7 Fakta Mangain Marga Batak seperti yang Dijalani Jessica Mila
loading...
A
A
A
JAKARTA - Baru-baru ini Jessica Mila menjalani tradisi Mangain marga Batak , jelang pernikahannya dengan Yakup Hasibuan. Tradisi itu merupakan pemberian marga untuk Jessica sebelum dipinang Yakup, yang merupakan keturunan darah Batak.
Aksi Jessica menjalani Mangain mencuri perhatian netizen. Selain itu, masih banyak publik yang penasaran dengan tradisi Mangain itu sendiri.
Mangain sendiri merupakan pemberian marga pada orang yang bukan merupakan suku Batak. Tradisi ini dilakukan pada calon pasangan yang hendak menikah, agar marga Batak mereka tetap terjaga dan tak hilang.
Berikut fakta menarik tentang Mangain marga Batak seperti yang dijalani Jessica Mila dirangkum dari berbagai sumber, Selasa (2/5/2023).
Tradisi Mangain ini mulanya dilakukan untuk para keluarga yang tidak memiliki anak laki-laki agar bisa meneruskan marga bagi garis keturunan mereka. Seperti diketahui, marga merupakan identitas khususnya untuk suku Batak, sehingga marga tersebut harus dipertahankan.
Berharganya sebuah marga pun membuat tradisi Mangain ini akan dilakukan jika sepasang kekasih hendak menikah. Bila satu pihak bukan keturunan Batak, maka dia akan melakukan prosesi tradisi Mangain yakni pemberian nama marga untuk calon mempelai yang bukan keturunan darah Batak.
Perlu digaris bawahi bahwa pemberian nama marga lewat tradisi Mangain ini tidak sembarangan. Apabila calon pengantin dari suku lain adalah perempuan maka disebut dengan Mangain Boru. Sedangkann bila calon pengantin dari suku lain adalah lelaki adalah Mangain Anak.
Lebih lanjut, dalam Mangain Boru, nama marga akan diambil dari pihak hula-hula atau saudara laki-laki pihak ibu. Sedangkan marga yang diambi oleh Mangain Anak dari marga boru atau pihak keluarga dari saudara perempuan ayah.
Aksi Jessica menjalani Mangain mencuri perhatian netizen. Selain itu, masih banyak publik yang penasaran dengan tradisi Mangain itu sendiri.
Mangain sendiri merupakan pemberian marga pada orang yang bukan merupakan suku Batak. Tradisi ini dilakukan pada calon pasangan yang hendak menikah, agar marga Batak mereka tetap terjaga dan tak hilang.
Fakta Mangain Marga Batak
Berikut fakta menarik tentang Mangain marga Batak seperti yang dijalani Jessica Mila dirangkum dari berbagai sumber, Selasa (2/5/2023).
1. Awalnya Dilakukan untuk Keluarga Tanpa Anak Laki-laki
Tradisi Mangain ini mulanya dilakukan untuk para keluarga yang tidak memiliki anak laki-laki agar bisa meneruskan marga bagi garis keturunan mereka. Seperti diketahui, marga merupakan identitas khususnya untuk suku Batak, sehingga marga tersebut harus dipertahankan.
2. Dilakukan sebelum Menikah dengan Keturunan Bukan Batak
Berharganya sebuah marga pun membuat tradisi Mangain ini akan dilakukan jika sepasang kekasih hendak menikah. Bila satu pihak bukan keturunan Batak, maka dia akan melakukan prosesi tradisi Mangain yakni pemberian nama marga untuk calon mempelai yang bukan keturunan darah Batak.
3. Tradisi Mangain Tidak Sembarangan
Perlu digaris bawahi bahwa pemberian nama marga lewat tradisi Mangain ini tidak sembarangan. Apabila calon pengantin dari suku lain adalah perempuan maka disebut dengan Mangain Boru. Sedangkann bila calon pengantin dari suku lain adalah lelaki adalah Mangain Anak.
Lebih lanjut, dalam Mangain Boru, nama marga akan diambil dari pihak hula-hula atau saudara laki-laki pihak ibu. Sedangkan marga yang diambi oleh Mangain Anak dari marga boru atau pihak keluarga dari saudara perempuan ayah.
Baca Juga