7 Khasiat Kurma untuk Kesehatan yang Sudah Terbukti
Sabtu, 16 April 2022 - 23:10 WIB
Yang terpenting, kadar glukosa darah puasa dan lemak darah tidak meningkat setelah mengonsumsi kedua jenis kurma tersebut. Faktanya, lemak darah menurun, seperti halnya pengukuran stres oksidatif.
6. Menyehatkan Otak
Senyawa pelindung dalam kurma juga dianggap membantu menjaga otak. Sebuah makalah yang diterbitkan dalam jurnal Neural Regeneration Research menyatakan bahwa kurma memiliki potensi terapeutik yang menjanjikan terhadap penyakit alzheimer karena kemampuannya untuk memerangi peradangan dan stres oksidatif di otak.
7. Bantu Melahirkan Normal
Satu manfaat tambahan potensial dari kurma berlaku khusus untuk wanita hamil. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal BMC Pregnancy and Childbirth melihat dampak kurma pada melahirkan. Para peneliti meninjau studi yang diterbitkan sebelumnya dan menyimpulkan bahwa makan kurma dapat mengurangi durasi fase aktif persalinan, tahap di mana serviks melebar.
Ini juga dapat meningkatkan skor bishop, ukuran yang menilai kesiapan serviks untuk persalinan pervaginam atau normal. Namun, konsumsi kurma tidak berpengaruh pada lamanya pembukaan I, II, dan III, atau frekuensi operasi caesar.
6. Menyehatkan Otak
Senyawa pelindung dalam kurma juga dianggap membantu menjaga otak. Sebuah makalah yang diterbitkan dalam jurnal Neural Regeneration Research menyatakan bahwa kurma memiliki potensi terapeutik yang menjanjikan terhadap penyakit alzheimer karena kemampuannya untuk memerangi peradangan dan stres oksidatif di otak.
7. Bantu Melahirkan Normal
Satu manfaat tambahan potensial dari kurma berlaku khusus untuk wanita hamil. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal BMC Pregnancy and Childbirth melihat dampak kurma pada melahirkan. Para peneliti meninjau studi yang diterbitkan sebelumnya dan menyimpulkan bahwa makan kurma dapat mengurangi durasi fase aktif persalinan, tahap di mana serviks melebar.
Ini juga dapat meningkatkan skor bishop, ukuran yang menilai kesiapan serviks untuk persalinan pervaginam atau normal. Namun, konsumsi kurma tidak berpengaruh pada lamanya pembukaan I, II, dan III, atau frekuensi operasi caesar.
(dra)
tulis komentar anda