Tembakau Alternatif Disebut Berikan Banyak Perubahan di Swedia
Senin, 26 September 2022 - 18:47 WIB
Karl Fagerstrom, yang juga narasumber dalam ETMA, menjelaskan bahwa rendahnya tingkat kematian tersebut karena adanya perbedaan cara mengonsumsi nikotin antara masyarakat Swedia dan masyarakat di negara-negara Eropa lainnya.
Masyarakat Swedia lebih cenderung menggunakan produk tembakau alternatif, dalam hal ini snus atau kantong nikotin. "Ketika Anda menggunakan snus, jumlah asupan nikotinnya sama dengan rokok. Jadi, konsumsi nikotin pengguna snus tidak lebih rendah dibanding pengguna rokok. Namun, tentu saja efek konsumsinya sangat berbeda," kata dia.
Lebih lanjut, Karl menyebutkan, produk tembakau alternatif, khususnya snus, memang tidak 100 persen bebas risiko. Oleh karenanya, produk ini sebaiknya tidak dikonsumsi wanita hamil, pasien dengan penyakit diabetes tingkat dua, dan pasien dengan riwayat penyakit jantung (infark miocard).
Masyarakat Swedia lebih cenderung menggunakan produk tembakau alternatif, dalam hal ini snus atau kantong nikotin. "Ketika Anda menggunakan snus, jumlah asupan nikotinnya sama dengan rokok. Jadi, konsumsi nikotin pengguna snus tidak lebih rendah dibanding pengguna rokok. Namun, tentu saja efek konsumsinya sangat berbeda," kata dia.
Baca Juga
Lebih lanjut, Karl menyebutkan, produk tembakau alternatif, khususnya snus, memang tidak 100 persen bebas risiko. Oleh karenanya, produk ini sebaiknya tidak dikonsumsi wanita hamil, pasien dengan penyakit diabetes tingkat dua, dan pasien dengan riwayat penyakit jantung (infark miocard).
(nug)
Lihat Juga :
tulis komentar anda