Yasmeena Ali Bintang Porno asal Afganistan yang Hampir Dibunuh Ayah Kandung, Ini Profilnya
Rabu, 30 Maret 2022 - 19:10 WIB
JAKARTA - Yasmeena Ali merupakan salah bintang film dewasa yang berasal dari Afganistan . Wanita kelahiran 1 Desember 1993 ini lahir ketika kota asalnya, yaitu Kabul, dikuasai oleh Taliban.
Pemilik nama asli Khadijah Patman ini dibesarkan oleh keluarga Islam yang taat. Dia pun mendapat didikan ketat sebagai seorang muslim dari keluarganya.
Pada usia 7 tahun, Yasmeena Ali pindah bersama keluarganya ke Inggris setelah mendapat suaka sebagai bentuk balas jasa atas bantuan sang ayah memberikan layanan penerjemahan bahasa kepada pasukan Inggris selama pertempuran di Timur Tengah. Namun, justru perpindahan tersebut memberi dampak buruk bagi Yasmeena Ali.
Kehidupan liberal di Inggris membuat Yasmeena menjalin hubungan asmara dengan seorang pria yahudi, tepatnya ketika dirinya berusia 19 tahun. Tak hanya itu, Yasmeena Ali juga berpindah agama menjadi pemeluk Yahudi seperti pacarnya. Hal itu membuat keluarga marah dan mengusirnya dari rumah.
Setelah diusir, Yasmeena memilih menjadi bintang film dewasa usai pertemuannya dengan sutradara bernama David Cohen yang beberapa waktu setelahnya menjadi suami dia. Mereka awalnya tinggal di Austria sebelum akhirnya pindah ke Slovakia pada 2017.
Dilansir dari situs News Unzip, Yasmeena Ali memulai kariernya sebagai model sebelum akhirnya memilih menjadi bintang porno pada 2016. Diketahui bahwa dia telah banyak muncul di berbagai film dewasa yang bisa diakses melalui internet. Bahkan salah satu hal yang paling kontroversial adalah ketika dirinya memakai jilbab pada salah satu video pornonya.
Selain itu, Yasmeena Ali juga diketahui memiliki sebuah akun OnlyFans dengan pengikut yang lumayan yang banyak. Kemudian, dia diperkirakan memiliki kekayaan bersih senilai USD1,5 juta yang sebagian besar didapatkan dari industri film dewasa serta akun OnlyFans-nya.
Pada 2020, Yasmeena Ali sempat mengalami percobaan pembunuhan yang diketahui telah direncanakan oleh ayahnya sendiri. Singkat cerita, hal tersebut dilakukan sang ayah karena Yasmeena Ali sudah menodai reputasi keluarganya dengan keluar dari Islam dan menjadi bintang film dewasa. Bahkan, dikabarkan ayah dan sepupu Yasmeena datang ke Slovakia, lalu menyewa pembunuh bayaran yang dibayar sekitar Rp1 miliar.
Yang terbaru, Yasmeena Ali beralih menjadi seorang aktivis yang mendukung hak-hak perempuan sebagai sesama manusia.
Pemilik nama asli Khadijah Patman ini dibesarkan oleh keluarga Islam yang taat. Dia pun mendapat didikan ketat sebagai seorang muslim dari keluarganya.
Pada usia 7 tahun, Yasmeena Ali pindah bersama keluarganya ke Inggris setelah mendapat suaka sebagai bentuk balas jasa atas bantuan sang ayah memberikan layanan penerjemahan bahasa kepada pasukan Inggris selama pertempuran di Timur Tengah. Namun, justru perpindahan tersebut memberi dampak buruk bagi Yasmeena Ali.
Kehidupan liberal di Inggris membuat Yasmeena menjalin hubungan asmara dengan seorang pria yahudi, tepatnya ketika dirinya berusia 19 tahun. Tak hanya itu, Yasmeena Ali juga berpindah agama menjadi pemeluk Yahudi seperti pacarnya. Hal itu membuat keluarga marah dan mengusirnya dari rumah.
Setelah diusir, Yasmeena memilih menjadi bintang film dewasa usai pertemuannya dengan sutradara bernama David Cohen yang beberapa waktu setelahnya menjadi suami dia. Mereka awalnya tinggal di Austria sebelum akhirnya pindah ke Slovakia pada 2017.
Dilansir dari situs News Unzip, Yasmeena Ali memulai kariernya sebagai model sebelum akhirnya memilih menjadi bintang porno pada 2016. Diketahui bahwa dia telah banyak muncul di berbagai film dewasa yang bisa diakses melalui internet. Bahkan salah satu hal yang paling kontroversial adalah ketika dirinya memakai jilbab pada salah satu video pornonya.
Selain itu, Yasmeena Ali juga diketahui memiliki sebuah akun OnlyFans dengan pengikut yang lumayan yang banyak. Kemudian, dia diperkirakan memiliki kekayaan bersih senilai USD1,5 juta yang sebagian besar didapatkan dari industri film dewasa serta akun OnlyFans-nya.
Pada 2020, Yasmeena Ali sempat mengalami percobaan pembunuhan yang diketahui telah direncanakan oleh ayahnya sendiri. Singkat cerita, hal tersebut dilakukan sang ayah karena Yasmeena Ali sudah menodai reputasi keluarganya dengan keluar dari Islam dan menjadi bintang film dewasa. Bahkan, dikabarkan ayah dan sepupu Yasmeena datang ke Slovakia, lalu menyewa pembunuh bayaran yang dibayar sekitar Rp1 miliar.
Yang terbaru, Yasmeena Ali beralih menjadi seorang aktivis yang mendukung hak-hak perempuan sebagai sesama manusia.
(tsa)
Lihat Juga :
tulis komentar anda