, yakni Implanter atau dikenal dengan sebutan DHI (Direct Hair Transplantation) yang merupakan pengembangan dari FUE, di mana folikel rambut langsung ditanamkan ke area yang diinginkan tanpa memerlukan tahap pembuatan saluran terlebih dahulu.
Tentunya kemajuan teknologi serta metode teknik yang inovasi, semakin memudahkan masyarakat Indonesia dalam mengatasi masalah kebotakan rambut.
(tdy)
Lihat Juga :
tulis komentar anda