Asam Urat Kambuh? Begini Cara Mengobatinya
Rabu, 02 Desember 2020 - 09:31 WIB
JAKARTA - Beberapa orang membutuhkan obat untuk mengobati asam urat , tetapi untuk cara yang lebih mudah, perubahan pola makan dan gaya hidup juga dapat membantu.
Menurunkan kadar asam urat dapat mengurangi risiko asam urat, bahkan dapat mencegah resiko lanjutan pada orang dengan kondisi ini. Namun, risiko asam urat bergantung pada beberapa faktor, bukan hanya gaya hidup, jadi sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter tentang strategi pencegahan asam urat terbaik. (Baca juga: Kenali Penyakit Rematik dan Asam Urat, Apa Bedanya? )
Selain itu Anda juga tetap bisa perlahan menurunkan kadar asam urat dengan cara beberapa tips yang dirangkum dari situs medicalnewstoday.
1. Batasi makanan kaya purin
Purin adalah senyawa yang terjadi secara alami di beberapa makanan. Saat tubuh memecah purin, itu bisa memicu asam urat. Proses metabolisme makanan kaya purin dapat menyebabkan encok dengan menyebabkan tubuh memproduksi terlalu banyak asam urat. Strateginya yang dianjurkan adalah mengurangi asupan purin daripada menghindarinya sama sekali.
Makanan dengan kandungan purin tinggi antara lain ikan trout, tuna, sarden, teri, remis, makanan tinggi lemak, seperti daging bacon, produk susu, jeroan misalnya hati dan daging merah termasuk di dalamnya. Alkohol berlebih, termasuk bir dan minuman keras juga mengandung purin tinggi. Sementara makanan dengan kandungan purin sedang antara lain daging ham dan daging sapi, unggas
2. Tiram, udang, kepiting, dan lobster
Beralih dari makanan dengan kandungan purin tinggi (tiram, udang, kepiting, dan lobster) ke makanan dengan kandungan purin lebih rendah bagi beberapa orang mungkin dapat terus menurunkan kadar asam urat mereka atau setidaknya menghindari peningkatan lebih lanjut.
Beberapa makanan dengan kandungan purin rendah antara lain produk susu rendah lemak dan bebas lemak, selai kacang dan kebanyakan kacang, buah dan sayur, kopi, nasi gandum, roti, dan kentang.
Menurunkan kadar asam urat dapat mengurangi risiko asam urat, bahkan dapat mencegah resiko lanjutan pada orang dengan kondisi ini. Namun, risiko asam urat bergantung pada beberapa faktor, bukan hanya gaya hidup, jadi sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter tentang strategi pencegahan asam urat terbaik. (Baca juga: Kenali Penyakit Rematik dan Asam Urat, Apa Bedanya? )
Selain itu Anda juga tetap bisa perlahan menurunkan kadar asam urat dengan cara beberapa tips yang dirangkum dari situs medicalnewstoday.
1. Batasi makanan kaya purin
Purin adalah senyawa yang terjadi secara alami di beberapa makanan. Saat tubuh memecah purin, itu bisa memicu asam urat. Proses metabolisme makanan kaya purin dapat menyebabkan encok dengan menyebabkan tubuh memproduksi terlalu banyak asam urat. Strateginya yang dianjurkan adalah mengurangi asupan purin daripada menghindarinya sama sekali.
Makanan dengan kandungan purin tinggi antara lain ikan trout, tuna, sarden, teri, remis, makanan tinggi lemak, seperti daging bacon, produk susu, jeroan misalnya hati dan daging merah termasuk di dalamnya. Alkohol berlebih, termasuk bir dan minuman keras juga mengandung purin tinggi. Sementara makanan dengan kandungan purin sedang antara lain daging ham dan daging sapi, unggas
2. Tiram, udang, kepiting, dan lobster
Beralih dari makanan dengan kandungan purin tinggi (tiram, udang, kepiting, dan lobster) ke makanan dengan kandungan purin lebih rendah bagi beberapa orang mungkin dapat terus menurunkan kadar asam urat mereka atau setidaknya menghindari peningkatan lebih lanjut.
Beberapa makanan dengan kandungan purin rendah antara lain produk susu rendah lemak dan bebas lemak, selai kacang dan kebanyakan kacang, buah dan sayur, kopi, nasi gandum, roti, dan kentang.
tulis komentar anda