Pertama Kali sejak 1961, Red Carpet Oscar Tak Gunakan Karpet Warna Merah
loading...
A
A
A
HOLLYWOOD - Academy Awards 2023 akan digelar Dolby Theatre, Los Angeles, pada Minggu (12/3/2023) malam atau Senin (13/3/2023) pagi waktu Indonesia. Selama 95 kali penyelenggaraannya, ajang bergengsi untuk insan perfilman dunia ini telah mengalami banyak perubahan.
Namun, ada satu hal yang tidak berubah dalam enam dekade terakhir. Yaitu gelaran red carpet. Sesuai namanya, gelaran karpet yang digunakan selalu berwarna merah hingga tahun lalu.
Untuk tahun ini, red carpet Oscar akan sedikit berbeda. Palet karpet yang digunakan bukan lagi merah, melainkan warna sampanye. Kalau dilihat-lihat, warna sampanye di sini sama seperti beige yang merupakan perpaduan antara kuning dan oranye, cenderung ke cokelat terang. Karpet warna beige ini akan dipasang untuk menggantikan karpet merah dengan tujuan tertentu.
Hal itu diketahui saat host red carpet Oscar, Jimmy Kimmel, memandukan acara dibukanya gelaran karpet untuk ajang Academy Awards 2023 di luar Dolby Theatre, belum lama ini.
"Saya pikir keputusan untuk menggunakan karpet (warna) sampanye untuk menutupi karpet merah menunjukkan betapa yakinnya kita bahwa tidak ada darah yang akan tertumpah," kata Kimmel dengan nada guyon, dikutip dari AP, Minggu (12/3/2023).
Keputusan untuk mengubah warna karpet merah datang dari konsultan kreatif Oscar, yakni Lisa Love yang dikenal sebagai kontributor majalah Vogue beserta Raul Avila, Direktur Kreatif Met Gala.
Karpet merah diganti, tujuannya selain untuk estetika pengambilan gambar para bintang, juga agar menyesuaikan dengan kondisi musim pada saat ini. Sebab, di Hollywood sana, red carpet mulai digelar pada siang menjelang sore hari. Namun, gara-gara musim, penampakan sore hari pada saat ini akan terlihat seperti sudah malam saja.
"Kita seperti mengubah acara siang ke malam hari. Ini terlihat sudah malam, meskipun masih pukul 3 siang," kata Lisa Love kepada AP.
Red carpet Oscar mulai diadakan pada 1961 saat penyelenggaraan Academy Awards ke-33 di Santa Monica Civic Auditorium, California. Saat itu merupakan ajang Oscar pertama yang disiarkan di stasiun TV ABC dengan host Bob Hope.
Namun, masyarakat baru benar-benar bisa melihat bahwa red carpet digelar dengan menggunakan karpet berwarna merah lima tahun kemudian. Tepatnya pada 1966, ketika Oscar pertama kali disiarkan di TV yang gambarnya sudah berwarna.
Lisa Love mengaku telah mencari alternatif warna lain sebagai penutup karpet merah. Namun, warna lain itu efeknya terlihat lebih gelap saat dipasang di dalam tenda yang tertutup.
Red carpet Oscar ke-95 akan mulai dibuka pada Minggu (12/3/2023) sore, sekitar pukul 03.30 waktu setempat. Sementara seremoni penghargaan yang menjadi acara inti Academy Awards 2023 baru akan dimulai pada pukul 20.00 waktu setempat atau pagi waktu Indonesia.
Lihat Juga: 6 Artis Hollywood Dukung Gencatan Senjata di Gaza dengan Pakai Pin Merah saat Oscar 2024
Namun, ada satu hal yang tidak berubah dalam enam dekade terakhir. Yaitu gelaran red carpet. Sesuai namanya, gelaran karpet yang digunakan selalu berwarna merah hingga tahun lalu.
Untuk tahun ini, red carpet Oscar akan sedikit berbeda. Palet karpet yang digunakan bukan lagi merah, melainkan warna sampanye. Kalau dilihat-lihat, warna sampanye di sini sama seperti beige yang merupakan perpaduan antara kuning dan oranye, cenderung ke cokelat terang. Karpet warna beige ini akan dipasang untuk menggantikan karpet merah dengan tujuan tertentu.
Hal itu diketahui saat host red carpet Oscar, Jimmy Kimmel, memandukan acara dibukanya gelaran karpet untuk ajang Academy Awards 2023 di luar Dolby Theatre, belum lama ini.
"Saya pikir keputusan untuk menggunakan karpet (warna) sampanye untuk menutupi karpet merah menunjukkan betapa yakinnya kita bahwa tidak ada darah yang akan tertumpah," kata Kimmel dengan nada guyon, dikutip dari AP, Minggu (12/3/2023).
Keputusan untuk mengubah warna karpet merah datang dari konsultan kreatif Oscar, yakni Lisa Love yang dikenal sebagai kontributor majalah Vogue beserta Raul Avila, Direktur Kreatif Met Gala.
Karpet merah diganti, tujuannya selain untuk estetika pengambilan gambar para bintang, juga agar menyesuaikan dengan kondisi musim pada saat ini. Sebab, di Hollywood sana, red carpet mulai digelar pada siang menjelang sore hari. Namun, gara-gara musim, penampakan sore hari pada saat ini akan terlihat seperti sudah malam saja.
"Kita seperti mengubah acara siang ke malam hari. Ini terlihat sudah malam, meskipun masih pukul 3 siang," kata Lisa Love kepada AP.
Red carpet Oscar mulai diadakan pada 1961 saat penyelenggaraan Academy Awards ke-33 di Santa Monica Civic Auditorium, California. Saat itu merupakan ajang Oscar pertama yang disiarkan di stasiun TV ABC dengan host Bob Hope.
Namun, masyarakat baru benar-benar bisa melihat bahwa red carpet digelar dengan menggunakan karpet berwarna merah lima tahun kemudian. Tepatnya pada 1966, ketika Oscar pertama kali disiarkan di TV yang gambarnya sudah berwarna.
Lisa Love mengaku telah mencari alternatif warna lain sebagai penutup karpet merah. Namun, warna lain itu efeknya terlihat lebih gelap saat dipasang di dalam tenda yang tertutup.
Red carpet Oscar ke-95 akan mulai dibuka pada Minggu (12/3/2023) sore, sekitar pukul 03.30 waktu setempat. Sementara seremoni penghargaan yang menjadi acara inti Academy Awards 2023 baru akan dimulai pada pukul 20.00 waktu setempat atau pagi waktu Indonesia.
Lihat Juga: 6 Artis Hollywood Dukung Gencatan Senjata di Gaza dengan Pakai Pin Merah saat Oscar 2024
(tsa)