Keren, STB Hadirkan SingapoReimagine Kolaborasi Seniman Indonesia dan Singapura
Jum'at, 09 April 2021 - 20:30 WIB
JAKARTA - Singapore Tourism Board (STB ) memulai inisiatif “SingapoReimagine” di Indonesia meluncurkan bagian karya mural yang terpisah antara Singapura dan Indonesia di M Bloc Space Jakarta.
Melalui inisiatif ini, pariwisata Singapura menciptakan standar baru pariwisata untuk memenuhi kebutuhan pengunjung yang terus berkembang.Chief Executive STB, Keith Tan, mengatakan, COVID-19 adalah krisis terbesar yang pernah dihadapi dalam industri perjalanan dan pariwisata.
“Upaya terbaru STB untuk mempertahankan daya tarik Singapura sebagai tujuan bisnis dan rekreasi difokuskan pada tiga prioritas utama, yaitu memulihkan arus wisatawan ke Singapura, memfasilitasi transformasi industri dan bisnis, dan mempertahankan citra positif untuk menjaga Singapura sebagai destinasi wisata pilihan,” papar Keith dalam Konferensi Pers Virtual, Kamis (8/4).
Area Director STB Indonesia (Jakarta), Mohamed Firhan Abdul Salam, mengatakan, inisiatif SingapoReimagine di Indonesia untuk mengantisipasi dan bersiap untuk pemulihan wisata leisure.
“Sebagai permulaan, kami ingin memicu imajinasi masyarakat Indonesia untuk berwisata kembali melalui seni. Kami mengundang dua seniman, satu dari Singapura dan satu dari Indonesia, untuk berkolaborasi membuat karya mural yang terpisah di antara kedua negara, menggunakan seni sebagai medium penghubung audiens kami,” ungkap Firhan.
Seni mural sendiri telah memainkan peran penting dalam memberikan pengalaman menyegarkan di kawasan terkenal Singapura, seperti Little India, Chinatown dan Kampong Gelam. Sebelum pandemi, orang Indonesia juga senang berfoto dengan seni mural di Singapura untuk mengingat liburan mereka serta membagikannya di media sosial.
“Penggunaan Augmented Reality (AR) dalam aktivasi mural di M Bloc space Jakarta ini juga akan semakin meningkatkan pengalaman dan imajinasi pengunjung. Kami berharap karya mural ini akan semakin menarik minat masyarakat untuk berwisata kembali dalam waktu dekat dan menjelajahi Singapura,” imbuh Firhan.
Melalui inisiatif ini, pariwisata Singapura menciptakan standar baru pariwisata untuk memenuhi kebutuhan pengunjung yang terus berkembang.Chief Executive STB, Keith Tan, mengatakan, COVID-19 adalah krisis terbesar yang pernah dihadapi dalam industri perjalanan dan pariwisata.
Baca Juga
“Upaya terbaru STB untuk mempertahankan daya tarik Singapura sebagai tujuan bisnis dan rekreasi difokuskan pada tiga prioritas utama, yaitu memulihkan arus wisatawan ke Singapura, memfasilitasi transformasi industri dan bisnis, dan mempertahankan citra positif untuk menjaga Singapura sebagai destinasi wisata pilihan,” papar Keith dalam Konferensi Pers Virtual, Kamis (8/4).
Area Director STB Indonesia (Jakarta), Mohamed Firhan Abdul Salam, mengatakan, inisiatif SingapoReimagine di Indonesia untuk mengantisipasi dan bersiap untuk pemulihan wisata leisure.
Baca Juga
“Sebagai permulaan, kami ingin memicu imajinasi masyarakat Indonesia untuk berwisata kembali melalui seni. Kami mengundang dua seniman, satu dari Singapura dan satu dari Indonesia, untuk berkolaborasi membuat karya mural yang terpisah di antara kedua negara, menggunakan seni sebagai medium penghubung audiens kami,” ungkap Firhan.
Seni mural sendiri telah memainkan peran penting dalam memberikan pengalaman menyegarkan di kawasan terkenal Singapura, seperti Little India, Chinatown dan Kampong Gelam. Sebelum pandemi, orang Indonesia juga senang berfoto dengan seni mural di Singapura untuk mengingat liburan mereka serta membagikannya di media sosial.
“Penggunaan Augmented Reality (AR) dalam aktivasi mural di M Bloc space Jakarta ini juga akan semakin meningkatkan pengalaman dan imajinasi pengunjung. Kami berharap karya mural ini akan semakin menarik minat masyarakat untuk berwisata kembali dalam waktu dekat dan menjelajahi Singapura,” imbuh Firhan.
(sal)
Lihat Juga :
tulis komentar anda