Mengenal Makna Jumat Agung, Beserta Sejarah dan Doa
loading...
A
A
A
JAKARTA - Jumat Agung merupakan hari paling penting bagi umat Kristen . Sebab, hari itu memiliki makna dan sejarahnya tersendiri.
Jumat Agung adalah salah satu bagian dari Tiga Hari Suci Paskah. Dua di antaranya adalah Kamis Putih dan Minggu Paskah. Tiga hari tersebut berkaitan dengan penyaliban Yesus, kematian Yesus, dan pemakaman Yesus.
Dilansir dari Reader's Digest, Jumat Agung yang berkaitan dengan kematian Yesus ini dipercayai oleh umat Kristen sebagai akibat dari dosa umat manusia.
Sementara di Indonesia sendiri, Jumat Agung lebih dikenal sebagai Hari Wafatnya Isa Al-Masih yang menjadi hari libur nasional.
Bila menurut Fiona MacPherson, editor senior Oxford English Dictionary (OED), istilah "Good" atau "Agung" bukanlah bermakna "baik". Kata good digunakan untuk menunjukkan hari dimana perayaan keagamaan akan diadakan.
Dimulai saat para pemimpin Yahudi yang telah mengutuk Yesus karena mengaku sebagai utusan Allah dan pemimpin kaum Yahudi. Mereka bersiap membawa Yesus ke Roma untuk dihukum.
Hingga pada akhirnya Yesus ditangkap dan disiksa, kemudian disalib. Kala itu hukuman salib merupakan hukum bagi pelanggar pidana tertinggi.
- Tidak ada kasih yang lebih besar daripada kasih seorang yang memberikan nyawanya untuk sahabat-sahabatnya. Yoh 15:13
- Sebab kamu tahu, bahwa kamu telah ditebus dari cara hidupmu yang sia-sia yang kamu warisi dari nenek moyangmu itu bukan dengan barang fana, bukan pula dengan perak atau emas, melainkan dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan tak bercacat. Petrus 1:18-19
- Sebab yang sangat penting telah kusampaikan kepadamu, yaitu apa yang telah kuterima sendiri, ialah bahwa Kristus telah mati karena dosa-dosa kita, sesuai dengan Kitab Suci, bahwa telah dikuburkan, dan bahwa Ia telah dibangkitkan, pada hari yang ketiga, sesuai dengan Kitab Suci. Kor 15:3-4.
Jumat Agung adalah salah satu bagian dari Tiga Hari Suci Paskah. Dua di antaranya adalah Kamis Putih dan Minggu Paskah. Tiga hari tersebut berkaitan dengan penyaliban Yesus, kematian Yesus, dan pemakaman Yesus.
Dilansir dari Reader's Digest, Jumat Agung yang berkaitan dengan kematian Yesus ini dipercayai oleh umat Kristen sebagai akibat dari dosa umat manusia.
Sementara di Indonesia sendiri, Jumat Agung lebih dikenal sebagai Hari Wafatnya Isa Al-Masih yang menjadi hari libur nasional.
Makna Jumat Agung
Menurut laman Imam Katolik, Hari Jumat Agung adalah salah satu hari terpenting dalam kalender umat Kristen dan dianggap sebagai puncak pelayanan Yesus di dunia, oleh sebab itu diberi sebutan 'Agung'.Bila menurut Fiona MacPherson, editor senior Oxford English Dictionary (OED), istilah "Good" atau "Agung" bukanlah bermakna "baik". Kata good digunakan untuk menunjukkan hari dimana perayaan keagamaan akan diadakan.
Sejarah Jumat Agung
Dalam sejarahnya, Jumat Agung dikenal sebagai peristiwa yang suram sebab memperingati penderitaan dan kematian Yesus Kristus di Kalvari.Dimulai saat para pemimpin Yahudi yang telah mengutuk Yesus karena mengaku sebagai utusan Allah dan pemimpin kaum Yahudi. Mereka bersiap membawa Yesus ke Roma untuk dihukum.
Hingga pada akhirnya Yesus ditangkap dan disiksa, kemudian disalib. Kala itu hukuman salib merupakan hukum bagi pelanggar pidana tertinggi.
Doa Jumat Agung
- Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan memperoleh hidup yang kekal. Yoh 15:13- Tidak ada kasih yang lebih besar daripada kasih seorang yang memberikan nyawanya untuk sahabat-sahabatnya. Yoh 15:13
- Sebab kamu tahu, bahwa kamu telah ditebus dari cara hidupmu yang sia-sia yang kamu warisi dari nenek moyangmu itu bukan dengan barang fana, bukan pula dengan perak atau emas, melainkan dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan tak bercacat. Petrus 1:18-19
- Sebab yang sangat penting telah kusampaikan kepadamu, yaitu apa yang telah kuterima sendiri, ialah bahwa Kristus telah mati karena dosa-dosa kita, sesuai dengan Kitab Suci, bahwa telah dikuburkan, dan bahwa Ia telah dibangkitkan, pada hari yang ketiga, sesuai dengan Kitab Suci. Kor 15:3-4.
(bim)