15 Destinasi Dunia yang Rusak karena Overtourism

Minggu, 17 Mei 2020 - 05:56 WIB
3. Hanoi's "train street", Vietnam



Sebuah jalan di Hanoi, Vietnam, telah menjadi populer di kalangan wisatawan dalam beberapa tahun terakhir sebagai lokasi selfie yang Instagramable. Jalan yang terkenal - dijuluki "jalan kereta" - memiliki jalur kereta api tunggal, di mana kanan kiri rel menjamur toko dan kafe.

Pada Oktober 2019, sebuah kereta harus berhenti darurat karena terlalu banyak turis yang berada di rel dan tidak mau bergerak. Akibatnya, pemerintah Kota Hanoi memaksa bisnis lokal tutup pada 12 Oktober. (Baca juga: Kemenparekraf Ajak Traveler Wisata Heritage di 5 Situs Warisan Dunia di Indonesia )

4. Spanish Steps, Italia



Spanish Steps di Roma, Italia, pernah muncul dalam film Audrey Hepburn, Roman Holiday. Imbasnya, turis berbondong-bondong ke lokasi wisata eksotis ini. Akibatnya di musim liburan tempat wisata ini penuh sesak.

Kini pemerintah melarang wisatawan duduk tangga tempat wisata ini karena adanya kotoran. Ada sekitar 135 tangga batu kotor karena noda anggur merah dan gumpalan permen karet.

Pada 2016, kota ini menghabiskan USD1,68 juta untuk membersihkan kotoran di tempat wisata ini. Pemerintah Italia telah membuat aturan dimana wisatawan yang duduk di tangga Spanish Steps akan didenda USD280 hingga USD448.

5. Fjadrargljufur Canyon, Islandia
Halaman :