Benarkah Perempuan Menopause Rentan Alami Kolesterol Tinggi?
Kamis, 17 Februari 2022 - 11:41 WIB
JAKARTA - Benarkah perempuan menopause rentang punya kolesterol tinggi? Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, ada baiknya kita ketahui dulu masalah kolesterol.
Penumpukan kolesterol di dalam arteri jantung merupakan pemicu munculnya penyakit atau serangan jantung, yang merupakan penyakit mematikan bagi manusia.
Pada dasarnya, laki-laki atau perempuan sama-sama memiliki risiko tinggi mengidap penyakit jantung karena kadar kolesterol tinggi .
Namun, perempuan pada umumnya memiliki kadar kolesterol high-density lipoprotein (HDL) yang lebih tinggi daripada pria, lantaran perempuan punya hormon estrogen. Ketika hormon estrogen meningkat otomatis kolesterol HDL juga meningkat.
Kolesterol dikemas dan dibawa melalui aliran darah di tubuh sebagai partikel yang disebut lipoprotein. Lipoprotein ini terbagi dua jenis, ada yang tinggi disebut HDL atau bisa dikenal sebagai kolesterol baik yakni membawa kolesterol kembali ke hati untuk dipecah.
Kemudian, ada kolesterol LDL (low-density lipoprotein) yang juga dijuluki sebagai kolesterol jahat, membawa kolesterol ke tempat yang dibutuhkan dalam tubuh.
Ketika hormon estrogen meningkat otomatis kolesterol HDL juga meningkat, memuncak pada saat ovulasi. Di sisi lain, level LDL dan kolesterol total menurun saat kadar estrogen meningkat, mencapai titik terendah sebelum menstruasi.
Lantas, bagaimana dengan wanita yang sudah memasuki menopause alias tak lagi mengalami menstruasi lagi?
Penumpukan kolesterol di dalam arteri jantung merupakan pemicu munculnya penyakit atau serangan jantung, yang merupakan penyakit mematikan bagi manusia.
Pada dasarnya, laki-laki atau perempuan sama-sama memiliki risiko tinggi mengidap penyakit jantung karena kadar kolesterol tinggi .
Namun, perempuan pada umumnya memiliki kadar kolesterol high-density lipoprotein (HDL) yang lebih tinggi daripada pria, lantaran perempuan punya hormon estrogen. Ketika hormon estrogen meningkat otomatis kolesterol HDL juga meningkat.
Kolesterol dikemas dan dibawa melalui aliran darah di tubuh sebagai partikel yang disebut lipoprotein. Lipoprotein ini terbagi dua jenis, ada yang tinggi disebut HDL atau bisa dikenal sebagai kolesterol baik yakni membawa kolesterol kembali ke hati untuk dipecah.
Kemudian, ada kolesterol LDL (low-density lipoprotein) yang juga dijuluki sebagai kolesterol jahat, membawa kolesterol ke tempat yang dibutuhkan dalam tubuh.
Ketika hormon estrogen meningkat otomatis kolesterol HDL juga meningkat, memuncak pada saat ovulasi. Di sisi lain, level LDL dan kolesterol total menurun saat kadar estrogen meningkat, mencapai titik terendah sebelum menstruasi.
Lantas, bagaimana dengan wanita yang sudah memasuki menopause alias tak lagi mengalami menstruasi lagi?
Lihat Juga :
tulis komentar anda